Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Unit Pelayanan Pelanggan (ULP) PLN Pangandaran mengungkapkan rata-rata pengguna listrik pedesaan di Pangandaran memiliki kriteria masih memerlukan subsidi. Meski begitu, data pasti rumah warga yang belum teraliri listrik pihaknya belum memiliki.
Menurut Manager ULP PLN Pangandaran, Alip, jumlah penggan PLN di wilayahnya tersebut per November 2018 mencapai 109 ribu pelanggan. Jumlah tersebut tersebar di 93 desa yang berada di 10 kecamatan.
“Tahun 2018 ini kita berhasil menjalankan program penerangan lewat program listrik desa ke 212 rumah,” katanya, Kamis (06/12/2018).
Sebelumnya, lanjut Alip, rumah yang diterangi tersebut belum teraliri listrik yang kemudian diajukan oleh Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Tasikmalaya.
“Berdasarkan rencana, Desember 2018 ULP Pangandaran ini juga akan mendapatkan program listrik desa untuk 1000 rumah. Program ini merupakan CSR dari 34 BUMN yang diperuntukkan penerangan rumah yang belum mendapatkan listrik,” pungkas Alip. (Ceng2/R6/HR-Online)