Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Akses penghubung antar kecamatan yang berada di wilayah Desa Nagarapageuh, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, kondisinya rusak parah. Meski kerusakannya sudah berlangsung lama, namun hingga sekarang tak kunjung mendapat perbaikan.
Warga pengguna jalan meminta agar Pemerintah Kabupaten Ciamis dapat mengalokasikan anggaran ,untuk perbaikan kerusakan jalan yang kini kondisinya sudah sangat memprihatinkan itu.
Cece Suherman, salah seorang pengguna jalan asal Desa Mulyasari, Kecamatan Jatinagara, mengatakan, separuh jalan milik pemerintah kabupaten yang berada di wilayah Desa Nagarapageuh sudah sangat rusak.
Baca Juga : Lintasi Jalan Rusak, Begini Perjuangan Guru di Cigugur Pangandaran
“Akses penghubung antar kecamatan yang rusak parah sepanjang 1,5 kilometer itu kini hanya tinggal bebatuan. Kondisi seperti itu membuat pengendara harus lebih hati- hati. Karena jalannya hanya tinggal bebatuan, jadi jika hujan turun jalan menjadi licin,” tuturnya, kepada HR Online, Kamis (26/11/2020).
Ia juga mengatakan, jalan yang rusak itu milik Pemerintah Kabupaten Ciamis. Akses tersebut menghubungkan Kecamatan Jatinagara dengan Kecamatan Panawangan. Namun, entah apa sebabnya sudah bertahun-tahun belum juga diaspal.
Cece menyebutkan, pada tahun 2017, sekitar 8 kilometer akses jalan tersebut sudah mendapatkan perbaikan. Tetapi sisanya kurang lebih sepanjang 1,5 kilometer lagi belum tuntas.
“Alhasil, jalan tetap bebatuan saja. Mengingat jalan milik kabupaten yang setiap harinya ramai arus kendaraan, maka sebagai pengguna jalan saya sangat mengharapkan agar pemerintah kabupaten segera memperbaikinya,” pungkasnya. (Dji/R3/HR-Online)
Editor : Eva Latifah