Selasa, April 8, 2025
BerandaBerita CiamisPelajar SMK di Kawali Ciamis Tewas Tenggelam di Situ Wangi

Pelajar SMK di Kawali Ciamis Tewas Tenggelam di Situ Wangi

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dua pelajar SMK di Kawali Ciamis dilaporkan tenggelam saat berenang di objek wisata danau Situ Wangi yang berada di Dusun Hayawang, Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (22/09/2019) sekitar pukul 08.30 WIB. Dari dua orang yang tenggelam tersebut, satu diantaranya dilaporkan tewas.

Korban tewas diketahui bernama Kamilarosita Dewi (16), warga Dusun Cidarma RT 45 RW 17 Desa Sandingtaman, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis. Sementara korban selemat bernama Amelia Salsa Anjani (16), warga Dusun Lumbunggirang RT 022/RW 08 Desa Lumbungsari, Kecamatan Lumbung, Kabupaten Ciamis. Keduanya merupakan pelajar SMK Muhammadiyah Kawali.

Dari informasi yang dihimpun HR Online, kejadian ini berawal saat organisasi PMR (Palang Merah Remaja) SMK Muhammadiyah Kawali menggelar pelatihan SAR di area danau Situ Wangi. Sebelum pelatihan dimulai, sebagian peserta berenang di danau Situ Wangi.

Menurut Kepala Dusun Hayawang, Iyus, berdasarkan keterangan dari teman korban, sebelumnya korban menolak saat diajak berenang oleh temannya. Korban beralasan karena dirinya tengah datang bulan (haid).

“Menurut temannya, setelah korban menolak diajak berenang, tidak lama kemudian malah berubah pikiran. Justru korban diam-diam mengajak temannya bernama Amelia untuk berenang,” ujarnya.

Menurut Iyus, memang di Situ Wangi terdapat panterangan tidak boleh berenang bagi wanita haid. Panterangan itu, kata dia, memang hanya diketahui oleh warga sekitar dan hanya menyebar dari mulut ke mulut.

“Rombongan pelajar SMK di Kawali itu sebenarnya sudah tahu tentang panterangan tersebut. Karena mereka juga banyak yang berasal dari Kawali. Orang yang mengetahui panterangan itupun sempat memberitahu kepada korban. Namun entah kenapa korban tidak mendengar nasehat temannya,” terangnya.

Saat korban berenang pun, lanjut Iyus, tanpa diketahui oleh teman-temannya. Temannya baru tahu ketika kedua korban berteriak minta tolong dan melambaikan tangannya sebagai isyarat minta untuk diselamatkan.   

“Korban saat itu sempat menghilang dari permukaan air. Temannya yang berusaha menyelamatkan korban pun kesulitan mencari korban. Sementara korban bernama Amelia bisa diselamatkan. Namun setelah diselamatkan dia mengalami shock,” terangnya.

Setelah teman-teman korban tidak ada satupun yang sanggup menyelematkan korban, kemudian datang bantuan dari warga sekitar. Setelah dicari kurang lebih selama setengah jam, akhirnya korban dapat ditemukan.

“Korban berhasil ditemukan oleh warga kami yang melakukan penyelaman ke dasar danau. Setelah korban berhasil diangkat ke darat, sempat dilakukan evakuasi dengan cara mengeluarkan air dari dalam perutnya. Tetapi, kondisi korban lemah dan akhirnya meninggal dunia,” katanya.

Sebelum diantar ke rumah duka, jenazah pelajar SMK di Kawali itu sempat dibawa ke Puskesmas Kawali guna keperluan pemeriksaan kepolisian. (Edji/R2/HR-Online)

Chika Jessica dan Dwi Andhika Diisukan Menikah, Benarkah?

Chika Jessica dan Dwi Andhika Diisukan Menikah, Benarkah?

Hubungan dekat antara Chika Jessica dan Dwi Andhika semakin menarik perhatian publik setelah keduanya kerap disinggung mengenai kemungkinan untuk menikah. Kedekatan antara dua presenter...
Lansia Sebatang Kara di Pamarican Ciamis Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni

Memprihatinkan, Lansia Sebatang Kara di Pamarican Ciamis Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni

harapanrakyat.com,- Een (60), warga Dusun Sukasari, RT 28/12, Desa Margajaya, Kecamatan Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, harus rela bertahan hidup dan tinggal di dalam rumah...
Bantuan untuk korban longsor Panawangan

Peduli Korban Longsor Panawangan, DKUKMP Ciamis Salurkan Bantuan Sembako dan Uang Tunai

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (DKUKMP) Kabupaten Ciamis menggandeng CV Putra AR dan Toko Ritel Alfamart menyalurkan bantuan kepada korban bencana alam tanah...
Orang Tua Ungkap Curhatan Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar

Orang Tua Ungkap Curhatan Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Orang tua pelajar berinisial R (17), mengaku sempat dicurhati sebelum almarhum nekat mengakhiri hidupnya dengan cara lompat ke sungai Citanduy Kota Banjar, Jawa...
Harga Kelapa di Pangandaran Tembus Rp 8 Ribu Per Butir

Harga Kelapa di Pangandaran Tembus Rp 8 Ribu Per Butir

Harapanrakyat.com,- Petani di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat patut bergembira, karena harga buah kelapa saat ini tembus Rp 8 ribu per butir. Kenaikan harga kelapa ini terus...
Waduh, Ratusan ASN Ciamis Tak Masuk Kerja Pasca Libur Lebaran 2025

Waduh, Ratusan ASN Ciamis Tak Masuk Kerja Pasca Libur Lebaran 2025

harapanrakyat.com,- Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat mencatat sebanyak 278 Aparatur Sipil Negara (ASN) tak masuk kerja pasca...