Senin, April 7, 2025
BerandaBerita PangandaranPenonaktifan BPJS-KIS Sepihak, Pemegang Kartu Non BDT di Pangandaran Dipertanyakan

Penonaktifan BPJS-KIS Sepihak, Pemegang Kartu Non BDT di Pangandaran Dipertanyakan

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Sebanyak 130.286 jiwa atau 45.268 KK warga Pangandaran masuk dalam kategori miskin. Data tersebut sesuai dengan Keputusan Kementrian Sosial RI Nomor 163 Tahun 2018 tentang Pemutakhiran Basis Data Terpadu (PBDT).

Dari hasil PBDT tersebut menjadi persoalan di masyarakat lantaran tidak adanya pemberitahuan terhadap pemegang Kartu BPJS-KIS yang masuk non BDT menjadi tidak aktif. Dugaan pemutusan sepihak tersebut menjadi keprihatinan sendiri di tengah masyarakat yang mengandalkan BPJS-KIS untuk berobat gratis.

Seperti yang terjadi di Desa Kertajaya, Kecamatan Mangunjaya, salah seorang warga yang bernama Kowiah tiba-tiba tidak bisa menggunakan kartu BPJS-KIS untuk berobat gratis. Sehingga, kartu yang dipegang itu sia-sia.

Sekretaris Desa Kertajaya, Kasman, sangat menyayangkan adanya penonaktifan sepihak yang dilakukan oleh pemerintah tanpa adanya pemberitahuan atau kesepakatan terlebih dahulu kepada pemegang kartu.

“Saya penasaran, kartu KIS atas nama Kowiah tidak bisa digunakan. Padahal, yang bersangkutan sedang sakit dan perlu dirawat. Sementara itu saat mau menggunakan kartunya ini, justru tidak bisa. Ada apa ini? Padahal baru digunakan,” katanya kepada Koran HR saat mengadu ke Dinsos PMD, Senin (30/04/2018).

Karena warganya tersebut merupakan orang yang tidak mampu dan hidup sebatang kara, ia bersikeras untuk mempertanyakan kartu tersebut non aktif secara sepihak.

“Harusnya ada pemberitahuan terlebih dahulu supaya pemegang kartu KIS mana yang aktif dan mana yang non aktif tahu dan bisa persiapan sebelumnya. Jangan sampai kejadian yang pernah sebelumnya ada pasien meninggal dunia gara-gara kartu KIS-nya non aktif dan tidak bisa digunakan pada saat kritis,” ujar Kasman penuh kecewa. (Mad/Koran HR)

Pelaku pencurian domba di Ciamis

Polisi Bongkar Kasus Pencurian Domba di Ciamis, Satu Pelaku Ditangkap

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis berhasil mengungkap tindak pidana pencurian dengan pemberatan hewan ternak jenis domba yang berlokasi di Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa...
warga lakbok meninggal

Seorang Warga Lakbok Meninggal Kecelakaan Lalin di Sumedang, Begini Kronologinya

harapanrakyat.com,- Seorang warga Lakbok meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Sumedang-Wado. Insiden itu terjadi di Dusun Malingping, Desa Situmekar,...
Kisah bocah tersesat di Cipaku Ciamis

Kisah Bocah Tersesat di Cipaku Ciamis, Kembali ke Ortu Berkat Bantuan Polisi

harapanrakyat.com,- Seorang bocah perempuan berusia sekitar tiga tahun tersesat di Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). Seorang warga menemukan bocah tersebut di...
Pohon dan rumpun bambu tumbang tutup jalan Cadas Pangeran Atas Sumedang

Pohon dan Rumpun Bambu Tumbang Tutup Jalur Cadas Pangeran Sumedang, Listrik di Dua Kecamatan Mati

harapanrakyat.com,- Hujan deras disertai angin kencang, membuat sebuah pohon jenis kaliki dan rumpun bambu, tumbang hingga menutup akses Jalan Cadas Pangeran atas, tepatnya di...
Serangan Jantung, Pemudik Asal Depok Meninggal Dunia saat Transit di Gerbang Tol Cisumdawu

Serangan Jantung, Pemudik Asal Depok Meninggal Dunia saat Transit di Gerbang Tol Cisumdawu

Harapanrakyat.com - Seorang pemudik asal Depok, Jawa Barat yang baru pulang dari Semarang Jawa Tengah diduga mengalami serangan jantung saat transit di Gerbang Tol...
Lamaran Harris Vriza dan Haviza Devi, Momen Manis Menuju Pelaminan

Lamaran Harris Vriza dan Haviza Devi, Momen Manis Menuju Pelaminan

Lamaran Harris Vriza dan Haviza Devi berlangsung tadi malam. Ya,  pasangan selebritis tanah air, Harris Vriza serta Haviza Devi, akhirnya melangkah ke jenjang yang...