Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita BanjarKoperasi di Kota Banjar Dituntut Mampu Berdaya Saing di Era Industri 4.0

Koperasi di Kota Banjar Dituntut Mampu Berdaya Saing di Era Industri 4.0

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Keberadaan sejumlah koperasi di Kota Banjar dituntut kemampuannya untuk berdaya saing di era industri 4.0 ini. Karena tanpa itu, tidak menutup kemungkinan koperasi yang masih ada akan dibubarkan.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kota Banjar, Saefuddin, di sela-sela peringatan Hari Koperasi ke-72 Tahun 2019 tingkat Kota Banjar, di Taman Kota Lapang Bhakti, Kamis (08/08/19).

Kegiatan yang dibuka Walikota Banjar, Hj. Ade UU Sukaesih itu mengusung tema “Semangat Reformasi Total Koperasi di Era Revolusi Industri 4.0 Menuju Banjar Berseri”.

Saefusin menyebutkan, jumlah yang terdata, Koperasi di Kota Banjar ada 97. Namun, sebanyak 36 koperasi telah dibubarkan lantaran tidak melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan tidak ada aktivitasnya lagi.

“Koperasi yang dibubarkan itu otomatis segala perizinan legalitasnya tidak berlaku lagi. Sudah aturannya jika koperasi tidak melaksanakan RAT maka akan dibekukan izinnya. Kemudian, jika dalam waktu jangka tertentu masih tidak melaksanakan RAT, terpaksa koperasi itu dibubarkan oleh Kementerian. Kami daerah hanya mengusulkan,” tandasnya, kepada awak media.

Untuk sekarang ini, kata Saefudin, koperasi di Kota Banjar yang masih aktif tinggal 61 koperasi. Diharapkan bagi yang masih eksis ini bisa terus meningkatkan operasional usahanya, dan mampu mengikuti era digitalisasi koperasi.

Dalam kesempatan itu, Ketua Dekopinda Kota Banjar, Khadijan, menambahkan, berdasarkan catatan di Provinsi Jabar, koperasi di Kota Banjar ini masih bisa bersaing dengan koperasi yang ada di kota/kabupaten lain.

“Sebenarnya pembinaan untuk koperasi di Kota Banjar ini sangatlah mudah, karena jumlahnya sedikit atau tidak lebih dari 81 koperasi yang berbadan hukum, dan yang aktifnya hanya 61 koperasi,” ucap Khadijan singkat.

Sementara itu, Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, mengatakan, kondisi yang ada bahwa warga di Kota Banjar ini kebanyakannya sering meminjam dibandingkan menabung.

“Untuk itu minimalisir meminjam, tapi rajinlah menabung dan jadilah anggota koperasi. Bagaimanapun berkoperasi itu akan mampu meminimalisir praktek renternir. Karena, berkoperasi itu ada banyak manfaat dan hal positif, diantaranya meningkatkan ekonomi dan kebutuhan keluarga,” kata Ade Uu.

Diketahui, peringatan Hari Koperasi ke-72 Tahun 2019 tingkat Kota Banjar, yang digelar di Taman Kota Lapang Bhakti itu berlangsung selama tiga hari, Kamis-Sabtu (08-10/08/2019) lalu, dengan berbagai ragam kegiatan, seperti gelar produk koperasi dan UMKM, Seminar Koperasi, jalan sehat, serta hiburan seni. (Nanks/Koran HR)

Cara Mengatasi Coloros Recovery Oppo A71 yang Ampuh

Cara Mengatasi Coloros Recovery Oppo A71 yang Ampuh

Cara mengatasi ColorOS Recovery Oppo A71 banyak pengguna HP cari agar perangkat kembali berfungsi normal. Mengalami masalah pada smartphone bisa menjadi hal yang sangat...
AC Mobil Hanya Keluar Angin Membuat Kabin Tidak Nyaman

AC Mobil Hanya Keluar Angin Membuat Kabin Tidak Nyaman

Perawatan mobil yang rutin sangat penting guna meminimalisir resiko kerusakan pada komponennya. Salah satu komponen pada mobil yang sering mengalami kerusakan adalah air conditioner...
Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sebelum menjadi semeriah seperti sekarang, karnaval di Indonesia telah melalui perjalanan panjang sejak zaman dahulu hingga mencapai bentuknya saat ini. Umumnya, pelaksanaan karnaval ini...
Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo kembali mengguncang dunia teknologi dengan merilis ThinkPad X9 Aura pada ajang CES 2025. Laptop ini membawa perubahan signifikan dalam desain dan fitur. Hal...
Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita; Cari Korban yang Lain

Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita: Cari Korban yang Lain

Kini Lolly kembali ke keluarga dan Nikita sudah merasa bahwa ia telah memenangkan perseteruan. Nikita Mirzani memang akhirnya sudah berhasil menjauhkan putri sulungnya dengan...
Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya bonsai sancang patut Anda pertimbangkan. Hal ini mengingat tanaman bonsai masih menjadi favorit banyak orang. Banyak yang tertarik membudidayakannya, baik sebagai hobi maupun...