Roda mobil seret bisa jadi tanda ada masalah pada kendaraan Anda. Saat roda terasa berat atau tidak berputar dengan mulus, kenyamanan berkendara pasti terganggu. Jika Anda biarkan, kondisi ini bisa mempercepat keausan komponen dan meningkatkan konsumsi bahan bakar.
Banyak faktor yang bisa membuat roda mobil menjadi seret, mulai dari kampas rem yang terlalu menekan hingga bearing roda yang bermasalah. Terkadang, kotoran di sistem pengereman juga bisa membuat roda tidak berputar dengan lancar. Karena itu, penting untuk mengetahui penyebabnya agar bisa segera mengatasinya.
Baca Juga: Cara Memasang Roda Mobil dengan Mudah dan Aman
Jangan panik jika mengalami masalah ini, karena ada beberapa cara mudah untuk mengatasinya. Dengan perawatan yang tepat, roda mobil bisa kembali berputar dengan lancar seperti semula. Yuk, cari tahu penyebab dan solusinya agar perjalanan tetap nyaman!
Penyebab Roda Mobil Seret
Ketika roda mobil terasa seret, ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebabnya. Salah satunya adalah kampas rem yang terus bergesekan dengan cakram. Jika kampas rem terlalu menekan, putaran roda jadi tidak lancar.
Selain itu, kotoran atau debu yang menumpuk di sistem pengereman juga bisa menyebabkan masalah. Kotoran ini membuat pergerakan kaliper menjadi kurang responsif. Akibatnya, kampas rem tidak kembali ke posisi semula setelah pengereman.
Faktor lain yang sering terjadi adalah bearing roda yang bermasalah. Bearing yang aus atau rusak akan membuat roda tidak bisa berputar dengan bebas. Jika dibiarkan, ini bisa memperberat laju mobil dan membuat bahan bakar lebih boros.
Kampas Rem Bisa Jadi Biang Kerok
Kampas rem yang aus atau tidak terpasang dengan benar bisa membuat roda mobil seret. Saat kampas rem sudah menipis, gesekan dengan cakram semakin besar. Ini membuat putaran roda jadi terasa berat dan kurang nyaman.
Jika cakram sudah mulai bergelombang, kampas rem akan lebih sulit bergerak dengan baik. Akibatnya, gesekan terjadi terus-menerus meskipun pedal rem tidak diinjak. Hal ini bisa mempercepat keausan kampas rem dan cakram.
Solusinya, pastikan kampas rem dalam kondisi baik dan pemasangannya benar. Jika cakram sudah aus, sebaiknya segera diganti agar roda bisa berputar dengan lancar kembali.
Peran Bearing dan Pin Kaliper
Bearing roda yang sudah rusak bisa membuat pergerakan roda menjadi lebih berat. Komponen ini berfungsi untuk menjaga roda tetap berputar dengan mulus. Jika sudah aus, roda akan terasa seret dan bisa menimbulkan suara berisik.
Pin kaliper yang kotor juga sering menjadi penyebab roda mobil seret. Kotoran yang menumpuk akan membuat kampas rem terus menekan cakram. Jika tidak segera dibersihkan, kondisi ini bisa mempercepat keausan komponen pengereman.
Membersihkan pin kaliper dan memberikan pelumas secukupnya bisa membantu mengurangi gesekan. Dengan begitu, pergerakan roda kembali lancar dan nyaman saat dikendarai.
Baca Juga: Bearing Roda Mobil Komponen Penting Penyeimbang Kendaraan
Cara Mengatasi Roda Seret dengan Mudah
Salah satu cara mengatasi roda mobil seret adalah memeriksa kondisi kampas rem. Pastikan kampas rem tidak terlalu menekan cakram dan masih dalam kondisi layak pakai. Jika sudah aus, segera ganti dengan yang baru agar pengereman tetap optimal.
Namun, dalam beberapa kasus, putaran roda terasa seret atau tidak lancar setelah pemasangan kampas rem baru. Hal ini terjadi karena kampas rem terus bergesekan dengan piringan cakram, yang tidak hanya mempercepat keausan kampas rem, tetapi juga dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar.
Salah satu cara untuk mengurangi gesekan yang tidak perlu adalah dengan menipiskan sedikit bagian samping kampas rem. Teknik ini bertujuan agar bagian pinggir kampas tidak mengenai piringan cakram, terutama jika piringan sudah aus dan bergelombang. Dengan begitu, gesekan berlebih dapat diminimalkan, sehingga kampas rem lebih awet dan roda berputar lebih lancar.
Selain itu, bersihkan bagian pin kaliper secara rutin. Gunakan grease atau gemuk yang sesuai agar pergerakan kaliper tetap lancar. Jangan gunakan pelumas berlebihan karena bisa menarik kotoran dan malah memperparah masalah.
Jika bearing roda sudah aus, segera ganti dengan yang baru. Bearing yang rusak bisa menyebabkan gesekan berlebih, sehingga roda sulit berputar dengan mulus. Perawatan rutin sangat penting untuk menjaga performa mobil tetap optimal.
Segera Atasi
Roda mobil seret bukan masalah sepele dan harus segera Anda atasi. Jika Anda biarkan, kondisi ini bisa merusak komponen lain dan membuat mobil tidak nyaman dikendarai. Penyebabnya bisa berasal dari kampas rem, bearing roda, atau kaliper yang kotor.
Perawatan rutin menjadi kunci utama agar roda tetap berputar dengan lancar. Memeriksa kondisi kampas rem, membersihkan pin kaliper, dan mengganti bearing yang aus bisa menjadi solusi. Dengan langkah yang tepat, mobil Anda bisa kembali melaju dengan nyaman tanpa hambatan.
Baca Juga: Tie Rod Mobil, Berikut Fungsi dan Ciri Kerusakannya
Jangan tunggu sampai masalah semakin parah. Jika roda mobil seret atau tersendat, segera cek penyebabnya. Dengan perbaikan yang cepat dan perawatan berkala, performa mobil akan tetap optimal dan perjalanan menjadi lebih aman. (R10/HR-Online)