Kamis, April 24, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariNyi Raspi Wariskan “Ronggeng Gunung” Kepada Putrinya

Nyi Raspi Wariskan “Ronggeng Gunung” Kepada Putrinya

Andi S Hamara

 Nyi Raspi (60), Pimpinan Sanggar Seni Kesenian Ronggeng Gunung asal Kampung Cikakung RT 12/ 03 Desa Ciulu Kec. Banjarsari, berusaha mewariskan kesenian yang hampir punah tersebut kepada putri satu-satunya, Nina (31).

Alasan Nyi Raspi mewariskan keahlian yang dimilikinya, lantaran dia khawatir kesenian ronggeng gunung dilupakan bahkan hilang dari daftar budaya lokal yang ada di Kabupaten Ciamis.

“Kesenian Ronggeng Gunung harus teras maju, jangan sampai bubar atau punah. Dan saya juga berharap, putri saya bisa mewarisinya,” ungkap Nyi Raspi kepada HR beberapa waktu yang lalu.

Nyi Raspi mengatakan, Ronggeng Gunung termasuk kesenian daerah yang harus dilestarikan oleh generasi muda masa kini. Karena kalau bukan generasi muda, mau siapa lagi yang menjaga dan melestarikannya.

Dia mengaku tidak ingin, Kesenian Ronggeng Gunung yang berasal dari Desa Ciulu Kec. Banjarsari kab. Ciamis punah dan hilang, seperti halnya yang dialami Kesenian Beluk dan Pantun Ki Bontot.

Pada kesempatan yang sama, Nyi Raspi juga berpesan kepada generasi muda Kab. Ciamis untuk terus mempertahankan kesenian daerah, termasuk di dalamnya Kesenian Ronggeng Gunung.

“Kesenian seperti ini merupakan khasanah budaya lokal yang harus dilestarikan. Selain itu, ini juga merupakan aset besar budaya Kab. Ciamis,”ungkapnya.

Dengan begitu, Pemerintah kab. Ciamis juga dituntut untuk mau peduli terhadap pelestarian budaya daerah seperti Kesenian Ronggeng Gunung. Karena tanpa dukungan pemerintah, kesenian/ budaya daerah tidak akan bertahan.

Kades Ciulu, H. Ramli Mahmud, mengiyakan, bahwa Kesenian Ronggeng Gunung dari daerahnya perlu dipertahankan keberadaannya. Apalagi, Kesenian Ronggeng Gunung memiliki historis (nilai sejarah) yang berkaitan dengan sejarah Kab. Ciamis.

Ramli berharap, Pemkab. Ciamis mulai memperkenalkan kesenian daerah seperti Ronggeng Gunung melalui sektor pendidikan. “Jangan sampai, anak-cucu kita tidak mengenal budaya dari daerahnya sendiri,” ungkapnya.

Senada dengan itu, Edi Gusnadi S.Pd. MM, Tokoh Masyarakat Ciulu, menuturkan, bahsa sudah saatnya pemerintah terlibat untuk mensosialisasikan kesenian Ronggeng Gunung kepada generasi muda.

“Tujuannya agar generasi muda kita, tidak melulu dijejali budaya modern dari luar, dan melupakan jati dirinya sendiri,” pungkasnya. ***

Bridal Shower Luna Maya Jadi Sorotan Karena Kemewahannya

Bridal Shower Luna Maya Jadi Sorotan Karena Kemewahannya

Bridal shower Luna Maya jadi sorotan. Beberapa waktu lalu kekasih Luna Maya, Maxime Bouttier resmi melamarnya. Banyak yang penasaran dengan tanggal pernikahan pasangan artis...
Pelatih Persib

Bukan Hanya Saddil Ramdani, Pelatih Persib Bandung Akui Ingin Rekrut Kedua Pemain Ini, tapi…

Pelatih Persib, Bojan Hodak akhirnya buka suara mengenai kabar soal Saddil Ramdani yang jadi incaran Persib Bandung. Saddil Ramdani memang tengah ramai jadi perbincangan...
Adab Melayat Mon Muslim, Pahami dengan Baik Agar Tidak Salah

Adab Melayat Non Muslim, Pahami dengan Baik Agar Tidak Salah

Adab melayat non Muslim harus umat Islam pahami. Sebagai seorang Muslim, penting untuk memahami bahwa melayat ke rumah duka non-Muslim tidak bisa Anda lakukan...
Itel A95 5G Telah Rilis di India dengan Dimensi 6300 dan Harga di Bawah 2 Jutaan

Itel A95 5G Telah Rilis di India dengan Dimensi 6300 dan Harga di Bawah 2 Jutaan

Itel kembali merilis smartphone terbaru yang saat ini memasuki pasar di India. Produk tersebut adalah Itel A95 5G yaitu kelanjutan dari Itel A80 yang...
Peternak Ayam Terancam Merugi

Akibat Harga Anjlok Peternak Ayam Terancam Merugi, Begini Kata DKP3 Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan atau DKP3 Kota Banjar, menyampaikan beberapa faktor penyebab yang mengakibatkan harga ayam di tingkat peternak anjlok, sehingga...
Tembok Rumah Semi Permanen

Tembok Rumah Semi Permanen Milik Warga Kota Banjar Ambruk, Penghuni Diungsikan Sementara

harapanrakyat.com,- Diduga karena sudah lapuk dan kondisi tanah labil, tembok rumah semi permanen milik Eti Rohaeti, warga  Lingkungan Banjarkolot, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Kota...