Berita Banjar (harapanrakyat.com).- Sebanyak 273 warga Banjar yang tidak pakai masker, terjaring razia Operasi Yustisi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Polres Kota Banjar, Selasa (15/9/2020).
Operasi Yustisi ini menyasar beberapa lokasi area publik seperti pasar, terminal, dan pusat perekonomian dan keramaian publik.
Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny, mengatakan, sebanyak 273 orang yang tidak menggunakan masker mendapat sanksi teguran.
Kemudian 36 orang pelanggar mendapat sanksi sosial dan 30 orang mendapat sanksi fisik dengan melakukan push up.
“Sanksi sosial yang kami terapkan itu dengan menyapu dan membersihkan fasilitas umum sekitaran alun-alun Kota Banjar,” ujar Kapolres Banjar AKBP Melda kepada awak media.
Selain memberikan sanksi bagi warga yang tidak pakai masker, pihaknya juga memberikan edukasi tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan dan membagikan masker.
Lanjut lanjut, AKBP Melda Yanny, mengatakan, pelaksanaan kegiatan Operasi Yustisi tersebut berdasarkan Intruksi Presiden RI nomor 6 tahun 2020 tentang disiplin protokol kesehatan.
Pelaksanaan Operasi Yustisi dilakukan secara serentak seluruh Indonesia dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
Kemudian, sanksi bagi masyarakat yang tidak melaksanakan protokol kesehatan tersebut sesuai dengan Perwalkot Banjar nomor 5 tahun 2020 tentang penerapan protokol kesehatan
“Kami turunkan 200 Personil dan terbagi dalam tiga tempat tugas mengawasi kedisiplinan protokol kesehatan di semua titik area publik. Semoga dengan gencarnya Operasi Yustisi ini masyarakat semakin patuh terhadap protokol kesehatan, serta sadar akan bahaya penyebaran covid-19,” harapnya.
Baca Juga: Terjaring Razia Masker, Puluhan Warga Kota Banjar Disanksi Sosial
Apel Gabungan
Sebelum melaksanakan Operasi Yustisi, Kapolres Banjar memimpin langsung Apel Gabungan dari unsur Personil Polres Banjar, Koramil Dandim 0613/Ciamis, BPBD dan Pol PP Kota Banjar.
Dalam arahannnya Kapolres Kota Banjar menyampikan kegiatan penegakan disiplin protokol kesehatan ini sebetulnya Jajaran kepolisian Polres Banjar sudah melaksanakan sejak dua bulan lalu namun setelah evaluasi akan lebih meningkatkan pengetatan.
Selain itu, ia juga mengatakan, sasaran Operasi Yustisi yakni seluruh masyarakat yang tidak pakai masker, atau tidak patuh terhadap protokol kesehatan.
“Mulai hari ini sampai 14 hari kedepan kami akan laksanakan Operasi Yustisi penegakan disiplin terhadap Protokol Kesehatan sesuai dengan Intruksi Presiden no 06 tahun 2020,” ujar Kapolres Banjar.
Ia berharap para anggotanya dapat melaksanakan penegakan disiplin protokol kesehatan dengan penuh semangat dan penuh pengabdian.
“Laksaksanakan tugas dengan baik mendisiplinkan masyatakat agar penyebaran Covid-19 kota Banjar bisa terkendali. Jangan sampai ada lagi yang terpapar,” katanya. (Muhlisin/R8/HR Online)
