Rabu, April 23, 2025
BerandaBerita PangandaranPeresmian RSUD Pandega Pangandaran Mundur, Ini Alasannya

Peresmian RSUD Pandega Pangandaran Mundur, Ini Alasannya

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),– Peresmian RSUD Pandega Pangandaran dipastikan mundur. Hal ini lantaran masih ada beberapa pekerjaan yang belum beres.

Mundurnya peresmian RSUD Pandega terungkap saat rapat evaluasi dan koordinasi DPRD Pangandaran dengan Dinas Kesehatan, Dinas PU, manajemen RS, dan kontraktor PT HK, bertempat di Gedung RSUD Pandega, Jum’at (17/1/2020).

Bupati Kabupaten Pangandaran, H Jeje Wiradinata mengatakan, pihaknya melakukan evaluasi dan koordinasi terkait persiapan pembukaan dan peresmian RSUD Pandega Pangandaran.

Evaluasi dilakukan seiring adanya komplain dari anggota DPRD terkait hasil monitoring. DPRD Pangandaran menemukan beberapa pekerjaan yang harus diselesaikan terlebih dahulu.

“Kita lakukan evaluasi serta sepakat refungsi bangunan, setelah membentuk tim kecil terlebih dulu, baru kemudian launching,” kata Jeje usai rapat evaluasi dengan manajemen RSUD Pandega, Kontraktor PT HK dan DPRD Pangandaran.

Jeje menambahkan, ada beberapa pekerjaan yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Tim khusus meminta kontraktor pelaksana bisa menyelesaikannya dalam waktu satu bulan. Sehingga otomatis rencana peresmian yang awalnya akan dilaksanakan pada bulan Februari, mundur menjadi sekitar bulan Maret.

“Ketua tim kecil ini dipimpin oleh Asda I yang akan terus memantau progresnya, kita ingin semua baik kemungkinan bulan Maret baru bisa launching,” pungkas Jeje.

Sementara, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pangandaran, Ade Ruminah, mengatakan, secara fisik pembangunan sudah selesai, tapi setelah melihat hasil pekerjaannya, pihaknya merasa kecewa.

Berita Terkait: Plafon RS Pandega Bocor, Komisi 3 Pangandaran Soroti Kinerja PT HK

Ade menyebut saat cuaca hujan besar, plafon saja sudah bocor. Begitupun dengan cat dan gypsum, ditambah lift yang belum bisa beroperasi.

“Mendapat laporan dari Dinas Kesehatan sudah beres 100 persen, kami Komisi III ke lapangan, ternyata banyak pekerjaan yang belum diselesaikan,” kata Ade.

Dikatakan Ade, pihaknya yang memiliki fungsi pengawasan beranggapan jangan sampai RS sudah dibuka dan menerima pasien, tetapi masih ada pekerjaan yang sedang dilakukan. Nanti akan timbul preseden buruk dari masyarakat.

“Sudah kita sampaikan kepada Pak Bupati dan Wakil Bupati beserta jajarannya agar jangan dulu dipaksakan opening, tunggu sampai semuanya beres dan tidak ada kendala, baru silakan launching,” pungkasnya. (Madlani/R7/HR-Online)

Pohon Ditanam di Bantaran Sungai

Upaya Menjaga Kelestarian Alam, Ratusan Pohon Ditanam di Bantaran Sungai Citanduy Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Jaga kelestarian alam, ratusan bibit pohon ditanam di bantaran Sungai Citanduy wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, saat peringatan Hari Bumi tahun 2025, Selasa...
Eliano Reijnders

Sosok Eliano Reijnders, Gelandang Timnas Indonesia Diincar Klub Selangor FC Malaysia

Kabar mengejutkan datang dari Malaysia, tepatnya dari Selangor FC yang rumornya tengah membujuk Eliano Reijnders untuk bergabung. Bahkan sudah ada juru transfer klub Malaysia...
Hari Jadi Sumedang ke-447

Paripurna Hari Jadi Sumedang ke-447, Bupati Paparkan Program Prioritas 100 Hari Kerja, Apa Saja?

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyampaikan program prioritas 100 hari kerja pemerintahannya bersama Wakil Bupati, M Fajar Aldila, dalam Rapat Paripurna Hari Jadi...
Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...