Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita JabarHindari Penyelewengan, Distribusi Bansos Jabar Diawasi Secara Ketat

Hindari Penyelewengan, Distribusi Bansos Jabar Diawasi Secara Ketat

Berita Jabar (harapanrakyat.com).- Pemerintah Provinsi Jawa Barat, sangat berhati-hati dalam melakukan pendataan maupun pendistribusian bansos Provinsi Jabar tahap II.

Hal ini dilakukan agar bansos tersebut tepat sasaran, berkeadilan, dan terhindar dari penyelewengan.

Asda Bidang Administrasi Setda Provinsi Jabar Dudi Sudradjat Abdurachim menyebut, sampai saat ini, pihaknya belum menerim adanya pelaporan terkait penyelewengan bansos provinsi.

Ia pun memastikan tidak akan ada penyelewengan bansos provinsi Jabar. Pasalnya Pemprov  memiliki mitra kerja yang sudah kredibel dalam pengadaan barang dan pengiriman, yakni Bulog dan PT Pos Indonesia.

“Bulog dan Pos Indonesia BUMN yang sudah berpengalaman, jadi keduanya sudah pasti kredibel dan menjaga reputasinya,”ujar Dudi yang juga merupakan Ketua Tim Penyaluran Bansos Provinsi Jabar, Senin (3/8/2020).

Pemprov juga melibatkan Polda Jabar, Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan BPKP dalam hal pendistribusian bansos provinsi ini.

“Tim pendamping penyaluan bansos provinsi diberi SK sama Gubernur. Setiap minggunya, Tim Pendamping ini melakukan pertemuan dan evaluasi,” jelasnya.

Lanjutnya, proses pendistribusian bansos provinsi tahap II ini disertai dengan pelaporan ketat yang sudah sesuai dengan data.

Petugas mesti memberikan langsung paket kepada penerima, berdasarkan dengan kartu identitas. Apabila nama dan alamat tidak sesuai maka paket bansos dikembalikan untuk verifikasi ulang.

Menurut Dudi, ada 23 tahap cleansing data penerima bansos provinsi ini. Mulai dari sinkronisasi kode kabupaten/kota, pengecekan kevalidan NIK, pemeriksaan pekerjaan, hingga mengecek nama dan alamat si penerima bansos.

“Kita lakukan filtering sebanyak 23 kali, jadi tidak mungkin ada penerima doble. Proses filtering bansos tahap 2 juga dikawal BPKP,” pungkas Dudi.

Bansos provinsi Jabar ini nilainya Rp500 ribu berbentuk paket sembako senilai Rp 350 ribu dan uang tunai Rp 150 ribu, diberikan kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19. (R8/HR Online)

Penghuni kamar kos tempat ditemukannya mayat perempuan terbungkus sepre di Ciamis

Tetangga Bongkar Penghuni Kamar Kos Tempat Ditemukannya Mayat Terbungkus Sepre di Ciamis

harapanrakyat.com,- Tetangga bongkar penghuni kamar kos tempat ditemukannya mayat perempuan terbungkus sepre di Lingkungan Pabuaran di Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat....
Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di Ciamis

Keterangan Polisi terkait Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Sepre di Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga digegerkan dengan adanya penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di salah satu kamar kosan yang berada di Lingkungan Pabuaran, Jalan Iwa Kusuma...
Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di kosan Ciamis

Geger Penemuan Mayat Terbungkus Sepre di Kosan Ciamis, Korban Pembunuhan?

harapanrakyat.com,- Warga di sekitar kosan Jalan Iwa Kusuma Soemantri, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kain...
Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...
Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut,...
Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

harapanrakyat.com,- Warga Kabupaten Tasikmalaya heboh lantaran beredarnya video di Grup WhatsApp terkait dugaan politik uang. Apalagi saat ini memasuki masa tenang PSU Pilkada 2025. Dalam...