3 Fase Demam Berdarah Ini Perlu Anda Ketahui!

3 Fase Demam Berdarah ini perlu anda ketahui! Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan oleh virus Dengue yang dapat menimbulkan gejala parah.

Demam berdarah juga bisa mengakibatkan komplikasi yang fatal jika tidak segera ditangani, seperti komplikasi pendarahan.

Penanganan DBD dilakukan sesuai dengan tiga fase demam berdarah yang dialami oleh penderita, sehingga penting untuk memahami tiga fase tersebut.

Kenali 3 Fase Demam Berdarah

Fase Demam

Penderita demam berdarah mengalami fase demam selama 2 hingga 7 hari dengan kondisi demam tinggi.

Baca juga: Demam Berdarah Pada Anak, Fase, Gejala dan Penanganannya yang Tepat

Kemudian disertai nyeri otot dan persendian, sakit kepala hebat, gusi yang memerah, dan timbul bintik-bintik merah di kulit.

Penderita juga dapat mengalami mimisan, muntah, dan BAB berdarah. Biasanya, penderita akan mengalami penurunan trombosit dengan cepat dalam waktu 2-3 hari.

Penanganan DBD di fase demam berdarah ini meliputi upaya untuk menurunkan demam yang tinggi, yaitu dengan pemberian paracetamol.

Penderita yang berada di fase ini dapat dirawat di rumah dan dianjurkan untuk memperbanyak mengonsumsi air putih.

Orang yang merawat penderita di rumah harus selalu waspada dan segera membawa pasien ke rumah sakit jika penderita mengalami beberapa gejala lainnya.

Misalnya seperti muntah-muntah, sakit perut, tidak bisa makan dan minum, pendarahan, dan tingkat kesadaran yang menurun.

Fase Kritis

Fase kritis umumnya terjadi selama 3 hingga 7 hari sejak gejala demam berdarah deague muncul dan kondisi penderita di fase ini bisa jadi membaik ataupun memburuk.

Di fase ini juga ada periode dimana kondisi demam penderita menurun dan suhu tubuhnya mendekati normal, yang disebut dengan defervescence.

Kondisi tersebut patut diwaspadai karena demam yang turun belum tentu menandakan penderita mulai sembuh.

Di hari ketiga hingga hari ketujuh, biasanya jumlah trombosit dalam tubuh penderita akan menurun, sehingga penderita sebaiknya dirawat di rumah sakit meskipun kondisi demam yang dialaminya sudah mereda.

Baca juga: Tanda Gejala DBD Ringan dan Berat yang Wajib Dikenali Sejak Dini

Saran ini diutamakan bagi penderita yang memiliki risiko komplikasi yang tinggi. Misalnya penderita yang mengidap penyakit lain dan penderita yang mulai mengalami pendarahan.

Di rumah sakit, perawat akan memberikan infus cairan kepada penderita dan baik dokter maupun perawat akan memantau jika adanya tanda-tanda penurunan kondisi ini.

Fase Pemulihan

Jika tidak ada penurunan kondisi di fase kritis DBD, maka penderita akan memasuki fase pemulihan yang terjadi selama 48 hingga 72 jam setelah demam turun.

Penderita akan merasa lebih baik, kemudian nafsu makannya kembali, dan juga jumlah trombositnya mulai naik mencapai 150.000/ mikroliter,

Di fase ini, terkadang akan muncul semacam ruam putih pada kulit penderita yag bisa juga terlihat di antara ruam-ruam merah pada kulit.

Di fase ini, cairan yang keluar dari pembuluh darah akan masuk ke dalam pembuluh darah, sehingga penting untuk menjaga agar cairan tidak masuk secara berlebihan. Itulah 3 fase demam berdarah yang perlu anda ketahui. (Deni/R4/HR-Online)