harapanrakyat.com,- Dua hari memasuki bulan ramadan, ratusan warga di Kota Banjar, Jawa Barat, beramai-ramai mulai berburu takjil untuk berbuka puasa sembari ngabuburit. Salah satu lokasi favorit untuk berburu takjil, yaitu pasar ramadan di Dusun Balokang, Desa Balokang, Kecamatan Banjar, tepatnya sebelum Stasiun Karangpucung.
Tak hanya itu, warga juga bisa menunggu waktu berbuka sambil melihat kereta api, yang lokasinya berada dekat dengan pasar dadakan tersebut.
Ketua RT setempat, Asep mengatakan, lokasi pasar dadakan tersebut selalu menjadi favorit warga dan para pedagang untuk berburu takjil setiap momen bulan suci ramadan.
Baca Juga: Ngabuburit sambil Berburu Lelang Barang Elektronik, Warga Tasikmalaya Padati Mall
Susana di lokasi tersebut, menurutnya hampir setiap hari selalu ramai karena banyak pengunjung yang datang. Apalagi saat sore hari cuaca sedang cerah. Warga bahkan sampai rela mengantre dan berdesak-desakan untuk berburu takjil di tempat tersebut.
“Kalau nggak hujan pasti padat. Ramai terus tiap hari. Tapi kalau cuaca lagi hujan ya agak berkurang,” kata Asep kepada wartawan, Minggu (2/3/2025).
Awal Mula Dibukanya Lokasi Berburu Takjil Ramadan di Desa Balokang
Lanjutnya menyebut, lokasi pasar dadakan ramadan menyajikan berbagai aneka takjil. Mulai dari gorengan, es candil hingga berbagai sajian kuliner menu berbuka puasa.
Pedagang yang berjualan bukan hanya penduduk setempat, tetapi juga berasal dari luar wilayah. Warga yang berjualan juga datang dengan sendirinya.
“Ini asal mulanya hanya satu-dua pedagang. Semakin ke sini tiap tahun tambah ramai, akhirnya banyak yang berjualan di sini,” ujar Asep yang juga ketua RT di lingkungan setempat.
Sementara itu, Kepala Dusun Balokang, Emen menambahkan, lokasi pasar ramadan dadakan tersebut sudah terbentuk sejak 10 tahun yang lalu. Dan buka sampai akhir bulan ramadan.
Mulanya saat pertama buka hanya diisi oleh satu dua orang pedagang. Karena lokasi tersebut semakin ramai untuk yang berburu takjil, akhirnya terus berkembang menjadi tempat mendulang rezeki para pedagang saat bulan ramadan.
Baca Juga: Jaga Kamtibmas di Bulan Ramadhan, Petugas Gabungan di Kota Banjar Tingkatan Patroli Malam
Para pedagang yang berjualan bahkan sekarang ini semakin meningkat sampai 90 lapak. Baik dari UMKM skala kecil sampai menengah yang ada di wilayah tersebut semua ikut berpartisipasi.
“Jadi ini alami terbentuk dengan sendirinya. Di sini sekarang ada sekitar 90 lapak buka dari awal puasa sampai lebaran,” ucapnya. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)