harapanrakyat.com – Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat, Saeful Bachri menekankan pentingnya pemerintah mengembangkan ekonomi kerakyatan. Diharapkan, dengan berbagai upaya pemerintah mengembangkan sektor ekonomi masyarakat mampu mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi daerah.
Baca Juga : Anggota DPRD Jawa Barat Saeful Bachri Tegaskan Pentingnya Pembangunan Ketahanan Keluarga
“Mengembangkan ekonomi kerakyatan ini tentu menjadi salah satu PR bagi Pemprov Jawa Barat. Sebab, saat ini laju pertumbuhan ekonomi Jawa Barat masih rendah. Ini yang harus menjadi catatan bagi kita semua di pemerintahan, baik eksekutif maupun legislatif, bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi ini,” ungkap Saeful Bachri, Kamis (24/4/2025).
Ia menuturkan, masih rendahnya laju pertumbuhan ekonomi Jawa Barat ini salah satunya disumbangkan dari masih rendahnya daya beli masyarakat. Oleh karena itu, lanjut ia, perlu adanya gebrakan Pemprov Jawa Barat meningkatkan daya beli masyarakat.
“Kemarin laju pertumbuhan ekonomi kita (Jawa Barat) masih rendah, sekitar 4,95 persen. Tentu ini menjadi PR besar buat Gubernur Jawa Barat bagaimana mendorong sektor-sektor apa yang mampu menggerakkan laju pertumbuhan ekonomi ini. Kita mendorong agar ada gebrakan untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan,” ujarnya.
“Mungkin dengan naik nol koma lima persen itu agak berat. Dari segala sektor dan komponen yang harus kita bisa gerakkan. Terutama bagaimana ekonomi makro dan mikronya itu betul-betul bergerak. Yang selama ini barang ada, ya, tapi lemah daya belinya. Nah, ini apa masalahnya? Berarti perputaran uang di masyarakat ini kurang. Otomatis, harus ada program-program yang mampu memutar ekonomi di masyarakat,” tambahnya.
Baca Juga : Gelar Reses di Ciparay, Anggota DPRD Jawa Barat Ini Tampung Berbagai Aspirasi Masyarakat
Tingkatkan Daya Beli, Perlu Ada Program Ekonomi Kerakyatan
Ia menegaskan, salah satu program pemerintah saat ini yakni perlu adanya sentuhan langsung kepada masyarakat yang bisa menggerakkan ekonomi kerakyatan. Dengan demikian, hal itu juga dapat memberikan dampak terhadap laju pertumbuhan ekonomi saat ini.
“Kalau dulu zaman Pak Presiden SBY, ada program BLT (bantuan langsung tunai). Program ini mampu menggerakkan ekonomi kerakyatan. Karena, perputaran uang di masyarakat menjadi lebih nyata,” ujarnya. (Ecep/R13/HR Online)
