Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita BanjarPemkot dan Polres Banjar Angkat Bicara Soal Hoaks Rancakole

Pemkot dan Polres Banjar Angkat Bicara Soal Hoaks Rancakole

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Kapolres Kota Banjar, AKBP Yulian Perdana, mengingatkan masyarakat untuk tidak menyebarkan berita hoaks yang berpotensi mengganggu kemanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Pasalnya, kondusifitas yang selama ini dijaga dengan baik bisa rusak gara-gara informasi yang tidak benar, seperti halnya hoaks Rancakole yang terjadi pada Sabtu (22/06/2019) kemarin.

Yulian mengatakan, seperti halnya kejadian informasi seorang kakek-kakek yang dikabarkan meninggal di sebuah masjid di Rancakole tanpa identitas, membuat warga Desa Mulyasari, Kecamatan Pataruman menjadi resah. Padahal, sebenarnya kejadian tersebut tidak ada dan daerah Rancakole tidak hanya di Kota Banjar saja, tetapi juga di daerah lain.

“Di kita (Polri, red) yang menangani masalah ini sudah ada dan terstruktur, yakni Direktoral Cyber Patrol. Memang penanganan hoaks ada di Mabes Polri, Polda serta Polres-polres yang ada di Indonesia. Memang di Banjar belum ada, tapi kami pastikan di sini kita aman-aman saja,” jelasnya kepada HR Online di sela-sela kegiatan HUT Bhayangkara di halaman parkir BWP, Minggu (23/06/2019).

Guna mengantisipasi hal tersebut terulang, kata Yulian, koordinasi di lapangan seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala Desa, Camat serta lainnya sangat penting dilakukan guna meluruskan informasi yang sekiranya tidak sesuai.

“Kita tahu sendiri, ancaman bagi penyebar hoaks di antaranya UU ITE atau UU nomor 1 tahun 46 tentang Peraturan Hukum Pidana yang mana bisa dihukum maksimal 10 tahun penjara. Jadi, jangan sampai kita melakukan hal-hal yang inkonstitusional,” pungkasnya.

Wakil Walikota Banjar, Nana Suryana, juga mengatakan hal serupa. Ia menyebutkan Pemkot Banjar sudah jauh-jauh hari mengingatkan kepada semua lapisan masyarakat untuk tidak terprovokasi dan menyebarkan hoaks. Pasalnya, selain mengganggu orang, juga bisa terkena sanksi dari penegak hukum.

“Berkaitan hoaks Rancakole kemarin, saya kira itu bentuk respon masyarakat yang ingin membantu menyebarkan siapa tahu keluarga korbannya bisa mengetahui lewat media sosial. Hanya saja salahnya itu tidak benar. Jadi ini masyarakat bisa dibilang emosional terhadap hal demikian, tapi tidak selektif dalam menyebarkan informasi. Semoga ke depan di Banjar tidak terulang lagi,” pungkasnya. (Muhafid/R6/HR-Online)

Pembangunan IKN Tahap II

Pembangunan IKN Tahap II Dimulai, Segini Pemerintah Gelontorkan APBN

harapanrakyat.com,- Pembangunan IKN tahap II untuk periode 2025-2029 resmi dimulai. Pemerintah menggelontorkan dana untuk pembangunan lanjutan Ibu Kota Nusantara ini sebesar Rp 48,8 triliun...
kepastian hukum dunia usaha

Apindo Harapkan Gubernur Jawa Barat Berikan Kepastian Hukum Dunia Usaha

harapanrakyat.com - Apindo mengharapkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan kepastian hukum dunia usaha. Sebab, Apindo menyayangkan akan tidak konsistennya penerapan regulasi di Jawa...
pkl jalan banda

Ratusan Personel Gabungan Satpol PP Tertibkan PKL di Jalan Banda Bandung

harapanrakyat.com - Personel gabungan Satpol PP Kota Bandung dan Satpol PP Jawa Barat menertibkan sejumlah PKL di kawasan Jalan Banda, termasuk GOR Saparua. Baca Juga...
Wajah baru Melly Goeslaw

Wajah Baru Melly Goeslaw Disorot Netizen, Oplas atau Efek Operasi Bariatrik?

harapanrakyat.com,- Melly Goeslaw, penyanyi senior sekaligus anggota DPR RI, kembali menarik perhatian netizen. Kali ini, bukan karena karya musiknya, tapi karena perubahan drastis pada...
Cafe Kelor Tiga Coffee and Plants Bogor

Kelor Tiga Coffee and Plants Bogor, Hidden Gem Cafe di Rumah Kayu yang Syahdu

harapanrakyat.com,- Kalau Anda sedang mencari tempat ngopi yang nyaman dan tenang di Bogor, Jawa Barat, Anda wajib mampir ke Kelor Tiga Coffee and Plants....
Kearifan Lokal Situs Cagar Budaya Pulomajeti Kota Banjar, Jadi Lokasi Shooting TV Internasional

Kearifan Lokal Situs Cagar Budaya Pulomajeti Kota Banjar, Jadi Lokasi Syuting TV Internasional

harapanrakyat.com,- Situs cagar budaya Pulomajeti yang berada di Kampung Siluman, Kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, kian dikenal dunia. Situs cagar budaya...