Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Saat libur panjang, harga udang di Pangandaran mengalami kenaikan. Hal ini menjadi berkah tersendiri bagi nelayan yang ada di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Terutama nelayan yang ahli menangkap udang.
Menurut Ujang Kekey, salah seorang petugas di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Minasari Pangandaran, semenjak memasuki masa liburan, harga udang di Pangandaran naik sekitar 35 persen dari harga sebelumnya.
“Saat ini harga udang jenis tiger mencapai 400 ribu rupiah per kilonya, sedangkan jenis udang jerebung 270 ribu rupiah per kilo. Kenaikan harga udang ini tentunya disambut gembira oleh para nelayan yang selalu mencari ikan ke tengah laut,” jelasnya, kepada HR Online, Jum’at (19/06/2019).
Di TPI Minasari Pangandaran, lanjut Kekey, secara keseluruhan untuk jenis udang per malamnya mencapai 3 kuintal. Khusus untuk udang tiger diekspor ke luar negeri, sedangkan di luar udang tiger seperti jerebung peci dan udang lainnya, diperuntukkan bagi kebutuhan lokal saja.
“Dalam sebulan, perputaran uang dari penjualan udang di wilayah Kabupaten Pangandaran mencapai 3 miliar rupiah,” ungkap Kekey.
Sementara itu, Sunarto, salah seorang nelayan yang menjual udangnya di TPI Minasari Pangandaran, mengaku sangat senang harga udang di Pangandaran saat ini yang sedang bagus.
“Mengenai banyak atau tidaknya hasil tangkapan di laut, itu kembali ke masing-masing nelayannya. Jika hasil tangkapannya banyak otomatis akan beruntung, sebaliknya kalau sedikit merugi. Tapi saat ini hasilnya di atas rata rata, penghasilan para nelayan dari tangkapan udang di laut saat ini sedang bagus,” kata Sunarto. (Ntang/R3/HR-Online)