Sabtu, Maret 29, 2025
BerandaBerita CiamisAsal Usul Nama Objek Wisata Mandiri Sayang Kaak di Ciamis

Asal Usul Nama Objek Wisata Mandiri Sayang Kaak di Ciamis

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Objek wisata Mandiri Sayang Kaak yang berada di Dusun Cikatomas, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, kini semakin dikenal masyarakat sebagai salah satu destinasi wisata rekomended di Ciamis.

Terlebih lokasi objek wisata Mandiri Sayang Kaak tak jauh dari pusat kota Ciamis, sehingga memudahkan pengunjung untuk datang ke lokasi objek wisata tersebut.

Namun, di balik itu banyak masyarakat atau pengunjung yang penasaran dan bertanya-tanya mengenai nama “Sayang Kaak” berasal dari mana.

Pasalnya, di lokasi itu hanya terdapat beberapa spot selfi menarik berlatar belakang pemandangan alam yang hijau dan Sungai Citanduy. Adapun spot selfi berbentuk sarang burung, itu tidak berarti ada hubungannya dengan nama Sayang Kaak.

Kepala pengelola Wana Wisata Mandiri Sayang Kaak, Taufan Nugraha, mengatakan, lokasi wisata Sayang Kaak berada di dataran paling tinggi perbukitan di atas aliran Sungai Citanduy. Konon katanya pada zaman dulu terdapat burung yang sekarang dipastikan sudah punah, yakni burung Kaak.

“Kenapa disebut burung Kaak, karena katanya suara burung itu “kaak…kaak,” sehingga disebut burung Kaak,” terang Taufan, kepada HR Online, Rabu (03/07/2019).

Menurut cerita, lanjut Taufan, burung Kaak hanya tinggal di dataran paling tinggi. Selain itu, hewan tersebut membuat sangkarnya di puncak pohon yang tinggi dengan menggunakan ranting pohon sebagai bahan utama membuat sangkar.

“Di tempat inilah, katanya dulu banyak sangkar burung Kaak, sehingga dari zaman dulu jauh sebelum jadi tempat wisata, lokasi ini juga sudah disebut Sayang Kaak atau dalam bahasa Indonesia-nya Sangkar Kaak,” jelasnya.

Taufan juga mengakui, memang tidak sedikit pengunjung yang menanyakan di mana keberadaannya dan seperti apa Sayang Kaak itu. Pihaknya pun selalu menjelaskan bahwa Sayang Kaak adalah nama yang dibuat sejak dulu oleh orang sekitar.

“Untuk ke depannya kita akan buat historis tentang asal usul nama Sayang Kaak agar masyarakat tahu. Kita juga akan membuat banyak jenis oleh-oleh marchendais baju dan lainya. Saat ini objek wisata Mandiri Sayang Kaak dikelola oleh BUMDes Hanjuang, Desa Handapherang,” pungkasnya. (Jujang/R3/HR-Online)

Sistem One Way

Urai Kemacetan Arus Mudik, Polres Garut sudah Berlakukan Sistem One Way 11 Kali

harapanrakyat.com,- H-3 lebaran 2025, jajaran kepolisian dari Polres Garut, Jawa Barat menerapkan sistem one way atau satu arah belasan kali. Bahkan tercatat sudah sebanyak...
Bus DAMRI Stasiun Banjar

Dishub Kota Banjar Ungkap Kelanjutan Operasi Shuttle Bus DAMRI Jalur Stasiun Banjar-Pangandaran

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan kelanjutan pelaksanaan operasional shuttle bus DAMRI dari Stasiun Banjar menuju Pangandaran. Sebelumnya, ini mendapat penolakan. Hal itu...
Selatan Garut

Tinjau Langsung Pergerakan Mudik di Jalur Selatan Garut, Wakapolri: Ada 60 Persen Kendaraan Keluar Jakarta

harapanrakyat.com,- Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri, meninjau jalur mudik Selatan Garut, Jawa Barat. Selain memeriksa fasilitas mudik yang didirikan petugas kepolisian, Wakapolri juga memberi motivasi...
Tanah bantalan rel kereta api longsor

Tanah Longsor Bantalan Rel Kereta di Petak Ciamis-Manonjaya, Sejumlah Perjalanan KA Dialihkan

harapanrakyat.com,- PT KAI Daop 2 Bandung menghentikan sementara sejumlah perjalanan kereta api (KA). Hal itu karena adanya tanah longsor pada bantalan rel kereta api...
Bupati Ciamis jembatan rusak

Tinjau Jembatan dan Jalan Rusak Akibat Bencana, Bupati Ciamis: Secepatnya Diperbaiki

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya memantau langsung sejumlah jembatan rusak dan jalan longsor di beberapa titik di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (28/3/2025). Hadir...
Kandungan Surat Al Maidah Ayat 90, Larangan Bermaksiat

Kandungan Surat Al Maidah Ayat 90, Larangan Bermaksiat

Islam sebagai agama yang penuh kasih sayang telah menetapkan aturan yang melindungi umatnya. Salah satunya adalah larangan terhadap khamar dan judi yang dijelaskan dalam...