Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita CiamisPilkades Kertahayu Ciamis Dinodai Dugaan Aksi Money Politic

Pilkades Kertahayu Ciamis Dinodai Dugaan Aksi Money Politic

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Desa (Pilkades) di Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, diduga kuat dinodai aksi bagi-bagi uang atau money politic oleh Calon Kepala Desa Nomor 2.

Tiga Calon Kepala Desa pun merasa dirugikan oleh Calon Kepala Desa Nomor 2 yang diduga membagi-bagikan uang kepada masyarakat pada pagi buta menjelang pelaksanaan Pilkades, Minggu (18/11/2018).

Warga Kertahayu yang enggan disebutkan identitasnya, mengungkapkan, dirinya mendapati aksi bagi-bagi uang sebesar Rp. 20 ribu yang dilakukan oknum tim sukses calon nomor dua kepada masyarakat.  

“Kejadiannya pagi setelah shubuh. Saat itu, ada seseorang datang mengetuk pintu rumah saya. Lalu ibu saya membukanya, dan ia pun lantas memberikan amplop berisi uang Rp. 20.000 dengan embel-embel nitip untuk mencoblos nomor 2,” katanya.

Sumber HR Online mengaku lanas mengamankan barang bukti berupa ampol berisi uang tersebut. Untuk memastikannya, dia pun meminta informasi serupa dari tetangga. Benar saja, tetangga samping rumahnya pun mendapatkan amplop berisi uang dengan embel-embel permintaan mencoblos calon nomor 2.

Calon Kepala Desa Nomor 3, Engkus Kustaram, ketika ditemui HR Online, Minggu (18/11/2018), mengaku sangat menyayangkan insiden dugaan aksi money politic yang dilakukan Calon Kepala Desa Nomor 2.  

Engkus mengaku sudah memiliki bukti terkait dugaan money politic yang dilakukan Calon Kepala Desa Nomor 2. Namun begitu, dia bersama calon kepala desa yang lain masih membahas tindaklanjut dari dugaan aksi money politic tersebut.  

Senada dengan itu, Calon Kepala Desa Nomor 4, Pepi Risdianto, ketika ditemui HR Online, Minggu (18/11/2018), menuturkan, dugaan money politic tersebut perlu dikaji lebih matang sebelum menentukan langkah lebih jauh.

Pepi mengaku sangat menyayangkan, pesta demokrasi di tingkat desa tersebut dikotori dengan hal-hal yang melanggar aturan, seperti money politic atau bagi-bagi uang yang dilakukan calon kepala desa.

“Paradigma tentang no money no suara itu harus benar-benar dirubah, baik itu oleh masyarakat maupun pelaku itu sendiri. Saya menyikapinya, bukan masalah menang dan kalah, karena dari awal pun saya sudah siap untuk kalah atau pun menang. Tapi disini kita bisa menilai sampai sejauh manakah pemahaman masyarakat tentang demokrasi yang bersih tanpa mengharapkan embel-embel dan jual-beli suara,” katanya.

Sementara itu, Makmur Efendi, tokoh masyarakat Kertahayu, ketika ditemui HR Online, Minggu (18/11/2018), juga menyayangkan adanya dugaan money politic yang dilakukan salah satu kandidat.  

Money politic selalu terjadi di setiap ajang pemilihan apapun. Kita berharap pemerintah menerapkan aturan dengan sanksi yang benar-benar di laksanakan, jangan sampai aturan ada, api tindakan tidak ada. Sudah banyak bukti, setiap temuan money politic, tidak pernah ada yang sampai terjerat dengan hukum. Padahal dalam aturan sudah jelas tertera,” katanya.

Di tempat terpisah, Ketua Panitia Pilkades Desa Kertahayu, Satia Winata, saat dikonfirmasi HR Online, Minggu (18/11/2018), mengatakan bahwa kejadian tersebut diluar pengetahuan pihaknya.

“Dalam aturan, temuan money politic itu kewenangan pihak kepolisian. Sesuai aturannya, panitia hanya menjalankan tugas melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara hingga selesai dan disepakati oleh semua saksi,” katanya. (Suherman/R4/HR-Online)

AC Mobil Hanya Keluar Angin Membuat Kabin Tidak Nyaman

AC Mobil Hanya Keluar Angin Membuat Kabin Tidak Nyaman

Perawatan mobil yang rutin sangat penting guna meminimalisir resiko kerusakan pada komponennya. Salah satu komponen pada mobil yang sering mengalami kerusakan adalah air conditioner...
Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sebelum menjadi semeriah seperti sekarang, karnaval di Indonesia telah melalui perjalanan panjang sejak zaman dahulu hingga mencapai bentuknya saat ini. Umumnya, pelaksanaan karnaval ini...
Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo kembali mengguncang dunia teknologi dengan merilis ThinkPad X9 Aura pada ajang CES 2025. Laptop ini membawa perubahan signifikan dalam desain dan fitur. Hal...
Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita; Cari Korban yang Lain

Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita: Cari Korban yang Lain

Kini Lolly kembali ke keluarga dan Nikita sudah merasa bahwa ia telah memenangkan perseteruan. Nikita Mirzani memang akhirnya sudah berhasil menjauhkan putri sulungnya dengan...
Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya bonsai sancang patut Anda pertimbangkan. Hal ini mengingat tanaman bonsai masih menjadi favorit banyak orang. Banyak yang tertarik membudidayakannya, baik sebagai hobi maupun...
Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Pelepasan dan penerimaan elektron merupakan bagian dari reaksi redoks yang melibatkan transfer elektron. Dalam hal ini, istilah redoks berasal dari dua konsep penting, yakni...