Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita TerbaruVaksin Corona Sinopharm Uji Klinis di UEA, Dapat Sertifikasi Halal

Vaksin Corona Sinopharm Uji Klinis di UEA, Dapat Sertifikasi Halal

Vaksin Corona Sinopharm saat ini sedang dalam tahap uji klinis tahap 3 yang sedang digelar di Uni Emirat Arab (UEA). Vaksin Corona hasil kerja sama internasional ini juga telah mendapatkan sertifikasi halal.

Pemerintah Indonesia tampaknya terus bekerja keras untuk secepatnya bisa menemukan vaksin Covid-19 yang benar-benar aman dan efektif untuk masyarakat. Hingga saat ini ada dua jalur pengembangan vaksin yang pemerintah tempuh.

Presiden RI Joko Widodo saat pertemuan secara online dengan para gubernur belum lama ini, menyebutkan pihaknya akan melakukan pengembangan vaksin Corona melalui Kementerian Riset dan Teknologi serta jalinan kerjasama dengan pihak internasional.

Jalur pertama akan menghasilkan vaksin Corona yang mendapat sebutan vaksin Merah Putih. Vaksin ini masih dalam pengembangan Kementerian Riset dan Teknologi melalui Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama Lembaga Biologi Molekuler Eijkman.

Baca juga: Vaksin Virus Corona yang Sedang Diuji Klinis di WHO, Apa Saja?

Sedangkan jalur kedua melalui kerjasama internasional yang akan menghasilkan vaksin Sinovac dan vaksin Corona Sinopharm. Sibovac merupakan hasil kerjasama Sinovac China yang bekerjasama dengan PT Bio Farma.

Saat ini vaksin Covid-19 Sinovac masih dalam tahap uji klinis tahap akhir. Pemerintah pun optimis uji klinis vaksin ini akan mendapat hasil menggemberikan dan pada triwulan pertama tahun 2021 akan diproduksi secara massal.

Sedangkan Sinopharm merupakan hasil kerjasama Kimia Farma dengan Sinopharm Tiongkok dan perusahaan G-42 (Group-42) Uni Emirat Arab (UEA). Vaksin ini juga sedang dalam tahap uji klinis tahap 3 di UEA.

Uji Klinis 3 Vaksin Corona Sinopharm

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito menyatakan telah berkunjung ke UEA untuk memastikan prosedur standar Vaksin Corona Sinopharm.

Uji klinis akan melibatkan 22.000 orang peserta. Mereka berasal dari 119 kebangsaan yang berbeda. Uji klinis juga dengan bantuan lebih dari 100 dokter dan tenaga farmasi serta 1000 perawat dan petugas lab.

BPOM mendukung langkah G-42 UEA yang melibatkan beragam populasi dalam uji klinis. Menurut BPOM, begitu beragamnya populasi dalam uji klinis vaksin Corona Sinopharm akan memberikan hasil yang lebih valid.

“Kami sudah meninjau langsung pelaksanaan uji klinik vaksin ini. Kami ingin memastikan uji klinik dapat berjalan sesuai dengan ketentuan standar,” kata Penny K. Lukito dalam siaran persnya.

Baca juga: Perkembangan Penemuan Vaksin Corona, Kapan Masuk ke Indonesia?

Apalagi para pemimpin tertinggi UEA, menurut Lukito, sangat mendukung pengembangan vaksin Corona hasil kerjasama tiga negara ini. Mereka pun berharap percobaan ini akan memberikan hasil yang menggembirakan.

Vaksin Corona Sinopharm Sudah Dapat Izin

Dalam keterangannya, Kepala BPOM juga menjelaskan bahwa vaksin Corona Sinopharm sudah memperoleh sejumlah izin. Antara lain izin penggunaan atau Emergency Use Authorization (EUA) dari National Medicines Products Administration (NMPA).

NMPA merupakan Regulator Pengawas Obat Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Izin ini keluar pada bulan Juli 2020 setelah hasil uji klinik fase 1 dan 2 memberikan hasil menggembirakan.

Baca juga: Cerita Gubernur Jabar, Was-was Jelang Uji Klinis Vaksin Corona

Selain itu vaksin Corona Sinopharm juga sudah mendapatkan sertifikasi halal. Sehingga vaksin ini tak hanya untuk tiga negara yang bekerjasama, namun juga bisa untuk negara lain.

“Bahkan industri farmasi negara kita mendapat kesempatan untuk menjadi bagian dalam proses transfer teknologi produksi vaksin tersebut,” kata Lukito yang telah bertemu langsung dengan CEO Group-42.

Hasil uji klinis vaksin Corona Sinopharm bisa keluar pada awal tahun depan. Sedangkan untuk proses produksi dan pendistribusiannya dapat mulai tersebar pada pertengahan tahun 2021. (R11/HR-Online)

Pengembangan Pantai batukaras

Bupati Pangandaran Terpilih Citra Pitriyami Prioritaskan Pengembangan Pantai Batukaras

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran terpilih Citra Pitriyami, akan fokus pada pengembangan pariwisata, salah satunya adalah Pantai Batukaras. Citra mengatakan bahwa prioritas pembangunan ada di objek...
Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Desain kebun sayur di belakang rumah memang sangat menarik. Menanam sayur di rumah memberikan banyak manfaat bagi pemiliknya, salah satunya mengurangi kebutuhan untuk membeli...
Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon

Perjalanan Cinta Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Berawal dari Cinlok hingga Menikah

Aktor pemain film Dua Garis Biru, Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon kini resmi menikah. Momen pernikahan keduanya diunggah oleh Angga melalui akun media sosial...
Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah

Ruben Beberkan Alasan Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah: Dia Butuh Sentuhan…

Ruben Onsu membeberkan alasan Betrand Peto atau Onyo tinggal serumah dengan Sarwendah. Seperti diketahui, sejak tahun 2019, Betrand Peto sudah menjadi anak angkat dari...
Intan Nuraini

Intan Nuraini Rayakan Ulang Tahun Putrinya, Warganet Ramai Berikan Doa Terbaik

Lama tak muncul ke publik, Intan Nuraini bagikan postingan ulang tahun anak perempuannya. Hijaber cantik yang merupakan ibu tiga anak ini kompak merayakan ulang...
Bendungan Cariang di Sumedang

8 Kali Gagal Panen, Petani Desak Pemerintah Perbaiki Bendungan Cariang di Sumedang

harapanrakyat.com,- Para petani yang terdampak jebolnya Bendungan Cariang di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terus mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan permanen pada...