harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut, keduanya mendapatkan pendampingan dari LBH Benteng Perjuangan Rakyat yang juga kuasa hukum keluarga R (17).
Direktur LBH Benteng Perjuangan Rakyat Andi Muhammad Yusuf mengatakan, dua orang teman dekat R berinisial W dan D. Keduanya sudah memberikan keterangan di kepolisian.
“Ya, mereka teman dekat R. Sehingga mereka memberikan keterangan apa yang mereka dengar dan apa yang mereka lihat,” kata Andi, Kamis (17/4/2025).
Andi menambahkan, pihaknya mengapresiasi dan berterimakasih kepada pihak kepolisian yang sangat responsif terhadap laporan pihaknya soal kasus pelajar yang lompat ke Sungai Citanduy ini. Polisi langsung membuatkan berita acara pemeriksaan.
Selain dua orang saksi tersebut, sambungnya, besok juga polisi juga akan kembali melakukan pemeriksaan terhadap saksi yang merupakan ayah dari almarhum.
“Besok pun ada pemanggilan lagi, yaitu ayahnya R. Mungkin ada tambahan satu orang lagi teman dekat almarhum,” pungkasnya.
Sebelumnya, keluarga korban melalui kuasa hukumnya melaporkan seseorang berinisial AA, ke kantor polisi. Pelaporan tersebut atas kasus dugaan kekerasan psikis terhadap R yang mengakibatkan R nekat mengakhiri hidup. (Sandi/R6/HR-Online)