Rabu, Maret 12, 2025
BerandaBerita BisnisPanduan Cara Ternak Burung Branjangan yang Mudah dan Menguntungkan

Panduan Cara Ternak Burung Branjangan yang Mudah dan Menguntungkan

Cara ternak burung branjangan sangat penting untuk dipelajari bagi para pemula yang ingin memulai usaha beternak jenis burung tersebut. Burung branjangan atau Mirafra javanica merupakan salah satu jenis burung kicauan yang memiliki banyak penggemar di Indonesia.

Burung ini mempunyai warna dasar coklat dengan garis-garis abu-abu dan terdapat bintik-bintik di sekujur tubuhnya. Habitat asli burung tersebut adalah padang rumput, yang membuat burung ini berkembang dengan cepat karena tidak mendapat gangguan dari hewan lain ataupun manusia.

Baca Juga: Cara Menjinakkan Burung Sogon Agar Membangun Chemistry yang Baik dengan Pemiliknya

Untuk mengetahui panduan cara mudah melakukan ternak burung berkicau ini, maka simak selengkapnya dalam artikel di bawah ini!

Cara Ternak Burung Branjangan, Keistimewaan, dan Peluang Bisnisnya

Meskipun burung branjangan cukup mudah dalam berkembang biak, akan tetapi pada saat melakukan penangkaran, perlu memperhatikan beberapa hal. Burung ini cukup rawan mengalami stress apabila tempat tinggalnya terdapat manusia di dalamnya.

Selain suaranya yang merdu, burung branjangan memiliki kelebihan menirukan beberapa kicau burung lain dengan suara yang indah. Keistimewaan lainnya adalah kemampuannya dalam berkicau sambil melayang di udara. 

Burung ini memiliki habitat di wilayah padang rumput sebagian besar Australia dan Asia tenggara. Mereka lebih menyukai tempat-tempat kering dengan kawasan tanah tandus seperti daerah pegunungan.

Di Pulau Jawa, burung ini sering muncul ketika musim tebang tebu atau musim petik kedelai. Pada saat itu, mereka membuat sarangnya di tempat-tempat kering dan juga bebatuan. Budidaya burung branjangan merupakan salah satu bisnis yang menguntungkan karena burung ini mampu menghasilkan telur setiap bulannya.

Selain itu, burung branjangan juga mempunyai nilai jual yang cukup mahal di pasaran. Nah, bagi yang penasaran ingin memulai bisnis burung tersebut, simak panduan cara beternak selengkapnya dalam artikel berikut ini!

1. Memilih Calon Indukan yang Berkualitas 

Panduan cara ternak burung branjangan yang pertama adalah memilih calon indukan yang berkualitas. Usahakan ketika memilih calon indukan di pasar memiliki ciri ciri antara lain: sehat, lincah, nafsu makan tinggi, dan tidak cacat fisik. Selain itu, pilihlah burung yang memiliki usia 1,5 tahun (jantan) dan 1 tahun (betina). 

Apabila ciri-ciri di atas terpenuhi, maka artinya sudah menemukan calon indukan yang berkualitas untuk selanjutnya dilakukan proses perjodohan. 

2. Perjodohan Burung Branjangan

Setelah menemukan calon induk pasangan berkualitas, langkah selanjutnya cara ternak burung branjangan adalah melakukan perjodohan. Caranya dengan menempatkan kedua calon tersebut dalam sangkar berbeda. Hal ini bertujuan agar keduanya dapat saling mengenal satu sama lain dan melakukan birahi.

Selain itu, perawatan harian seperti pemberian pakan, pemandian, penjemuran dan langkah lainnya dapat membuat kedua burung cepat melakukan proses birahi. Perlu ingat untuk selalu memberikan multivitamin, protein dan mineral agar burung tersebut senantiasa sehat dan bugar. 

Ciri-ciri kedua branjangan sedang birahi antara lain si betina sering menggigil ketika si jantan berkicau gacor. Tanda lainnya adalah si jantan selalu gelisah saat tidak melihat calon pasangannya. Perlu juga menempatkan kedua jenis branjangan tersebut dalam satu sangkar saat ciri-ciri di atas mulai muncul.  

3. Pembuatan Sangkar atau Kandang

Langkah ketiga cara ternak burung branjangan adalah membuat sangkar khusus dari jeruji kawat agak rapat berdiameter 2 meter x 1 meter. Hal ini bertujuan mencegah hewan pengganggu seperti cicak, tokek, tikus dan hewan lain agar tidak dapat memasuki sangkar tersebut. 

Jangan lupa juga menyiapkan sangkar dari triplek kotak. Namun, perlu mencoba alternatif lain dengan menggunakan batok kelapa sebagai sarang burung tersebut. Perlu ingat bahwa untuk memberi lubang kecil di bawahnya.

Baca Juga: Ternak Burung Trucukan Gacor, Pemula Wajib Tahu!

Sementara itu, biarkan bagian atasnya terkena paparan sinar matahari sedikit agar suasana dalam sangkar tetap hangat. Pada bagian bawah sangkar, taburilah dengan pasir secukupnya dan batu bata halus, serta batu berukuran sedang di sekelilingnya.

Tidak hanya itu, perlu juga menyediakan rumput di dasar sarang agar burung branjangan dapat merangkai sarang dengan sendirinya. Hadirkanlah suasana asri seperti adanya kolam berdiameter ½ meter agar agar lebih mudah saat mengisi ulang air. 

4. Proses Penangkaran

Langkah selanjutnya cara ternak burung branjangan adalah proses penangkaran. Perlu ingat untuk menjaga burung dari sakit atau stress hanya karena sirkulasi udara dan tempatnya tidak nyaman. Oleh karena itu, sangat perlu menyediakan tempat penangkaran yang sunyi dari orang agar terhindar dari stress.

Usahakan melakukan penangkaran ini secara diam-diam saat mengisi ulang air di dalam sangkar. Tujuan salah satunya agar menghindari branjangan terkejut yang berdampak pada mogoknya proses perkawinan. 

5. Pemberian Pakan

Terakhir cara ternak burung branjangan adalah memberi pakan. Perlu ingat bahwa proses perkawinan burung cerdas ini dapat memakan waktu dari 1 hingga 2 minggu lamanya. Oleh karena itu, selama proses perkawinan ini lah pemberian pakan sangat penting untuk menghasilkan telur yang berkualitas.

Selain itu, proses pengeraman hingga menetas dapat mencapai waktu 2 minggu. Usahakan selalu melakukan pemantauan secara diam-diam agar burung branjangan tersebut tidak terkejut. 

Baca Juga: Cara Ternak Ciblek Kristal yang Mudah Dilakukan Pemula

Demikianlah uraian tentang cara ternak burung branjangan yang mudah dan tentunya menghasilkan keuntungan. Menurut penuturan pebisnis kuliner Iga Bakar Jogja, Suci Teguh menegaskan bahwa ternak burung branjangan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Ia menuturkan bahwa anakan branjangan dapat mencapai harga 5 juta rupiah. Wow, angka yang cukup fantastis bukan? Jika berminat, selamat mencoba! (R10/HR-Online)

Banjir longsor Ciamis

Hujan Disertai Angin Kencang, 5 Kecamatan di Ciamis Diterjang Banjir dan Longsor

harapanrakyat.com,- Banjir dan longsor terjadi di 5 kecamatan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (12/3/2025) sore. Hujan deras disertai angin kencang diduga jadi penyebab...
Terbawa Arus Sungai Cipatujah

Bocah yang Terbawa Arus Sungai Cipatujah Tasikmalaya Ditemukan Meninggal Dunia

harapanrakyat.com,- Seorang bocah yang terbawa arus Sungai Cipatujah di Tasikmalaya, Jawa Barat, saat main di depan rumahnya pada Senin (10/3/2025), akhirnya ditemukan dalam keadaan...
Remaja Terjatuh dari Motor

Saat Ngabuburit, Tiga Remaja Terjatuh dari Motor Akibat Tertimpa Pohon Tumbang di Ciamis

harapanrakyat.com,- Tiga orang remaja terjatuh dari motor akibat tertimpa pohon tumbang di Dusun Kedungkendal, Desa Sindangsari, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (12/3/2025). Akibat...
Ustadz Derry Sulaiman

Ustadz Derry Sulaiman Ungkap Bobon Santoso Baca Syahadat di Masjid An Ni’mah

Setelah Dokter Richard Lee mengumumkan resmi memeluk agama Islam, kini konten kreator Bobon Santoso mengikuti sang dokter. Ustadz Derry Sulaiman mengatakan bahwa Bobon mengucapkan...
bantuan modal usaha mikro

Baznas Banjar Gelontorkan Bantuan Modal Usaha Mikro Rp 1,625 M, Ini Sistem Pendataannya

harapanrakyat.com,- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan mekanisme pendataan penerima bantuan modal usaha mikro sebesar Rp 1 juta yang pihaknya...
Baim Wong unggah kabar duka

Baim Wong Unggah Kabar Duka, Malah Dihujat Warganet

harapanrakyat.com,- Baim Wong unggah kabar duka atas meninggalnya sahabatnya, Uncle Teebob. Dalam unggahannya, ia mengungkapkan rasa kehilangan dan mengenang Uncle Teebob sebagai sosok yang...