Tulang rawan hialin ada di dalam tubuh manusia. Hialin merupakan tulang rawan yang paling banyak di dalam tubuh. Tulang rawan ini ada di beberapa bagian sehingga menjadi salah satu anatomi tubuh yang perlu Anda ketahui.
Baca Juga: Anatomi Organ Tubuh Manusia, Kupas Tuntas di Sini!
Manusia memiliki tulang di bawah kulit dan juga daging. Keberadaan tulang ini untuk membentuk tubuh dan memberi kekuatan dalam beraktivitas.
Ternyata, tulang di dalam tubuh itu beragam. Ada beberapa jenis tulang berbeda, salah satunya seperti tulang hialin. Apa itu sebenarnya?
Tulang Rawan Hialin dan Definisinya
Hialin juga terkenal sebagai tulang artikular. Ini merupakan jenis tulang paling lemah daripada tulang rawan lainnya di dalam tubuh, yaitu rawan elastis dan rawan fibrosa.
Meski menjadi tulang yang paling lemah, tetapi tentu saja tulang hialin masih memiliki fungsi pada tubuh.
Tulang rawan sendiri merupakan jenis tulang yang memiliki jaringan ikat lentur. Ciri khas tulang rawan adalah memiliki tekstur lebih lunak daripada otot.
Tulang rawan merupakan suatu jaringan yang tersusun atas beberapa sel yang bernama kondrosit. Kondrosit itu berfungsi untuk memproduksi komponen yang akan menciptakan tulang rawan lainnya.
Contoh dari kondrosit ini adalah kolagen dan juga serat elastin. Jaringan dari tulang rawan juga memiliki sifat yang elastis tetapi padat, termasuk tulang rawan hialin ini.
Fungsi Tulang Hialin dalam Tubuh Manusia
Meski bernama tulang, tetapi fungsi dari tulang hialin ini sangat berbeda daripada tulang lainnya karena teksturnya yang lunak.
Baca Juga: Bentuk Tulang Selangka pada Tubuh Beserta Letak dan Fungsinya
Pada kenyataannya tulang rawan tetap berfungsi untuk mengurangi gesekan dan juga sebagai bantalan antar tulang di dalam persendian. Lalu, tulang rawan juga berfungsi untuk menopang massa tubuh ketika melakukan aktivitas keseharian.
Tulang hialin sendiri berfungsi sebagai perekat antara tulang yang ada di dalam tubuh, contohnya seperti tulang rusuk.
Sebagai tulang rawan fibrosa, tulang hialin juga pastinya berfungsi untuk menjadi bantalan agar tidak terjadi gesekan antar tulang yang bisa menyebabkan rasa nyeri. Sama seperti jenis tulang rusuk lainnya.
Struktur Tulang Rawan Hialin
Hialin merupakan tulang rawan yang ditutupi oleh membran fibrosa secara eksternal. Kondisi ini juga terkenal dengan nama perikondrium.
Membran fibrosa ini memiliki pembuluh yang berfungsi sebagai pemberi nutrisi terhadap tulang rawan melalui difusi. Dari mikroskop, membran ini akan terlihat terdiri dari kondrosit dari bentuk sudut bulat atau tumpul.
Mereka juga memiliki filamen halus dan mikoplasma yang transparan. Namun, terkadang mereka juga bisa berbentuk butiran kecil.
Kemudian pada tulang rawan hialin ini ada satu dua inti yang berbentuk bulat. Apabila tersusun di dalam kelompok, maka kondrosit di dalam tulang hialin pada umumnya akan berupa garis lurus.
Baca Juga: Fungsi Tulang Belakang pada Manusia Sangat Beragam, Simak di Sini!
Kemudian, mereka akan saling bersentuhan untuk membentuk sebuah bulatan. Inilah yang akan melindungi tulang rawan dari segala macam gangguan.
Ciri-Ciri Tulang Hialin
Sudah disebutkan bahwa tulang rawan hialin merupakan jenis tulang rawan yang paling padat daripada tulang lainnya. Meski begitu, tulang hialin tetap memiliki struktur yang paling lunak.
Ada beberapa ciri-ciri dari tulang hialin yang wajib Anda ketahui, yaitu sebagai berikut:
- Tersusun atas sel kondrosit dan juga matriks ekstraseluler yang serat kolagen dominasi.
- Tulang hialin memiliki warna putih yang khas.
- Menyusun fetus atau janin sementara sebelum akhirnya tergantikan oleh tulang keras.
- Tulang hialin ini menjadi tulang yang berperan dalam sebuah proses bernama osifikasi endokondral.
- Tulang hialin memiliki lapisan perikardium di bagian luarnya, yaitu merupakan lapisan jaringan ikat yang tidak teratur untuk membantu dalam pertumbuhan dan juga perbaikan tulang rawan.
Pada hewan vertebrata, tulang hialin ini berada di cakram epifisis tulang sejati, tulang rusuk, persendian, dan juga saluran pernapasan seperti hidung, laring, trakea, serta bronkiolus.
Tulang hialin yang ada di telinga membantu untuk menyerap suara keras. Mudahnya, tulang hialin juga berada di tempat yang sama di dalam tubuh manusia.
Kini Anda sudah mengetahui apa itu sebenarnya tulang rawan hialin dan fungsinya pada manusia. Anda tetap harus menjaga kesehatan tulang rawan ini dengan selalu berolahraga secara teratur dan menjaga pola makan yang sehat bergizi. (R10/HR-Online)