harapanrakyat.com,- Sapta Pesona Jaga Lembur menertibkan perahu pesiar di Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat. Penertiban dilakukan karena telah melanggar zonasi yang telah ditetapkan oleh Pemkab Pangandaran.
Koordinator Jaga Lembur, Ade Sukanda mengatakan, setidaknya ada 58 perahu pesiar yang ditertibkan.
Ia mengatakan, penertiban tersebut sebagai bentuk pengawasan terhadap aturan zonasi yang diterapkan sejak zaman Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata.
“Tetapi karena berbagai pihak sibuk, sehingga pengawasan terhadap peraturan tersebut sempat terabaikan,” katanya kepada wartawan, Jumat (21/3/2025).
Ade menyebutkan, berdasarkan hasil rakor dengan Bupati Pangandaran, Citra Pitriyami, bahwa pemerintah kabupaten menginginkan saat libur Idulfitri nanti Pantai Pangandaran lebih tertata agar wisatawan yang berkunjung merasa nyaman.
Baca Juga: Lalu Lintas di Pantai Pangandaran Semrawut, Dishub akan Libatkan Juru Parkir
Perahu Pesiar di Pantai Barat Pangandaran Tidak Tertata Baik
Perahu-perahu pesiar yang melanggar aturan mayoritas beroperasi di Pos 1 dan Pos 2 Pantai Barat Pangandaran. Lokasi tersebut merupakan titik favorit wisatawan.
“Meskipun bulan Ramadhan, hari Sabtu dan Minggu ada saja wisatawan yang berkunjung ke Pantai Pangandaran, terutama sekitar Pos 1 dan 2I. Karena itu, banyak perahu pesiar yang bersandar di sana tanpa memperhatikan aturan zonasi,” jelas Ade Sukanda.
Ia juga mengatakan, karena bulan Ramadhan, saat ini banyak operator perahu pesiar yang tidak beroperasi. Karena itulah terlihat perahu-perahu tersebut tidak tertata baik.
“Maka kami melakukan penertiban. Saat melakukan penertiban, para pemilik perahu tidak ada yang melawan karena mereka sadar kalau tindakan ini sudah sesuai dengan aturan yang berlaku,” kata Ade Sukanda.
Sementara itu, Bupati Pangandaran Citra Pitriyami, mengungkapkan keprihatinannya melihat perahu pesiar di Pantai Barat Pangandaran yang kurang tertata rapi.
“Perahu ada lagi yang naik ke atas (pantai), padahal tadinya sudah pindah ke tempat yang sudah ditentukan, malah pindah lagi. Semau dia aja,” ujarnya.
Citra menambahkan, selain perahu pesiar, pihaknya juga menertibkan para PKL agar tidak terlihat kumuh. (Jujang/R3/HR-Online/Editor: Eva)