Rabu, April 30, 2025
BerandaBerita TerbaruJenis Kain Terbaik untuk Masker Corona Berdasarkan Riset

Jenis Kain Terbaik untuk Masker Corona Berdasarkan Riset

Apa jenis kain terbaik untuk masker Corona? Seruan untuk menggunakan masker kain merupakan upaya efektif mencegah penularan virus Corona. Bahan kain menjadi pilihan untuk masyarakat umum, sedangkan masker medis untuk tenaga medis.

Pandemi Covid-19 belum memperlihatkan akan berakhir, meskipun grafiknya sudah mulai menurun. Tak sedikit negara yang melonggarkan aturan lockdown ataupun pembatasan wilayah untuk mencegah penularan virus.

Seperti ditekankan badan kesehatan dunia WHO, ada banyak syarat yang perlu dipatuhi negara-negara yang ingin melonggarkan pembatasan wilayahnya. Salah satunya kewajiban mengenakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

Namun masker jenis N95 dan masker medis sangat terbatas jumlahnya. Sehingga jenis masker ini tak akan mampu mencukupi kebutuhan penduduk di seluruh dunia yang begitu besar jumlahnya.

WHO kemudian memperbolehkan penggunaan bahan kain untuk dibuat sebagai masker. Namun seperti apa jenis kain terbaik untuk masker Corona? Apakah semua jenis kain bisa dan layak untuk digunakan sebagai masker?

Riset Temukan Jenis Kain Terbaik Untuk Masker Corona

Tak sedikit para ahli di seluruh dunia yang melakukan penelitian terhadap jenis kain yang layak untuk dijadikan masker. Setidaknya, bahan kain ini mampu memenuhi syarat minimal standar kesehatan yang ditetapkan WHO.

Para ahli di National Institute of Standards and Technology (NIST) Amerika Serikat telah merampungkan hasil risetnya. Mereka menguji tak kurang dari 32 jenis bahan kain yang memenuhi syarat untuk dijadikan masker penangkal virus.

Baca juga: Mata Merah Muda Termasuk Gejala Utama Covid-19? Ini Kata Riset

Hasilnya, ada sejumlah jenis kain terbaik untuk masker Corona. Sedangkan jenis bahan lainnya dianggap sangat buruk. Kemampuan dalam memfilter partikel asing dijadikan ukuran dalam menentukan jenis kain yang terbaik.

Dalam pengujian ini, para peneliti tidak menggunakan bakteri atau pun virus SARS-COV-2 dalam melewati bahan kain sampel. Yang digunakan adalah natrium klorida (NaCl) yang dikenal sebagai garam dapur yang ukurannya setara dengan virus.

Penggunaan garam ternyata merupakan standar pengujian untuk masker N95 yang termasuk jenis masker paling aman di dunia. Partikel garam juga standar digunakan untuk menguji berbagai jenis masker medis lainnya.

Dari 32 jenis bahan kain yang diuji, ada lima jenis kain yang dinilai paling efektif dalam memblokir partikel asing. Dari jenis ini hanya ada tiga yang termasuk jenis kain terbaik untuk masker Corona.

Tiga jenis kain terbaik ini terdari dari jenis kain katun 100 persen dengan serat yang ringan dan rapat seperti yang terdapat pada flanel. Sedangkan jenis kain yang terburuk untuk masker wajah adalah jenis bahan sintetis.

“Ternyata, bahan yang tidak banyak tersedia di pasaran justru memberikan perlindungan yang lebih baik. Termasuk terhadap aerosol,” kata peneliti utama Christopher Zangmeister seperti dikutip dari laman scitechdaily.com.

Hasil temuan mereka baru saja diterbitkan di jurnal ACS Nano pada 1 Juli 2020. Penelitian itu juga menemukan bahwa jenis masker terbaik untuk mencegah paparan virus adalah jenis masker N95 dan tidak ada kain yang sebagus itu.

Efektivitas Masker

Selain menguji sejumlah jenis bahan kain terbaik untuk masker Corona, para ahli juga menemukan teknik lain dalam meningkatkan efektivitas masker dalam menyaring partikel asing. Yaitu dengan melapisi beberapa jenis kain.

Baca juga: Vaksin Imunisasi MMR Mampu Cegah Komplikasi Parah Covid-19

Sebelumnya, para ahli peneliti dari Universitas Chicago Amerika Serikat dan Argonne National Laboratory telah menguji sejumlah jenis kain berdasarkan elektrostatik bahan maupun sifat filtrasi mekanisnya.

Berbagai jenis bahan kain yang diteliti antara lain kain sutra, kapas, kain flanel, sifon, hingga jenis bahan sintetis maupun kombinasinya. Riset ini dilakukan untuk melihat kemampuan kain dalam menahan partikel virus.

Dari beberapa penelitian yang menguji tentang bahan kain terbaik untuk masker Corona umumnya menyimpulkan bahwa tidak ada kain sebaik masker N95 atau masker medis dalam menyaring virus ataupun partikel asing. (R11/HR-Online)

Perusahaan Kendaraan Travel

Perusahaan Kendaraan Travel Tanggung Biaya Korban Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Sumedang

harapanrakyat.com,- Kecelakaan maut menimpa mobil travel milik perusahaan kendaraan travel Bhinneka Sangkuriang Shuttle di Jalan Tol Cisumdawu Kilometer 189, kawasan Desa Mandalaherang, Kecamatan Cimalaka,...
Pengelolaan Sampah di TPS

Menanti Hasil Evaluasi Pengelolaan Sampah di TPS Kamisama Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Problem pengelolaan sampah di TPS Kamisama (Kawasan Minimasi Sampah Mandiri), Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, rupanya belum menemui titik terang. Diketahui,...
Korban Kecelakaan Maut di Tol

Terungkap, Ini Identitas Korban Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Km 189 Sumedang

harapanrakyat.com,- Pihak kepolisian Polres Sumedang berhasil mengidentifikasi tiga korban kecelakaan maut di Tol Cisumdawu Km 189 yang meninggal dunia. Seperti diketahui kecelakaan maut ini...
Jelang May Day, Polres Banjar Lakukan Simulasi Sispamkota

Jelang May Day, Polres Banjar Lakukan Simulasi Sispamkota

harapanrakyat.com,- Jelang peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, Kapolres Banjar, Jawa Barat, siagakan personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban jika terjadi aksi unjuk...
Korban Tertabrak Mobil Jip Bassis Dewa 19 di Tasikmalaya Makin Membaik, Polisi Ungkap Dua Pihak Tempuh Jalur Islah

Korban Tertabrak Mobil Jip Bassis Dewa 19 di Tasikmalaya Makin Membaik, Polisi Ungkap Dua Pihak Tempuh Jalur Islah

harapanrakyat.com,- Korban yang tertabrak mobil jip basis band Dewa 19 kini semakin membaik. Korban yang bernama Sandika Ramadansyah (8) tertabrak di Jalan Nasional Tasikmalaya-Pangandaran,...
Ilustrasi dikejar tawon engang

Cari Rumput Berujung Dikejar Tawon Engang, Wajah Warga Ciamis Ini Bengkak dan Alergi

harapanrakyat.com,- Wajah Omang bengkak dan alergi gegara disengat tawong engang. Warga Dusun Kalangon, Desa Sindanglaya, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ini awalnya dikejar...