Senin, April 7, 2025
BerandaBerita Ciamis(SOROT) Pasar Galuh Kawali Kumuh dan Buruk Rupa

(SOROT) Pasar Galuh Kawali Kumuh dan Buruk Rupa

Kehadiran sejumlah minimarket atau swalayan di wilayah Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, membawa dampak positif dan negatif. Dari sisi positif, pengembangan wilayah dengan memajukan sistem perdagangan tradisional ke modern bisa tercipta. Namun, dari sisi negatif, pedagang di bilangan Pasar Galuh Kawali lemah dalam persaingan bisnis, omzet para pedagang tertekan.

Lili Komara, pedagang pakaian, di Blok D Pasar Galuh Kawali, Senin (1/7), mengaku, omset penjualan pedagang pakaian menurun dastis setelah sejumlah minimarket/swalayan bermunculan di Kawali.

Menurut Lili, imbas dari kehadiran minimarket/swalayan sudah mulai mengancam nasib para pedagang. Dia mensinyalir, faktor jarak antara pasar dan swalayan yang terbilang dekat, menjadi penyebabnya.

“Terlebih, fasilitas dan infrastruktur yang tersedia di minimarket/swalayan, cukup membuat para pengunjung (konsumen) merasa nyaman dan aman,” ungkapnya.

Di tempat terpisah, Endi, pedagang kelontongan, mengatakan, kehadiran minimarket atau swalayan di Kawali, tidak terlalu berpengaruh besar terhadap usahanya. Meski begitu, dia tetap berharap, keluhan pedagang pasar Kawali yang lainnya mendapat jalan keluar (solusi).

“Pemerintah perlu mengeluarkan kebijakan, berkaitan dengan keberadaan pasar modern, kemudian membuat konsep manajemen untuk memparbaiki pasar,” katanya.

Menurut Endi, hal itu bisa dilakukan melalui upaya peningkatan keunggulan Pasar Galuh Kawali. Tujuannya, menjadikan pasar tersebut sebagai pusat kegiatan ekonomi bagi masyarakat luas.

Lebih jelasnya, imbuh Endi, pemerintah perlu melakukan pemberdayaan pasar agar menjadi pusat ekonomi yang dibutuhkan masyarakat. Diantaranya dengan menerapkan teknologi, serta menciptakan kebersihan dan keamanan di Pasar galuh Kawali

“Dan semua itu harus tanpa membebani pedagang dengan biya renovasi kios yang mahal,” katanya.

Jangan lupa, pasar Galuh Kawali pemiliknya Pemda Kabupaten Ciamis perlu ada renovasi pasar tradisional untuk mengimbangi munculnya swalayan dengan tampilan modern. Pemda Ciamis harus membuat persaingan sehat, dengan merenovasi pasar tradisional tentu saja pendapatan asli daerah (PAD) akan lebih besar dibanding sekarang bila pasarnya tak kumuh dan buruk rupa.

Perlu menciptakan estetika kota. Grand ekonomi baru, dan laju pertumbuhan ekonomi, Kawali akan menjadi kota baru di wilayah utara Ciamis.

Dengan itu Kecamatan Kawali akan menjadi magnit center, kecamatan Panawangan, yang selama itu masyarakat Panawangan, lebih suka berbelanja kebutuhan pokok ke Cikijing Kab Majelangka. Sudah jelas Kec. Jati, Kec. Rajadesa, Kec. Cipaku dan Kec. Lumbung untuk berbelanja kebutuhan pokoknya lebih dekat ke Kawali. Berarti tak perlu datang berbelanja ke tempat yang jauh seperti ke kota Ciamis dan Tasikmalaya.

Kepala UPTD Pasar Galuh Kawali, Subekti, melalui telepon genggamnya, Senin (1/7), membenarkan perlunya kebijakan dari pemerintah untuk menciptakan lingkungan pasar yang lebih baik dan nyaman.

Menurut Subekti, kebijakan pemerintah tersebut dapat membantu peningkatan daya saing Pasar Galuh Kawali dengan pasar modern yang saat ini sudah merebak disana. Dia juga menyebutkan, perbaikan infrastruktur, jaminan kebersihan, penerangan, dan pembenahan terminal harus diprioritaskan oleh pemerintah. (Koran-HR)

lucky hakim akui salah liburan ke Jepang tanpa izin Mendagri

Lucky Hakim Akui Salah Tak Izin Mendagri Liburan ke Jepang: untuk Memenuhi Keinginan Anak

harapanrakyat.com,- Baru-baru ini warganet menyoroti tindakan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim. Diketahui Lucky Hakim liburan ke Jepang tanpa mengantongi izin resmi dari Kementerian Dalam...
Pelaku pencurian domba di Ciamis

Polisi Bongkar Kasus Pencurian Domba di Ciamis, Satu Pelaku Ditangkap

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis berhasil mengungkap tindak pidana pencurian dengan pemberatan hewan ternak jenis domba yang berlokasi di Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa...
warga lakbok meninggal

Seorang Warga Lakbok Meninggal Kecelakaan Lalin di Sumedang, Begini Kronologinya

harapanrakyat.com,- Seorang warga Lakbok meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Sumedang-Wado. Insiden itu terjadi di Dusun Malingping, Desa Situmekar,...
Kisah bocah tersesat di Cipaku Ciamis

Kisah Bocah Tersesat di Cipaku Ciamis, Kembali ke Ortu Berkat Bantuan Polisi

harapanrakyat.com,- Seorang bocah perempuan berusia sekitar tiga tahun tersesat di Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). Seorang warga menemukan bocah tersebut di...
Pohon dan rumpun bambu tumbang tutup jalan Cadas Pangeran Atas Sumedang

Pohon dan Rumpun Bambu Tumbang Tutup Jalur Cadas Pangeran Sumedang, Listrik di Dua Kecamatan Mati

harapanrakyat.com,- Hujan deras disertai angin kencang, membuat sebuah pohon jenis kaliki dan rumpun bambu, tumbang hingga menutup akses Jalan Cadas Pangeran atas, tepatnya di...
Serangan Jantung, Pemudik Asal Depok Meninggal Dunia saat Transit di Gerbang Tol Cisumdawu

Serangan Jantung, Pemudik Asal Depok Meninggal Dunia saat Transit di Gerbang Tol Cisumdawu

Harapanrakyat.com - Seorang pemudik asal Depok, Jawa Barat yang baru pulang dari Semarang Jawa Tengah diduga mengalami serangan jantung saat transit di Gerbang Tol...