Minggu, April 27, 2025
BerandaBerita JabarAyah-Paman di Garut Cabuli Anak Kandung, KPAI: Motif Kelainan Seksual

Ayah-Paman di Garut Cabuli Anak Kandung, KPAI: Motif Kelainan Seksual

harapanrakyat.com,- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Daerah menduga motif ayah dan paman yang cabuli anak kandung sendiri di Garut, Jawa Barat, memiliki kelainan seksual, atau abnormal. Perlu ada penelitian lebih lanjut atas kasus ini, karena sesuai beberapa kasus yang pernah ditangani oleh KPAI, perilaku seperti ini biasanya didorong oleh syahwat yang aneh.

Ketua KPAI Daerah Tasikmalaya, yang juga memiliki wilayah kerja di Garut, mengaku, bahwa sesuai beberapa kasus yang pernah ia tangani, kasus model ayah dan paman nekat menyetubuhi anaknya sendiri dipicu motif syahwat yang aneh, atau ada genetika yang menyimpang.

“Fari beberapa kasus yang perna kami tangani ada beberapa alternatif motif. Pertama adalah syahwat atau nafsu yang memang orang tuanya itu bercerai. Motif yang lainya dari genetika yang ada kelainan. Jika diperlukan secara psikologi kepada 2 pelaku ini apakah ada kelainan seksual,” kata Ato Rinanto, Ketua KPAI Daerah, Jumat (11/4/2025).

Selain orientasi seksual yang abnormal, karena dilakukan kepada darah dagingnya sendiri. Pelaku juga malah telah merusak anak kandungnya. Seharusnya sang ayah sebagai pelindung anak, ini justru telah berbuat bejat bak predator anak.

Baca Juga: Bejat! Pencabulan Bocah 5 Tahun di Garut Dilakukan Ayah Kandung dan Paman Secara Bergantian

“Saya pikir menjadi bahan atensi artinya harus di dalami lebih jauh. Kemudian faktor lain adalah media sosial, pengaruh keimanan termasuk faktor lemahnya pengawasan,” tambahnya.

KPAI akan terus mengawal kasus ayah-paman cabuli anak kandung di Garut ini. Memberi atensi dan apresiasi terhadap kepolisian yang telah cepat mengamankan para pelaku. Rencananya KPAI akan menerjunkan tim hipnoterapi untuk mengobati psikis korban. Saat ini korban berada di rumah aman UPT PPA Pemerintah Daerah Garut, karena tengah ditangani oleh medis da psikolog. (Pikpik/R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Cacing Kepala Duri (Acanthocephala)

Cacing Kepala Duri (Acanthocephala), Parasit yang Mengintai Tubuh Manusia

Pada dasarnya, tidak bisa kita pungkiri bahwa tubuh manusia dapat menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi berbagai jenis parasit. Ya, salah satunya adalah cacing...
Bupati Pangandaran Ajak Perawat Tetap Solid dan Ikhlas Melayani Masyarakat

Bupati Pangandaran Ajak Perawat Tetap Solid dan Ikhlas Melayani Masyarakat

harapanrakyat.com, - Bupati Pangandaran Citra Pitriyami mengajak seluruh perawat di Pangandaran untuk tetap solid, bekerja dengan semangat, serta menjalankan tugas dengan ikhlas. Menurutnya, pekerjaan...
PPNI Pangandaran Dorong Peningkatan Kompetensi Perawat untuk Pelayanan Maksimal

PPNI Pangandaran Dorong Peningkatan Kompetensi Perawat untuk Pelayanan Maksimal

harapanrakyat.com,- DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, mengajak perawat untuk meningkatkan kompetensi Ilmu dan kemampuan Keperawatan guna meningkatkan pelayanan kesehatan...
Warga Pasar Wisata Pangandaran

Warga Pasar Wisata Pangandaran akan Audiensi dengan Bupati Pekan Depan

harapanrakyat.com,- Warga Pasar Wisata (PW) Pangandaran, Jawa Barat, rencananya akan bertemu dengan Bupati Citra Pitriyami untuk melakukan audiensi pada pekan depan. Seperti diketahui, penghuni Pasar...
Pembangunan Jalan Lingkar Utara di Sumedang Ditarget Rampung Mei 2025

Pembangunan Jalan Lingkar Utara di Sumedang Ditarget Rampung Mei 2025

harapanrakyat.com,- Progres pembangunan Jalan Lingkar Utara yang menghubungkan wilayah Karamat dan Pasiringkik, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menunjukkan perkembangan signifikan. Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir...
Bangunan Puskesmas Kertahayu

Berdiri di Lahan Milik PT KAI dan Tingginya Harga Sewa, Bangunan Puskesmas Kertahayu Ciamis Harus Direlokasi

harapanrakyat.com,- Bangunan Puskesmas Kertahayu selama ini berdiri di atas tanah milik PT KAI yang berlokasi di Dusun Cisaar, Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis,...