Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Tulang belulang berupa kerangka manusia ditemukan warga saat menggali tanah untuk membuat bak penampungan saptic tank, di Dusun Karangsari RT 04/W 01 Desa Putarpinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Kamis (26/07/2018) sekitar pukul 14.00 WIB. Sontak, temuan tulang belulang itu menggegerkan warga setempat.
Dari informasi yang dihimpun HR Online, orang pertama yang menemukan kerangka manusia itu adalah Asep. Saat itu, dia tengah menggali tanah untuk membuat saptic tank di halaman depan rumahnya. Namun, saat penggalian baru di kedalaman 1/2 meter, dia dikejutkan dengan ditemukannya kerangka manusia.
“Tulang belulang berupa kerangka manusia itu dalam kondisi utuh saat ditemukan warga. Setelah ditemukan, kemudian kemudian kami masukan ke dalam karung dan akan diserahkan ke pihak kepolisian untuk keperluan penyelidikan,” kata Ketua RT setempat, Nana Heryana (48), kepada HR Online, Jum’at (27/07/2018).
Nana menambahkan, apabila dilihat dari fisik kerangka manusia tersebut, ditaksir berusia sekitar 40 tahun. Namun, dia enggan berspekulasi terkait riwayat kerangka manusia tersebut. “Kita tunggu saja hasil penyelidikan pihak kepolisian seperti apa. Apa benar itu kerangka manusia. Kalau benar, identitasnya siapa dan penyebabnya kematiannya apa. Kemudian kenapa bisa dikubur dalam keadaan tidak layak seperti itu,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Kalipucang AKP H Jumaeli membenarkan adanya warga yang menemukan tulang belulang manusia saat menggali tanah. Dia mengatakan pihaknya yang dibantu unit Identifikasi Polres Ciamis tengah melakukan penyelidikan terkait penemuan tersebut. “Namun, kasus ini sudah kami limpahkan ke Polres Ciamis. Jadi, silahkan konfirmasi ke Polres saja,” katanya. (Ntang/R2/HR-Online)