Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Kemajuan suatu bangsa tidak hanya ditentukan oleh kekayaan sumber daya alam saja, tapi juga kemampuan mengelola dari sumber daya manusianya, salah satunya dengan menerapkan budaya membaca.
Hal itu dikatakan DR. dr. H. Herman Sutrisno, MM., saat memberi materi dan motivasi dalam acara Sosialisasi Gerakan Budaya Membaca dan Revitalisasi Peran Perpustakaan Desa/Kelurahan se-Kota Banjar, yang diselenggarakan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kota Banjar, Jawa Barat, di ruang rapat Toserba Pajajaran, Jum’at (6/12/19).
“Kemampuan sumber daya manusia bisa dibangun melalui budaya membaca, dan itu merupakan tanggung jawab bersama. Intinya, membaca dan berliteratur,” kata Herman Sutrisno.
Ia juga menjelaskan, kebiasaan membaca dan berliteratur tidak hanya menuntaskan masalah buta aksara semata, tapi lebih pada menanamkan karakter, memberikan kesadaran sehingga membaca menjadi kebutuhan, dan itu merupakan tantangan tersendiri pada saat ini.
“Dengan membaca berarti menanamkan karakter, meningkatkan kecakapan hidup, dan punya kemampuan berdaya saing dengan orang lain. Ini yang harus ditanamkan pada generasi kita,” tandasnya.
Herman Sutrisno menambahkan, literasi bukan hanya buku, tapi tekhnologi juga bagian dari literasi, termasuk literasi media, baik visual maupun audio visual. Karena menurutnya, semua literasi mempunyai arah yang sama tujuannya untuk peningkatan kualitas.
Dirinya berharap, semua pihak bersama-sama menggalakan budaya membaca untuk membangun Kota Banjar yang lebih maju lagi.
“Suatu masyarakat bisa maju ketika budaya literasinya maju, sehingga mampu berdaya saing,” pungkasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online)