Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita PangandaranLibur Corona, Pelajar Pangandaran Hampir Diamuk Massa Karena Bermesraan di Tempat Umum

Libur Corona, Pelajar Pangandaran Hampir Diamuk Massa Karena Bermesraan di Tempat Umum

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Adanya kebijakan belajar dari rumah dalam upaya pencegahan virus Corona Covid-19, malah disalahgunakan oleh sejumlah pelajar Pangandaran, Jawa Barat.

Seperti yang terjadi pada Rabu, (18/3/2020), sebanyak 9 pelajar terciduk sedang bermesraan di tempat umum. Warga yang mendapati para pelajar tersebut di Desa Margacinta, Kecamatan Cijulang akhirnya menyerahkannya kepada Polisi.

Namun, beberapa warga sempat emosi dan para pelajar yang kedapatan bermesraan tersebut hampir diamuk massa.

AKP Rahmat Fanani, Kepala Polisi Sektor Cijulang, Kabupaten Pangandaran, mengatakan ada 9 pelajar yang diserahkan warga kepada Polisi. Mereka terdiri dari 6 pelajar laki-laki dan 3 pelajar perempuan.

“Para pelajar yang diserahkan warga kepada kami bukan hanya dari Kecamatan Cijulang, ada juga yang berasal dari Kecamatan Cimerak, Kecamatan Parigi, dan Kecamatan Langkaplancar,” kata Rahmat.

Menurutnya, warga menyerahkan 9 pelajar tersebut ke polisi lantaran resah. Warga mendapati pelajar berlaku tidak wajar di tempat umum.

“Intinya warga resah, mereka menilai perilaku laki-laki dan perempuan yang berkerumun apalagi di tempat gelap itu tidak wajar,” katanya.

Para pelajar yang malah bermesraan tersebut dinilai tidak patut. Karena seharusnya mereka belajar di rumah selama 2 minggu dalam rangka antisipasi dan pencegahan penyebaran virus Corona Covid-19.

“Kami sudah menghubungi orang tua dari 9 pelajar ini. Kepada mereka kami mengimbau agar anak-anaknya dipantau untuk belajar di rumah dan agar anak-anak ini tidak lagi melakukan hal serupa,” tegasnya.

Sementara itu, Ade Kasmana, Kepala Dusun Balengbeng, Desa Margacinta, Kecamatan Cijulang, menuturkan, para pelajar Pangandaran tersebut sudah datang berulang kali dalam beberapa hari ini.

“Sudah dari beberapa hari lalu, mereka datang ke tempat ini. Perilakunya meresahkan warga, hingga kemudian warga sepakat, pelaja-pelajar ini diserahkan kepada Polisi,” terang Ade.

Lantaran khawatir massa beringas dan menganiaya kesembilan pelajar tersebut, pihaknya membawa mereka ke Polisi.

“Takutnya terjadi hal tak diinginkan, karena warga juga sudah geram, makanya kami serahkan kepada Polisi agar para pelajar ini jera,” pungkasnya. (Ceng2/R7/HR-Online)

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...
Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut,...
Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

harapanrakyat.com,- Warga Kabupaten Tasikmalaya heboh lantaran beredarnya video di Grup WhatsApp terkait dugaan politik uang. Apalagi saat ini memasuki masa tenang PSU Pilkada 2025. Dalam...
Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

harapanrakyat.com,- Diduga kabur dari Pondok Pesantren, seorang bocah ditemukan sedang berjalan kaki sendirian. Ia berjalan di bahu Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Kamis (17/4/2025)...
Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- Serikat Muda Tasikmalaya (SMT) secara tegas mendesak Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya untuk bertindak cepat dan tegas. Apalagi terhadap dugaan praktik politik uang menjelang Pemungutan...
Ini Alasan Warga Kota Banjar Pertanyakan Kartu Berdaya yang Pernah Dikampanyekan saat Pilkada

Ini Alasan Warga Kota Banjar Pertanyakan Kartu Berdaya yang Pernah Dikampanyekan saat Pilkada

harapanrakyat.com,- Seorang Ketua RT di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan alasan warga beramai-ramai mendatangi Kantor Kelurahan membawa Kartu Berdaya. Apalagi...