Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Makhluk gaib menyunati seorang bocah umur 5 tahun, warga lingkungan Sumanding Wetan, Kelurahan Mekarsari, Kota Banjar, membuat heboh warga sekitar.
Fenomena seperti itu memang sering terjadi di Indonesia, bahkan kejadian tersebut menjadi mitos yang berkembang di masyarakat.
Lantas bagaimana fenomena makhluk gaib yang menyunati seseorang dari kacamata medis atau dokter?. dr. Sari Wiharso, yang juga buka praktek khitan sekaligus pemilik Klinik Pratama Kota Banjar, mengungkapkan, bahwa kejadian itu bukan sesuatu yang logis.
Berita Terkait : Bocah di Banjar Disunat Makhluk Gaib, Ande; Mimpi Bertemu Sosok Aneh
Menurutnya, peristiwa semacam itu terkadang memang terjadi di masyarakat. Namun, secara kajian medisnya bisa meninjau kejadian seperti itu.
“Tentu itu tidak mungkin dan luar logika. Masa ada makhluk gaib atau jin menyunati manusia,” kata dr. Sari Wiharso kepada HR Online, Minggu (30/8/2020).
Ia menjelaskan, dalam istilah medis kejadian seorang anak yang tiba-tiba mengalami kejadian seperti telah khitan namanya parafimosis atau kulit kulup (ujung kulit). Parafimosis ini yang menutup alat kelamin pria terangkat ke atas kepala organ vital miliknya.
Penyebab terangkatnya ujung kulit yang menutup organ vital laki-laki itu bisa jadi dakibat banyaknya aktivitas dan gerak. Atau juga bisa karena ada kotoran yang membuat kulit terangkat serta lengket.
Dan menurutnya lagi, kejadian semacam itu bisa terjadi kepada siapa saja, bagi seseorang yang belum pernah mengalami khitan.
“Makanya ketika ada seorang anak akan khitan, terlebih dulu membersihkan kotoran yang menempel. Jadi, bukan karena makhluk gaib atau jin yang menyunati ya,” terang dr Sari.
Makhluk Gaib Menyunati Manusia di Kota Banjar Belum Dinamakan Khitan
Selain menerangkan parafimosis, dr Sari juga mengatakan, bahwa orang yang mengalami parafimosis belum bisa sebagai orang yang telah khitan.
Pasalnya, ujung kulitnya atau kulupnya hanya terangkat saja. Untuk itu, perlu khitan lagi dengan menggunakan alat medis.
“Saya juga sudah pernah menangani tiga kali kasus semacam itu. Silahkan kalau mau periksa. Tinggal datang saja ke klinik. Gratis kok,” ujarnya.
Berita Terkait: Heboh! Makhluk Ghaib Menyunat Seorang Bocah di Kota Banjar
Ia menambahkan, apabila ada warga yang mengalami parafimosis, masyarakat tidak perlu heboh dan panik, serta tidak mudah terkecoh. Sehingga, mengaitkan dengan hal gaib yang tidak bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
“Kejadian makhluk gaib atau jin menyunati manusia, semacam itu sesuatu yang wajar dan medis bisa membuktikannya. Jadi tidak perlu heboh dan panik,” pungkas. (Muhlisin/R5/HR-Online)