Banjar, (harapanrakyat.com),- Memasuki usia Kota Banjar ke-8 tahun, keberadaan lampu taman kota dibiarkan tidak berfungsi alias padam. Akibatnya, setiap malam sejumlah taman kota terlihat gelap, diantaranya taman yang ada di pertigaan RCA, yaitu antara Jl. Kapten Jamhur dan Jl. Tentara Pelajar.
Kemudian, lampu taman di pertigaan Viaduct, yaitu antara Jl. Batulawang dan Jl. Tentara Pelajar, atau lebih dikenal dengan sebutan taman pahlawan. Padahal, jika malam hari tempat tersebut sering kali dijadikan tempat nongkrong muda-mudi.
Gelapnya sejumlah taman kota, bukan tidak mungkin dimanfaatkan oleh orang-orang yang mempunyai niat kurang baik, lantaran lokasinya cukup mendukung. Selain gelap, situasinya juga relatif sepi, apalagi saat waktu menginjak pukul 22.00 WIB.
“Bila malam hari sekitar pukul sepuluhan biasanya taman pahlawan juga dijadikan tempat transaksi oleh pria hidung belang. Karena di situ sering pula dipakai nongkrong wanita malam kelas ekonomi,” ujar Dede, beberapa waktu lalu pada HR, dia adalah salah seorang warga Parunglesang yang sering jalan-jalan malam.
Sementara menurut Enceng, pedagang bubur ayam di pertigaan RCA, mengatakan, lampu di taman pertigaan RCA sudah sejak lama dibiarkan mati. Kondisi seperti ini bisa menimbulkan terjadinya kecelakaan yang melintas di jalan tersebut.
“Selama lampu taman ini mati memang sering terjadi tabrakan. Akibatnya mungkin karena kelalaian dari si pengendara itu sendiri, tapi fasilitas penerangan juga sangat mendukung,” katanya, Selasa (15/2).
Baik Dede maupun Enceng berharap, pemerintah segera memperbaiki fasilitas lampu di sejumlah taman kota. Terlebih saat ini memasuki Hari Ulang Tahun Kota Banjar. (Eva)