Berita Nasional, (HarapanRakyat.com).- Ruangguru mengumumkan Nicholas Saputra sebagai Duta Belajar perusahaan platform layanan pendidikan terbesar saat ini.
Terpilihnya aktor yang akrab dengan sapaan Nico ini harapannya dapat mendukung upaya Ruangguru dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pendidikan berkualitas.
“Saya merasa terhormat dengan kepercayaan yang Ruangguru berikan. Sebagai Duta Belajar Ruangguru, saya akan terus membuka telinga dan mata untuk menampung dan menyuarakan aspirasi masyarakat. Serta mendorong lahirnya berbagai inovasi baru untuk pendidikan Indonesia,” kata Nicholas Saputra.
Pendiri dan Direktur Utama Ruangguru, Belva Devara, Kamis (12/11/2020), mengatakan, Nicholas Saputra adalah seorang pembelajar seumur hidup dan pribadi yang tulus peduli pada pendidikan.
Menurut Belva, kiprah Nico sudah lama menjadi inspirasi masyarakat, termasuk bagi Ruangguru. Belva mengaku menemukan kesamaan semangat dan visi pendidikan antara Nico dan Ruangguru.
“Kami yakin Nico adalah figur yang tepat untuk menyuarakan semangat dan kepedulian kami terhadap pendidikan Indonesia. Semoga dengan bergabungnya Nico dengan Ruangguru bisa mendorong partisipasi publik yang lebih luas di bidang pendidikan,” tandas Belva.
Sementara itu, Nicholas Saputra, menuturkan, tantangan pendidikan Indonesia saat ini sangatlah besar. Ia percaya bahwa teknologi dapat menjadi salah satu solusi efektif untuk mengatasi berbagai persoalan pendidikan.
“Sudah lama saya mengikuti karya-karya Ruangguru dan saya kagum olehnya,” katanya.
Menurut Nico, keseriusan Ruangguru untuk menciptakan dampak nyata juga terlihat dengan peluncuran platform ruangpeduli.org dan berbagai macam program bantuan untuk pendidikan.
“Inilah mengapa saya merasa bangga dan bersemangat untuk bisa berkontribusi sebagai Duta Belajar Ruangguru,” tambah Nico.
Sebagai Duta Belajar Ruangguru, nantinya Nicholas Saputra akan terlibat pada berbagai aktivitas sosial masyarakat bersama Ruangguru.
Perannya, untuk mendorong kepedulian dan partisipasi publik dalam mendukung tercapainya akses yang lebih baik untuk pendidikan berkualitas di Indonesia. (Deni/R4/HR-Online)