Selasa, April 22, 2025
BerandaBerita CiamisWarga Keluhkan Kenaikan Harga Bawang Putih di Ciamis

Warga Keluhkan Kenaikan Harga Bawang Putih di Ciamis

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com), – Rani (26) salah satu pedagang sayuran di Pasar tradisional, Kabupaten Ciamis mengeluhkan kelangkaan beberapa komoditas yang menyebabkan kenaikan harga. Rani mencontohkan, harga bawang putih di Ciamis yang kini mencapai Rp. 80 Ribu per kilogram.

Menurut Rani kenaikan harga sayuran sudah dirasakan sebelum masuk bulan Ramadan. Namun, Rani mengaku kaget saat bawang putih sekarang yang mengalami kenaikan hingga 50%. Padahal tadinya, harga bawang putih hanya Rp. 30 ribu per kilogram.

“Bawang putih naik tiap harinya 10 ribu hingga 20 ribu, padahal bawang putih ini banyak dicari ibu-ibu, jadinya sekarang banyak juga pembeli yang mengeluh,” ujar Rani saat ditemui di kiosnya di Pasar Subuh, Ciamis, Selasa (07/05/2019).

Selain bawah putih, menurut Rani, sayuran lainnya juga mengalami kenaikan. Rani menyebutkan, mentimun yang naik menjadi Rp. 10 ribu dari sebelumnya Rp. 10 ribu. Begitu pun dengan harga kentang, tomat, hingga cabai yang mengalami kenaikan.

“Selain bawang putih, harga yang lainnya juga naik, tapi kenaikan sayuran tersebut tidak sampai melonjak tinggi dan masih wajar,” katanya.

Rani menambahkan, harga sayuran mengalami kenaikan akibat para penyuplai ke pasar berebut dengan pasar lain. “Stock sayurannya juga sedikit sehingga mengalami kenaikan dan juga langka di pasar,” terang Rani.

Rani berharap Pemerintah Daerah bisa menangani kenaikan sayuran yang ada di pasar tradisional Ciamis tersebut, terutama harga bawang putih di Ciamis yang harganya melonjak naik.

“Sayuran yang naik ini kan termasuk kebutuhan pokok yang selalu dibutuhkan oleh masyarakat bawah ataupun menengah, karena itu juga jangan sampai terjadi kelangkaan sayuran,” pungkasnya.

Hal senada diungkapkan Yeyet, salah satu warga Ciamis asal Cijeungjing yang mengeluhkan kenaikan harga sayuran di pasar tradisional Ciamis. Yeyet yang terbiasa membeli bahan-bahan pokok untuk keperluan di dapur dengan stock yang banyak, sekarang terpaksa menguranginya, karena harganya cukup mahal .

“Yang tadinya biasa beli tomat sekilo menjadi setengah kilo, beli kentang sekilo menjadi setengah kilo, apalagi melihat harga bawah putih dengan harga fantastis, sangat mahal,” ungkap Yeyet saat HR Online menemuinya ketika berbelanja di Pasar Ciamis, Selasa (7/5/2019)

Sementara Lilis Widaningsih, Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Ciamis mengatakan kelangkaan stock barang akibat perubahan cuaca sehingga hasil panen pun menurun.

“Kami dari Dinas Pertanian punya program untuk menggunakan pekarangan rumah sebagai tempat untuk menanam tanaman palawija dan sayuran yang sering dibutuhkan oleh masyarakat,” ujar Lilis.

Lilis juga berharap masyarakat yang memiliki pekarangan, untuk digunakan sebagai tempat menanamtam palawija. Hal ini, kata Lilis, bisa menjadi alternatif apabila harga sedang mengalami kenaikan, selain juga bisa menghemat pengeluaran.

“Alhamdulilah saat ini program tersebut sudah berjalan dan banyak inovasi-inovasi yang tumbuh dari masyarakat sendiri, sehingga ke depannya masyarakat tidak terpengaruh ldengan kondisi harga sayuran di pasar. Selain itu juga masyarakat bisa lebih mandiri,” pungkasnya.  (Fahmi/R7/HR-Online)

Saddil Ramdani

Ucapkan Salam Perpisahan ke Sabah FC, Saddil Ramdani Siap Merapat ke Persib Bandung?

Mantan pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani tiba-tiba memberikan kode hendak tinggalkan klub Malaysia, Sabah FC. Kode tersebut kemudian memancing respon dari gelandang Persib Bandung,...
Prediksi 6 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF U-23 2025, Ada Justin Hubner dan Ivar Jenner

Prediksi 6 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF U-23 2025, Ada Justin Hubner dan Ivar Jenner

Indonesia sudah resmi menjadi tuan rumah untuk ajang bergengsi Piala AFF U-23, yang akan berlangsung pada 15 hingga 31 Juli 2025. Momen penting ini...
DPRKPLH Ciamis Tinjau Lokasi Pembuangan Kotoran Ayam yang Cemari Udara di Purwasari

DPRKPLH Ciamis Tinjau Lokasi Pembuangan Kotoran Ayam yang Cemari Udara di Purwasari

harapanrakyat.com,- Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis meninjau lokasi pembuangan kotoran ayam yang mencemari udara di Dusun Padomasan, Desa...
ASEAN All Stars vs MU, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Berpeluang Jadi Kapten

ASEAN All Stars vs MU, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Berpeluang Jadi Kapten

Si Setan Merah, Manchester United, akan menghadapi tim ASEAN All Stars dalam laga khusus pra musim di Malaysia. Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes rumornya...
Warga Kabupaten Tasikmalaya Gagal Berangkat Haji

Puluhan Warga Kabupaten Tasikmalaya Gagal Berangkat Haji

harapanrakyat.com,- Sebanyak 30 warga Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat gagal berangkat haji tahun 2025. Hal itu disampaikan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tasikmalaya saat menggelar manasik...
chat pengakuan Paula Verhoeven

Hotman Paris Sebar Chat Pengakuan Paula Verhoeven Berduaan di Kamar Tamu, Picu Pro Kontra

harapanrakyat.com,- Hotman Paris unggah chat pengakuan Paula Verhoeven yang menyebut dirinya berduaan dengan pria lain di kamar. Alhasil kisruh perceraian antara Paula Verhoeven dan...