Kamis, April 24, 2025
BerandaBerita Pangandaran(Meski Berbahaya) Perahu Compreng Jadi Alternatif Pemudik Melintas ke Kampung Laut

(Meski Berbahaya) Perahu Compreng Jadi Alternatif Pemudik Melintas ke Kampung Laut

Kalipucang, (harapanrakyat.com),- Memasuki H – 2 lebaran tahun ini, lonjakan pemudik dengan mengunakan jasa perahu compreng yang berada di Dermaga Majingklak dan Santolo Kecamatan Kalipucang. Kabupaten Pangandaran, sedikit ada peningkatan di banding hari hari biasa.

Meskipun berbahaya karena tidak ada alat pengaman di perahu compreng, namun para penumpang tampaknya sudah terbiasa dan tidak merasa was-was menggunakan perahu yang satu ini. Pasalnya, tidak ada jalan lain untuk mudik ke kampung halaman, kecuali dengan perahu compreng

Selain sudah terbiasa dengan perahu yang serba sederhana ini, penumpang mudik dengan tujuan Klaces Karanganyar dan Kampung Laut Cilacap Jawa Tengah ini juga bisa menikmati indahnya pemandangan di sepanjang Sungai Citanduy dan muara Sagaraanakan.

Yanti (34), salah seorang pemudik yang menggunakan perahu compreng, kepada HR, mengaku dia bekerja di Tangerang dan saat ini dia pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Lebaran bersama keluarganya di Kampung Laut Claces Cilacap.

Namun tarif perahu compreng pun tak mau kalah dengan kenaikan harga BBM yang ditetapkan pemerintah beberapa waktu lalu. Maklum, perahu ini menggunakan mesin berbahan bakar solar. Seiring kenaikan BBM, membuat tarif pun terpaksa harus dinaikkan. Terlebih lagi, di saat Lebaran seperti ini, ongkos pun dinaikkan kembali oleh para awak perahu compreng.

Pada hari biasa, ongkos perahu compreng dari Dermaga Majingklak Kalipucang ke Kampung Laut Cilacap ditarif Rp. 25 ribu per orang. Kini, di saat musim mudik Lebaran menjadi Rp. 30 ribu per orang. Begitu pun dengan barang bawaan, seperti sepeda motor ada kanaikan tarif. Hal tersebut disampaikan Suprayogi (47) warga Kampung Laut Cilacap yang juga seorang pemudik, kepada HR, Selasa (6/8).

Sementara itu, jarak tempuh dari Dermaga Majingklak Kalipucang menuju Claces bisa di tempuh dengan waktu  satu jam perjalanan. (Ntang/R2/HR-Online)

Pohon Beringin Besar Tumbang di Garut, Tutup Akses Jalan Provinsi Hingga Timpa Beberapa Kendaraan

Pohon Beringin Besar Tumbang di Garut, Tutup Akses Jalan Provinsi Hingga Timpa Beberapa Kendaraan

harapanrakyat.com,- Pohon beringin besar di Alun-alun Tarogong Garut, Jawa Barat, tumbang pada Kamis (24/4/2025) pagi. Pohon tersebut menimpa sejumlah kendaraan yang sedang terparkir di...
Luna Maya Kepo Sikap Maxime ke Perempuan Lain

Luna Maya Kepo Sikap Maxime ke Perempuan Lain

Luna Maya dan Maxime Bouttier sedang ramai publik bicarakan belakangan ini. Apalagi setelah kabar pernikahan mereka beredar luas di media sosial. Namun, ada satu...
Benarkah Ada Tanda Kehidupan di Planet K2-18b Simak Ulasannya

Benarkah Ada Tanda Kehidupan di Planet K2-18b? Simak Ulasannya

Tanda kehidupan di Planet K2-18b jadi temuan yang mengguncang dunia ilmiah. Planet K2-18b kembali menjadi sorotan hangat di kalangan ilmuwan dan pengamat luar angkasa....
Banggar DPRD Kulon Progo Studi Banding ke Bapenda Ciamis Bahas Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah

Banggar DPRD Kulon Progo Studi Banding ke Bapenda Ciamis Bahas Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah

harapanrakyat.com,- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Ciamis jadi tujuan studi banding Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kulon Progo, Provinsi DIY. Salah satu topik pembahasannya adalah tentang...
LG Gram Pro, Laptop Tipis dan Bertenaga

LG Gram Pro, Laptop Tipis dan Bertenaga

Laptop tipis dan ringan jadi incaran banyak pengguna saat ini. Tapi seringkali, desain ramping justru mengorbankan performa. Untungnya, hadir satu solusi yang menjembatani kebutuhan...
Sayap Kanan Timnas Indonesia

Sayap Kanan Timnas Indonesia Terancam Kosong, Ini Deretan Nama Pengganti Kevin Diks

Posisi sayap kanan Timnas Indonesia terancam kosong di dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung pada bulan Juni 2025 mendatang. Terancam kosongnya posisi...