Berita Pangandaran (harapanrakyat.com).- Sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan, Kepala Kemenag Pangandaran melakukan launching gerakan wakaf pohon.
Kepala Kemenag Kabupaten Pangandaran, H.Cece Hidayat mengatakan, launching wakaf pohon ini sebagai bentuk kepedulian Kemenag terhadap kelestarian alam dan lingkungan.
“Launching gerakan wakaf pohon kita laksanakan dengan melakukan penanaman pohon di Desa Ciliang Kecamatan Parigi,” ujar Cece Rabu (25/11/2020).
Gerakan wakaf pohon ini tak hanya menanam pohon begitu saja, namun mesti juga dipelihara, dirawat agar pohon tersebut bisa berkembang dan hidup.
Dalam rangka mensukseskan program tersebut, pihaknya meminta seluruh pegawai Kemenag agar bisa menyisihkan hartanya untuk gerakan wakaf pohon dalam bentuk uang.
“Nantinya buat alokasi pembelian pohon, biaya penanaman, pemupukan,dan biaya pemeliharaan sampai pohon tersebut benar- benar tumbuh dengan baik,” paparnya.
Lanjutnya, pemberi wakaf (muwakif) nanti akan mewakafkan pohon kepada masyarakat secara ijab qabul dan diterima oleh nadzir wakaf.
“Kemudian nadzir wakaf akan mengangkat para kelompok tani untuk memeilharanya,” kata Cece.
Pihaknya menargetkan, pada tahun 2020 ini bisa menanam sebanyak 500 pohon tertanam, tahun 2021 13.000 pohon.
Mudah-mudahan kedepan gerakan wakaf pohon ini terus berjalan dan berkelanjutan.
“Pemeliharaan pohon kita akan lakukan selama 3 bulan, endingya April 2021 kita sudah mulai tahap pemeliharaan,” sambungya.
Ia berharap, gerakan wakaf pohon ini bisa turut serta menjaga lingkungan bagi kelestarian alam di Pangandaran.
“Hutan adalah paru-paru dunia dan kemenag bagian yang tidak terpisahkan dalam rangka menjaga alam ini, mudah-mudahan sumbangsih dari keluarga besar Kemenag Pangandaran turut serta menjaga ekosistem alam di Pangandaran agar tetap asri dan terjaga dengan baik,” tutupnya. (Enceng/R8/HR Online)
Editor: Jujang