Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Kondisi jalan penghubung antara Langkaplancar Kabupaten Pangandaran, dengan Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya, rusak parah.
Terlebih jika setelah hujan, maka jalan yang menghubungkan dua kabupaten di Jawa barat ini, sangat sulit dilalui kendaraan terutama kendaraan roda empat.
Dengan kondisi yang memprihatinkan tersebut, tentu sangat disayangkan oleh pengguna jalan, salah satunya Dede Rohendi, warga Pangandaran yang biasa melewati jalan tersebut.
Dede mengakui, bahwa kondisi jalan penghubung antara Kabupaten Pangandaran dengan Kabupaten Tasikmalaya itu rusak parah.
“Kondisi jalan yang rusak sekitar 6 kilometer. Namun yang paling parah adalah di Dusun Suniabana, Desa Mulyasari, Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya kepada HR Online, Minggu (12/07/2020).
Lebih lanjut Dede mengatakan, terlebih jalan ini merupakan jalan utama, sehingga tiap hari ada angkutan umum yang lewat dengan trayek Jayasari – Tasikmalaya.
“Jika kondisi hujan, maka angkutan umum yang membawa penumpang terpaksa menurunkan penumpangnya,” katanya.
Dede berharap, pemerintah Kabupaten Pangandaran maupun Kabupaten Tasikmalaya, secepatnya memperbaiki jalan penghubung tersebut. Supaya perekonomian masyarakat kembali lancar.
“Dari 6 kilometer jalan yang rusak itu, sebagian masuk ke wilayah Kabupaten Pangandaran. Dan sebagian lainnya masuk ke wilayah Kabupaten Tasikmalaya,” pungkasnya. (Enceng/R5/HR-Online)
