Fetish kain jarik viral di Twitter, nama Gilang juga jadi trending topic setelah banyak dicuit oleh sejumlah akun di Twitter. Nama Gilang predator banyak dibicarakan lantaran aksinya dalam melakukan pelecehan dengan cara tak biasa.
Viralnya nama Gilang berawal dari tread yang diunggah akun @m_fikris. Akun tersebut membeberkan pengalamannya saat diminta untuk membungkus diri dengan kain jarik seperti mayat dengan alasan untuk kepentingan akademis.
Ternyata bukan semata karena urusan akademis, namun lebih pada kelakuan Gilang yang tak bisa dinalar. Gilang diduga punya fetish terhadap pria menarik yang dibungkus dengan kain seperti mayat.
Baca Juga: Profil Vernita Syabilla, Sosok Diduga Artis VS yang Terlibat Prostitusi
Istilah fetish sendiri disematkan pada orang yang terangsang karena fantasi tertentu. Misalnya Gilang yang senang dengan pria dibungkus kain.
Gilang Predator dan Fetish Kain Jarik
Akun @m_fikris menceritakan kronologis saat dirinya dibujuk Gilang untuk membantu penelitian untuk kepentingan akademisnya.
Anehnya, Gilang meminta kesediaan Fikris untuk dibungkus dengan kain layaknya mayat. Gilang yang mengaku mahasiswa salah satu universitas di Surabaya itu mengatakan, dirinya tengah mengerjakan skripsi dan ingin cepat lulus.
Fikri bersedia untuk membantu meskipun merasa aneh. Lantaran masih ada wabah Corona, Gilang tidak bisa langsung menemui Fikri, karena itu Fikri meminta bantuan dari temannya.
Dibantu temannya, Fikri benar-benar dibungkus dengan kain jarik. Awalnya Fikri dilakban di beberapa bagian tubuhnya, namun pas bagian hidung dibiarkan terbuka agar bisa nafas. Gilang meminta agar Fikri difoto dan divideo ketika tengah dibungkus.
Cerita Fikri tentang fetish kain jarik berlanjut saat tiba-tiba Gilang mengatakan ‘ganteng’ pada Fikri saat Fikri dibungkus layaknya mayat.
Gilang bahkan memintanya mengulang kembali proses pembungkusan karena ada beberapa tahapan yang tidak divideo. Namun Fikri menolak.
Selain itu, Gilang juga meminta temannya Fikri untuk dibungkus. Namun, saat proses pembungkusan temannya Fikri kesulitan bernafas dan kehausan. Proses pembungkusan pun tidak dilanjutkan.
Namun Gilang malah marah-marah dan mengatakan Fikri menyepelekannya. Gilang bahkan mengatakan dirinya mengidap vertigo dan kalau kambuh dirinya tidak bisa menahan diri. Bukan itu saja Gilang bahkan mengancam akan bunuh diri.
Tidak sampai di sana, cerita fetish kain jarik berlanjut saat Fikri berhenti meladeni Gilang. Gilang kemudian membuat status WA yang isinya Gilang tengah sakit dan keluarganya yang membuat status.
Fikri kemudian menghubungi WA Gilang, orang yang mengaku sebagai keluarga Gilang memarahi Fikri dan menuduh Fikri yang sudah membuat Gilang sakit.
Saat itulah Fikri sadar dirinya tengah dipermainkan, saat membaca kembali percakapan WA bersama Gilang, Fikri sadar dirinya telah dilecehkan, meskipun tidak secara langsung. Sebab, selain mengatakan Fikri ganteng, Gilang juga bertanya apakah ketika dibungkus Fikri merasa enak?
Fikri kemudian mulai mencari tahu sampai akhirnya dia menemukan berita tentang fetish kain jarik. Saat itulah Fikri sadar apa yang menimpa dirinya.
Lantaran tak ingin ada korban lain, Fikri kemudian mengunggah ceritanya itu di twitter. Tak sangka tread yang dibuatnya menjadi viral dan banyak dibagikan oleh warganet. Unggahan Fikri sudah diretweet 52 ribu kali dan disukai oleh 80 ribu akun.
Banyak Korban Lain dari Gilang Predator
Setelah unggahan Fikri viral, banyak yang menanggapi dan mengaku punya pengalaman yang sama, bahkan dengan orang yang sama.
Baca Juga: PS Store Putra Siregar, Diendorse Artis Sampai Ditangkap Bea Cukai
Salah satu akun bahkan mengatakan bahwa Gilang sudah pernah diperingatkan agar tidak lagi melakukan perbuatannya itu.
Foto Gilang bahkan sempat dicetak dengan tulisan ‘Gilang Predator’ dan disebar agar Gilang jera. Namun kenyataannya Gilang masih mengulangi perbuatannya dengan memuaskan kelainnya berupa fetish kain jarik tersebut.
Seolah tidak ada kapoknya Gilang terus mendekati sejumlah pria dan membujuknya agar mau dibungkus dengan alasan untuk kepentingan akademis.
Ada yang sempat jadi korbannya, ada juga yang menolak saat Gilang mendekati. Korbannya rata-rata adalah Mahasiswa Baru yang masih polos.
Karena masih mahasiswa baru itulah para korban Gilang biasanya terbujuk untuk membantu, apalagi yang meminta bantuan adalah senior di kampus.
Dari peristiwa ini bisa disimpulkan bahwa pelecehan bisa menimpa siapa saja, bukan hanya perempuan. Tetapi juga laki-laki pun bisa dilecehkan. Salah satunya lewat cerita fetish kain jarik yang saat ini trending di Twitter. Tetaplah waspada, predator bisa ada di mana saja. (Ndu/R7/HR-Online)
