Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),– Mambo Kuliner Tasikmalaya akan kembali dibuka pada Sabtu, 11 Juli 2020. Setelah sebelumnya ditutup karena pandemi Covid-19.
Mambo Kuliner yang beroperasi setiap Sabtu malam ini akan dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Yudi Maulana pengelola Mambo Kuliner mengatakan, pengunjung dibatasi hanya 50 persen saja. Selanjutnya setiap gate area Mambo Kuliner disediakan jalur keluar masuk.
“Setiap gate akan ditempatkan petugas checker untuk mengecek pengunjung, baik yang masuk ataupun keluar event. Setiap gate juga disediakan tempat cuci tangan dan thermogun. Pengunjung wajib menggunakan masker,” terang Yudi, Rabu (8/7/2020).
Sementara untuk tenant, wajib menggunakan masker dilengkapi dengan face shield dan sarung tangan, baik karet atau plastik. Begitu juga dengan alat salat, tenant atau pedagang wajib membawa alat salat sendiri.
Setiap lapak di Mambo Kuliner Tasikmalaya juga diwajibkan menggunakan partisi atau sekat pemisah antar tenda, dari depan sampai dengan trotoar. Tujuannya agar tidak ada akses keluar masuk dari kanan kiri belakang,
Akses masuk tenda, hanya dari depan, oleh karena itu setiap tenant harus menyediakan ruang di depan tenda untuk akses keluar masuk.
“Sistem penjualan selama masa Adaptasi Kebiasaan Baru hanya melayani take away atau makananan dibawa pulang,” kata Yudi.
Karena itu, lanjut Yudi, pedagang tidak diperkenankan untuk membuka layanan makan di tempat.
“Apabila kuliner yang dipesan oleh pembeli memerlukan waktu pembuatan yang cukup lama, maka pembeli tidak diperkenankan untuk mengantri atau menunggu di depan tenda yang bisa menyebabkan kerumunan,” jelasnya.
Pengunjung Mambo Kuliner Tasikmalaya Tidak Boleh Berkerumun
Yudi menerangkan, setiap tenant juga disarankan menggunakan sistem penomoran kepada pembeli. Ini berlaku untuk makanan yang penyajiannya memerlukan waktu lama.
“Pembeli memesan dan membayar makanan, kemudian pembeli diberi nomor,
sesudah itu sambil menunggu makanan disiapkan, pembeli diarahkan untuk berkeliling area Mambo Kuliner,” katanya.
Nantinya, kata Yudi, pembeli mengambil kembali pesanan pada saat akan pulang. “Jadi tidak ada penumpukan massa di depan lapak,” tegasnya.
Yudi menambahkan, Mambo Kuliner Tasikmalaya akan diawasi oleh personil Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tasikmalaya didampingi oleh panitia, crew, dan keamanan, agar tidak terjadi penumpukan massa di satu titik. (Apip/R7/HR-Online)