Senin, April 21, 2025
BerandaBerita PangandaranKampus Unpad di Pangandaran Ditargetkan Bisa Tampung 10 ribu Mahasiswa

Kampus Unpad di Pangandaran Ditargetkan Bisa Tampung 10 ribu Mahasiswa

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Sebagai salah satu upaya meningkatkan pembangunan di wilayah Jawa Barat, Universitas Padjadjaran khususnya di wilayah Priangan Timur membuka program studi di luar kampus utama (PSDKU) yang tepatnya di Pangandaran sejak tahun 2016.

Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono, menargetkan lulusan pertama Unpad di Pangandaran pada tahun 2020. Adapun program studi yang dibuka jenjang sarjana adalah Administrasi Bisnis (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), Peternakan (Fakultas Peternakan), Ilmu Komunikasi (Fakultas Ilmu Komunikasi), Keperawatan (Fakultas Keperawatan), dan Perikanan (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan).

“Program studi yang dibuka adalah program studi yang memiliki relevansi kuat dengan kebutuhan wilayah Pangandaran dan juga yang dibukan merupakan prodi yang telah terakreditasi A,” ungkap Tri Hanggono usai peletakan batu pertama pembangunan Kampus Unpad di Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (31/03/2018).

Tri memaparkan, bahwa lima prodi tersebut memiliki peminat cukup tinggi, terutama bagi calon mahasiswa yang menempuh jalur SNMPTN dan SBMPTN yang mana proses pembelajarannya di Pangandaran.

Melalui Unpad di Pangandaran ini, kata Tri, bakal mendorong pengembangan di wilayah Pangandaran. Sebab, ia meyakini jika terdapat perguruan tinggi di suatu daerah bakal mendongkrak pembangunan wilayahnya.

“Hingga saat ini, dua angkatan, yakni tahun 2016 dan 2017, mencapai 198 mahasiswa dari lima prodi. Kita harap nantinya kampus Unpad Pangandaran bisa menampung 10 ribu mahasiswa. Seperti halnya di Jatinangor, pertumbuhan ekonomi sudah sangat kompleks. Maka dari pembangunan di Pangandaran ini, kami harap bisa demikian yang didukung oleh semua pihak, terutama birokrasi pemerintah,” imbuhnya.

Selain itu, kata Tri, ke depan pihaknya akan menawarkan kepada birokrasi yang akan melanjutkan studi S2 tidak perlu lagi ke kampus di Jatinangor maupun di Dipatiukur, akan tetapi cukup di Pangandaran. (Mad/R6/HR-Online)

Galaksi Messier 77, Penemuan Baru Teleskop Hubble yang Strukturnya Mirip Ubur-Ubur

Galaksi Messier 77, Penemuan Baru Teleskop Hubble yang Strukturnya Mirip Ubur-Ubur

Galaksi Messier 77 merupakan sebuah galaksi berstruktur unik yang mempunyai kemiripan dengan tentakel ubur-ubur. Messier 77 merupakan penemuan mengejutkan yang baru saja ditemukan oleh...
Harga Daging Ayam di Pasar Banjar Anjlok, Sempat Dijual Rp 24 Ribu Per Kilogram

Harga Daging Ayam di Pasar Banjar Anjlok, Sempat Dijual Rp 24 Ribu Per Kilogram

harapanrakyat.com,- Harga daging ayam broiler di pasar tradisional Kota Banjar, Jawa Barat, anjlok dan sempat dijual dengan harga Rp 24 ribu per kilogram. Kondisi...
Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Sumedang Ambles, Ratusan Warga Terdampak

Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Sumedang Ambles, Ratusan Warga Terdampak

harapanrakyat.com,- Jalan penghubung antar dua Kecamatan di Dusun Sukamunjul, Desa Cibereum Wetan, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ambles tergerus longsor, Minggu (20/4/2025). Akibatnya,...
Pemilik Taman Safari

Viral Pengakuan Eks Pemain Sirkus OCI Dieksploitasi, Siapa Pemilik Taman Safari?

harapanrakyat.com,- Taman Safari Indonesia kini menjadi sorotan publik usai viralnya dugaan eksploitasi terhadap eks pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) Taman Safari. Pertanyaan tentang...
eks pemain sirkus Taman Safari

Ini 4 Tuntutan dari Eks Pemain Sirkus Taman Safari yang Mengaku Jadi Korban Kekerasan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan kekerasan yang melibatkan eks pemain sirkus Taman Safari baru-baru ini membuat heboh publik. Beberapa korban yang berasal dari Oriental Circus Indonesia...
Izin tambang di Jabar

Tegas, Dedi Mulyadi Tak Segan Cabut Izin Tambang di Jabar Jika Melanggar Aturan

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi tidak segan-segan mencabut izin tambang jika menyalahi aturan. Hal itu ditegaskan Dedi saat inspeksi mendadak ke lokasi...