Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Puluhan pemuda dari berbagai organisasi dan Tokoh Lintas Agama memperingati Haul Gus Dur di Pendopo Walikota Banjar, Minggu (29/12/2019).
Dalam acara yang diikuti berbagai elemen di Kota Banjar ini, juga ditampilkan kesenian dari Paguyuban Kesenian Kota Banjar.
Koordinator kegiatan, Wahidan, mengatakan, Haul Gus Dur di Kota Banjar ini yang diinisiasi oleh Banjar Institute dan Gusdurian Kota Banjar ini tiada lain untuk mengenang kepergian KH Abdurrahman Wahid yang merupakan Guru Bangsa ini.
Selain itu, ia juga mengharapkan dengan melibatkan banyak kalangan dapat menumbuhkan serta merawat konsepsi ajaran dari Gus Dur, terutama masalah pluralisme dan semangat kebhineka-n.
“Kita sebagai generasi milenial harus mengembangkan pemikiran Gus Dur, jangan sampai meredup,” tegas Wahidan.
Karena itu, ia harap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kerukunan hidup dalam bermasyarakat, apalagi di Kota Banjar yang kondisi masyarakatnya heterogen.
Di lokasi yang sama, Wakil Ketua DPRD Kota Banjar, Tri Pamuji Rudianto, mengatakan, ia mengharapkan media dialog seperti ini harus lebih diintensifkan lagi di berbagai tempat dan kalangan. Sebab, dialog adalah cara paling sederhana namun besar manfaatnya.
“Saya apresiasi kegiatan ini. Harus digalakan agar satu sama lain semakin akrab. Apalagi akhir-akhir ini ujaran kebencian masih terus dilayangkan, terutama melalui media sosial. Agar kita kuat, ya melalui dialog ini,” kata pria yang akrab disapa Rudi ini.
Senada juga disampaikan Romo Michael, Tokoh Katolik Kota Banjar. Ia merasa bahagia bisa bersama-sama para pemuda dan elemen masyarakat yang ada di Banjar untuk merefleksikan pemikiran-pemikiran Gus Dur.
Michael menilai, ajaran Gus Dur sangat sesuai ditanamkan kepada generasi muda Kota Banjar.
“Pokoknya harus terus dipupuk dan dirawat. Pluralisme dan semangat kebinekaan itu harus selalu hidup dalam sanubari dan jiwa kita, terutama melalui acara seperti Haul Gus Dur ini” tutur Michael. (Muhafid/R6/HR-Online)