harapanrakyat.com,- Korem 062 Tarumanagara menggelar festival bulan ramadhan sepak bola api. Para peserta dalam kegiatan tersebut dari 7 Kodim se Priangan Timur dan Bandung Raya. Dari 8 tim kesebelasan memperebutkan piala Danrem Cup.
Sebagai informasi, permainan sepak bola api ini tidak sembarang orang yang memainkannya. Sebab, para pemain tidak mengenakan alas kaki, sehingga harus kuat menahan rasa panas.
Dalam pertandingan tersebut, sebanyak 8 kesebelasan tim bola api asal Priangan Timur dan Bandung Raya, bertanding di lapang Korem 062 Tarumanagara Garut, Jawa Barat, pada Senin (24/3/2025) malam.
Mereka terdiri dari perwakilan 7 Kodim yaitu Kodim 0611 Garut, Kodim 0612 Tasik, Kodim 062 Bandung, Kodim 0610 Sumedang, Kodim 0613 Ciamis, Kodim 0609 Cimahi, dan Kodim 0625 Pangandaran.
Danrem 062 Tarumanagara Kolonel Inf Nurul Yakin mengatakan, kegiatan di bulan ramadhan bertujuan untuk melestarikan kearifan lokal serta menguatkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.
“Ini untuk menguatkan kemanunggalan TNI bersama rakyat. Kemudian untuk melestarikan kearifan lokal, yaitu para santri di pondok pesantren,” kata Nurul Yakin.
Sementara itu, Kasi Binmas Kemenag Garut Muhtarom yang juga panitia festival sepak bola api mengatakan, dalam pertandingan ini agar para peserta tidak merasakan panas saat kakinya menyentuh bola api ada ritual doa terlebih dahulu.
“Karena itu permainan ini tidak sembarangan kita mainkan. Ada hal-hal yang harus kita perhatikan, apalagi ini bagian tubuh kita menyentuh api yang jelas-jelas panas. Salah satunya dengan berdoa terlebih dahulu sebelum bermain. Ini juga menjadi salah satu tradisi di kita, terutama di lingkungan pesantren,” jelasnya.
Di malam ini, kata Muhtarom, ada 4 tim yang bertanding untuk maju ke babak selanjutnya. Mereka wajib mencetak gol untuk mendapatkan poin, seperti peraturan sepak bola pada umumnya agar bisa maju ke babak final. (Pikpik/R6/HR-Online)