Kamis, April 10, 2025
BerandaBerita Ciamis(Terkait Ambruknya Bangunan di SDN 1 Bojongmengger) Cemas, Bajaringan Ambruk Lagi di...

(Terkait Ambruknya Bangunan di SDN 1 Bojongmengger) Cemas, Bajaringan Ambruk Lagi di Sekolah Lain

Ciamis, (harapanrakyat.com),- Menyusul ambruknya rangka atap bajaringan yang dipasang di dua ruang kelas di  SDN 1 Bojongmenger Kecamatan Cijengjing, Kabupaten Ciamis, pekan lalu, kini menjadi kekhawatiran sejumlah pihak. Pasalnya, bangunan sekolah di Kabupaten Ciamis yang baru-baru ini dibangun, hampir mayoritas menggunakan rangka baja tersebut. Mereka khawatir kejadian serupa akan terulang kembali di Kabupaten Ciamis.

Aktifis Muda NU Kabupaten Ciamis, Maulana Sidiq, mengatakan, ambruknya rangka atap bajaringan merupakan kesalahan konsultan, yang selama ini memaksakan mengunakan bajariangan. Padahal jika mengunakan kayu, mungkin hal itu tidak terjadi. “Ahli kayu lebih banyak dari pada ahli bajaringan. Bahkan dalam aturan sudah jelas, jika tidak memungkinkan menggunakan bajaringan, alangkah baiknya menggunakan kayu,”ungkapnya, kepada HR, di Ciamis, Selasa (3/4).

Sidik juga mengatakan, dengan adanya kejadian tersebut harus dijadikan pelajaran bagi penyelenggara pendidikan di Kabupaten Ciamis serta bagi para kontraktor dan juga konsultan, supaya mereka mengetahui pekerjaan mana yang lebih bagus.

Bahkan menurut Sidiq, meski kejadian ambruknya atap sekolah SDN 1 Bojongmenger tidak memakan korban jiwa, alangkah baiknya pihak rekanan juga memikirkan kondisi  psikologis siswa. “Mereka itu anak-anak yang gampang ketakutan. Dan itu yang perlu dipikirkan,” tegasnya.

Meski pihak pemborong dan juga penjual bajaringan siap bertanggung jawab, sambung Sidik, akan tetapi jika tidak memperhatikan tata cara pemasangan bajringan, tentunya kejadian tersebut akan terulang kembali.

“Kita juga meminta Dinas Pendidikan dan Dinas Ciptakraya bisa kembali melakukan pemeriksaan terhadap sekolah yang menggunakan rangka atap bajaringan, baik untuk tahun 2011 maupun 2012. Karena tidak menutup kemungkinan kejadian tersebut bisa terjadi di sekolah lainnya,” katanya.

Dihubungi terpisah, Ketua Komisi IV DPRD Kab Ciamis, Hendra S. Marcusi, ketika ditemui HR, Selasa (5/3), mengatakan, kejadian ini harus dikaji kembali, apakah kesalahan tersebut diakibatkan kelalaian rekanan atau bahan bajaringan yang kualitasnya jelek.

“Dampak dari kejadian ini jelas menimbulkan kekhawatiran di seluruh sekolah yang mengunakan bajaringan, sehingga dinas pendidikan harus bisa menjadikan bahan kajian bersama. Mungkin bisa saja solusinya dikembalikan lagi mengunakan kayu, kalau solusi itu yang terbaik,”katanya

Hendra melanjutkan, kejadian ini jangan sampai menyalahkan siapapun, namun harus dijadikan acuan supaya pihak konsultan tidak sembarangan dalam menunjuk rekanan, sehingga kejadian robohnya atap sekolah tidak terjadi lagi.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Pendidikan Ciamis, H. Tatang, S.Ag, M.Ag, mengatakan, kejadian ini jangan sampai dibesar-besarkan, karena semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pembangunan ruang kelas tersebut, sudah melakukan kesepakan bersama untuk bertangggung jawab melakukan penggantian.

“Kami pihak disdik sendiri akan melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Cipta Karya untuk melakukan pengawsan dalam penggantian kembali baja yang rusak di SDN 1 Bojongmenger. Dan juga akan mengajak seluruh komponen untuk melakukan pengawasan ,bahkan pemeriksaan kembali di sekolah lain supaya kejadian ini tidak terulang,”pungkasnya

Sebelumnya, seperti diberitakan di HR Online/www.harapanrakyat.com, akibat tidak kuat menahan beban atap, dua bangunan ruang kelas di SD Negeri 1 Bojongmengger Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, ambruk, Sabtu (2/3). Dugaan sementara, penyebab ambruknya ruang kelas yang dibangun pada tahun 2011 ini, akibat dari adanya kesalahan pada kontruksi atap bajaringan, sehingga  kontruksi atap menjadi rapuh dan tidak mampu menahan beban.

Berdasarkan informasi yang dihimpun HR, pada saat bangunan tersebut ambruk, tidak terjadi hujan atau pun angin kencang. Ambruknya bangunan kelas yang dibangun oleh rekanan CV. Riziki Utama itu, terjadi secara tiba- tiba dan sebelumnya tidak terdapat tanda-tanda bangunan tersebut akan ambruk. (es)

Belasan Rumah Warga Rusak

Hujan dan Angin Kencang di Purwadadi Ciamis, Belasan Rumah Warga Rusak

harapanrakyat.com,- Hujan deras disertai dengan tiupan angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada Kamis (10/4/2025) sore, membuat belasan rumah...
Akibat Perang Dagang AS, Pengusaha Tahu dan Tempe di Ciamis Terkena Dampak

Akibat Perang Dagang AS, Apakah Pengusaha Tahu dan Tempe di Ciamis Terkena Dampak?

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (DKUKMP) Ciamis mengungkapkan pengusaha tahu dan tempe di Ciamis, Jawa Barat, akan terkena imbas akibat perang dagang Amerika...
Video Viral mancing di jalan rusak di Panumbangan Ciamis

Video Mancing di Jalan Rusak Viral, Wakil Ketua DPRD Ciamis Desak Pemkab Segera Bertindak

harapanrakyat.com,- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ciamis, Pipin Arif Apilin dari Fraksi Partai Gerindra, menyayangkan jalan rusak parah di Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat,...
Dinas Pertanian Ciamis Salurkan Bantuan Beras untuk Korban Longsor di Panawangan

Dinas Pertanian Ciamis Salurkan Bantuan Beras untuk Korban Longsor di Panawangan

harapanrakyat.com,- Dalam rangka membantu warga Kecamatan Panawangan yang terdampak bencana longsor, Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menyerahkan bantuan beras sebanyak...
Pemotor terlindas truk tronton

Kecelakaan Maut di Sumedang, Pemotor Tewas Terlindas Truk Tronton

harapanrakyat.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon tepatnya di Dusun Simpang, Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten sumedang, Jawa Barat, Kamis (10/4/2025)....
Warga Desa Karangampel Ciamis protes jalan rusak dengan memancing di tengah jalan

Kecewanya Warga Karangampel Ciamis, Jalan Rusak Tak Diperbaiki Bertahun-tahun

harapanrakyat.com,- Warga Babakan Pari, Dusun Kaler, Desa Karangampel, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat kecewa dengan jalan rusak yang bertahun-tahun tidak diperbaiki.  Warga Karangampel Ciamis...