Membersihkan lidah secara rutin pentingnya dengan menggosok gigi. Pasalnya, lidah merupakan salah satu tempat utama bersarangnya bakteri di mulut.
Dirangkum HR Online dari berbagai sumber, Jum’at (19/07/2019), seorang dokter gigi anak-anak di SmileKids, Jacqueline Dikansky, mengatakan bahwa studi menunjukkan jika membersihkan lidah secara mekanik akan mengurangi jumlah bakteri yang ada di dalam lidah hingga 50 persen.
Penelitian lainnya juga menunjukkan bahwa sejumlah bakteri yang berkoloni di lidah merupakan pemain kunci untuk perkembangan gigi berlubang. Jika tidak membersihkan lidah selama satu minggu bisa menyebabkan peningkatan sepuluh kali lipat dalam jumlah bakteri tertentu.
Biasanya orang rutin menggosok gigi minimalnya dua kali sehari, tapi tak semuanya rutin membersihkan lidah. Namun, tahukah kamu, ternyata 50 persen bakteri dalam mulut bersarang di permukaan lidah, dan itu menjadi salah satu penyebab bau mulut.
“Itulah kenapa membersihkan lidah juga perlu jadi bagian dari rutinitas kita sehari-hari. Karena, bau mulut sebetulnya adalah hasil dari zat sisa racun dari bakteri di dalam mulut,” ungkap dokter gigi dan kosmetik, Marc Lowenberg, dari Lowenberg, Litucy di New York, Amerika Serikat.
Sedangkan, menurut John D. Kling, seorang dokter gigi di Vancouver, bahwa campuran air liur dan bakteri di lidah akan menempel satu sama lain, lalu membentuk lapisan di atas permukaan lidah yang disebut sebagai plak.
Tapi sayangnya, menyingkirkan plak di lidah hanya dengan membilasnya dengan air atau berkumur memakai obat kumur tidaklah cukup. Karena, saat kamu berkumur, hanya lapisan terluar dari plak yang akan luruh. Sedangkan, bekteri yang ada di bawahnya masih tetap menempel di antara sela permukaan lidah.
Apabila permukaan lidahmu cenderung retak atau berlekuk, maka kamu akan semakin rentan terhadap pengendapan plak di dalam mulut lantaran bakteri akan dengan mudah menyelip dan bersembunyi di antara retakan tersebut.
Bahkan, bakteri juga bisa menempel di reseptor pengecap lidah kamu yang bertekstur seperti kuncup berukuran mikro. Kuncup-kuncup tersebut bisa memerangkap bakteri, sehingga akan berujung pada kesehatan gigi dan mulut.
Cara Membersihkan Lidah yang Baik
Membersihkan dengan mengikisnya menggunakan alat khusus pembersih lidah merupakan cara terbaik dan paling efektif untuk menetralkan bakteri di lidah. Karena, dengan mengikis bakteri dan racun berarti kamu sudah berkontribusi terhadap kesehatan gigi yang lebih baik, yang mengarah pada gigi dan gusi yang sehat.
Bakteri yang kamu bersihkan dari lidahmu juga bertanggung jawab untuk hal-hal seperti masalah periodontal, infeksi gusi, penumpukan plak, resesi gusi, kerusakan gigi, bahkan gigi longgar.
Untuk membersihkan lidah yang baik dan benar, usai menggosok gigi dan berkumur di pagi hari, gunakan alat pembersih lidah dari mulai pangkal lidah paling dalam dan perlahan ke depan dengan satu gerakan.
Kemudian, bilaslah alat pembersih lidah, dan lakukan setidaknya 2-3 kali sampai merasa lidah
dalam satu arah, yakni dari belakang lidah ke depan. Kamu juga bisa tambahkan pasta gigi atau rendam sikat gigi bersih ke dalam obat kumur sebelum menyikat lidah.
Jika ingin lebih praktis lagi, kamu juga bisa menggunakan model sikat gigi yang memiliki fitur pembersih lidah pada bagian belakang kepala sikat. (Eva/R3/HR-Online)