Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Dermaga di Pelabuhan Bojongsalawe, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran kini sudah selesai dibangun. Meski begitu, ada beberapa hal yang masih perlu diperbaiki.
Pegawai Syahbandar Pelabuhan Bojongsalawe (Bojes), Zul Tabrani, mengatakan, pembangunan yang belum selesai tersebut berada di wilayah daratan, seperti gedung untuk Kantor Syahbandar serta fasilitas untuk transit petikemas.
“Untuk pembangunan selanjutnya rencananya dibangun tahun 2020 nanti. Jika sudah ada bangunan kantor, kita akan mulai menempati kantor Syahbandar Pelabuhan Bojes,” tegasnya, Selasa (9/7/2019).
Menurut Zul, pelabuhan Bojes Parigi nanti digunakan untuk jalur lintas tol laut kapal kapal besar. Jika pelabuhan tersebut beroperasi, maka pihaknya merasa yakin roda perekonomian di Kabupaten Pangandaran akan lebih maju.
“Sebagai contoh, kita sudah kedatangan salah perusahaan besar asal Jakarta yang menyatakan kesiapannya mengirimkan barang menggunakan kapal kargo dengan kekuatan 15977 GT yang mampu mengangkut 10 ton barang. Tapi kita belum memberikan rekomendasi lantaran di sini belum selesai semua,” jelasnya.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Pangandaran, Tedi Garnida, mengatakan, Kabupaten Pangandaran memiliki banyak potensi sangat besar, apalagi yang berkaitan dengan komoditi yang siap didistribusikan melalui Pelabuhan Bojongsalawe Pangandaran.
Komoditi tersebut, lanjut Tedi, bisa merupakan hasil perikanan laut, hasil pertanian dan hasil kerajinan tangan. Bahkan, kerajinan asal Pangandaran sudah banyak yang di kirim ke Bali dan Yogjakarta.
“Selain itu, ekspor kelapa ke luar negri dari Padaherang juga ada. Kami harap dinas maupun instansi lain yang ada kaitannya dengan pelabuhan diharapkan bisa ikut berperan aktif mendukung dan memfasilitasi kebutuhan yang berkaitan keluar masuk barang ke Pangandaran,” pungkasnya. (Entang/Koran HR)