Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat com),- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tasikmalaya memberikan pelatihan terhadap hisbah relawan tangap darurat (Hisgana).
Pelatihan dari MUI bidang Kesehatan dan Sosial itu berlangsung di gedung MUI Kab Tasikmalaya, Kamis (9/7/2020).
Neng Madinah, Ketua Divisi Kesehatan dan Sosial MUI Kab Tasikmalaya, mengatakan, kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan sekitar 24 komunitas anak bangsa se-Kabupaten Tasikmalaya.
Neng Madinah menjelaskan, digelarnya orentasi kegawatdaruratan bagi Hisgana itu untuk melatih kemampuan bantuan hidup dasar, dan persiapan kesigapan bencana alam.
“Diharapkan semua relawan mengetahui cara melakukan bantuan hidup dasar, untuk bisa menolong korban sebelum medis datang,” jelasnya.
Selain itu, lanjutnya, juga untuk mengetahui langkah-langkah yang harus dilakukan saat menghadapi bencana alam. Sehingga ketika ada bencana atau yang membutuhkan pertolongan bisa membantunya.
“Kita harap apabila ini kuat, maka akan menjadi tim yang pioner di bidang kemanusiaan,” jelasnya kepada HR Online di usai pelatihan, Kamis (09/07/2020).
Menurutnya, pelatihan Hisgana juga sebagai safety officer dalam 24 komunitas, serta menggabungkan peserta ke dalam sistem darurat terpadu yang bernama “SIGAPP by SIAGA”.
“Fungsinya untuk menyambungkan korban atau pelapor dalam komunitas. Insyaallah, pelatihan ini bakal diterapkan di setiap kecamatan, bahkan ke setiap desa,” ujarnya.
Adapun pemberi materi dalam pelatihan Hisgana ini, yaitu dari tim Tagana Kab. Tasikmalaya serta Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya. (Apip/R5/HR-Online)