Selasa, April 29, 2025
BerandaBerita BanjarKemenag Kota Banjar Tanggapi Soal Dugaan Pungli Izin Operasional Lembaga Diniyah

Kemenag Kota Banjar Tanggapi Soal Dugaan Pungli Izin Operasional Lembaga Diniyah

harapanrakyat.com,- Kementerian Agama Kota Banjar, Jawa Barat, merespon hasil audiensi dengan Poros Sahabat Nusantara (Posnu) Kota Banjar, perihal dugaan adanya pungli (pungutan liar) yang dilakukan oleh oknum pegawai Kemenag Banjar terkait izin operasional lembaga diniyah.

Kepala Kemenag Kota Banjar, Akhmad Fikri Firdaus menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih, bebas dari adanya praktek pungutan liar.

Ia menjelaskan, pihaknya punya aturan yang jelas terkait hal itu, yakni Keputusan Kepala Kemenag Kota Banjar Nomor 001 Tahun 2025. Surat keputusan tersebut mengatur pencegahan pungutan liar dan gratifikasi.

Dengan adanya surat keputusan itu, maka semua pegawai wajib bekerja secara transparan, sesuai aturan yang berlaku. Pihaknya tidak akan mentolerir jika terjadi praktek pungutan liar.

“Apabila terdapat pejabat di lingkungan Kemenag Kota Banjar yang terbukti melakukan pungli, saya tidak akan tinggal diam,” kata Fikri kepada wartawan, Kamis (6/3/2025).

Baca Juga: Dugaan Pungli di Kemenag Kota Banjar Terungkap Saat Audiensi Posnu

Kemenag Kota Banjar Investigasi Dugaan Pungli Izin Operasional Lembaga Diniyah

Lanjutnya menegaskan, dengan adanya informasi dugaan pungli, pihaknya akan melakukan investigasi internal melalui UPG (Unit Pengendalian Gratifikasi). UPG bertugas melaporkan permasalahan semacam itu.

Tim investigasi internal tersebut nantinya akan mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa pihak-pihak yang terlibat. Termasuk memberikan sanksi disiplin apabila terbukti melakukan pelanggaran berupa pungutan liar.

“Hukumannya jelas. Ada sanksi disiplin berdasarkan PP Nomor 94 Tahun 2021 sudah menunggu,” tegas Fikri.

“Kalau pelanggannya masuk kategori korupsi, ya mau nggak mau nanti berhadapan dengan hukum, sesuai Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2021. Jadi kami tidak main-main,” katanya menambahkan.

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya akan terus menggencarkan sosialisasi soal layanan gratis di KUA, pesantren, madrasah, lembaga diniyah, dan Kantor Kemenag sendiri.

Termasuk memperkuat sistem pelaporan, baik melalui UPG, KPK, atau Ombudsman RI. Apabila masyarakat menemukan adanya praktek, bisa melaporkan dan akan ditindak dengan tegas.

Menurut Fikri, dalam permasalahan pungutan liar, yang lebih penting dari sekedar memberikan hukuman adalah melakukan upaya pencegahan sejak dini.

“Pada intinya kami juga ingin membangun budaya kerja yang bersih dan melayani. Jangan sampai ada celah untuk pungli atau gratifikasi,” jelasnya.

“Saya juga selalu tekankan kepada pegawai, kalau ingin berkah dalam bekerja jangan tergoda dengan hal-hal yang melanggar aturan,” ucapnya menambahkan. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Pemain Timnas U-23

3 Pemain Timnas U-23 Ini Layak Menjajal Karir di Eropa

Pemain Timnas Indonesia U-23 saat ini diisi dengan banyak talenta muda yang hebat dan berbakat. Tak heran jika beberapa pemain Timnas mulai menjadi pusat...
Upah Rendah Pekerja

Sambut May Day, Buruh Kota Banjar Ingatkan Pemerintah Soal Upah Rendah Pekerja

harapanrakyat.com,- Menyambut peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional tahun 2025, buruh di Kota Banjar, Jawa Barat, ingatkan pemerintah kota soal upah rendah pekerja. Federasi...
Pemain Asing Persib

Selain Ciro Alves, 3 Pemain Asing Persib Ini Berpotensi Tinggalkan Tim Maung Bandung di Akhir Musim

Kabar mengejutkan datang dari Persib Bandung usai Ciro Alves menyampaikan salam perpisahan, ada tiga pemain asing Persib lainnya yang berpotensi tinggalkan tim Maung Bandung...
Warga Miskin di Kertahayu yang Kelaparan

Terkait Warga Miskin di Kertahayu Ciamis yang Kelaparan hingga Sakit, Begini Tanggapan Pemdes

harapanrakyat.com,- Kepala Desa Kertahayu, Hendar Rudiana, mengaku kaget terkait adanya warga miskin di Kertahayu yang kelaparan hingga sakit, tepatnya Dusun Cisaar, RT 06/02, Kecamatan...
Tergeletak Pinggir Rel Kereta Api

Geger! Pria Tanpa Identitas dengan Kondisi Penuh Luka Ditemukan Tergeletak Pinggir Rel Kereta Api di Garut

harapanrakyat.com,- Seorang pria tanpa identitas ditemukan tergeletak di pinggir jalur rel kereta api kota Garut, Jawa Barat, dengan kondisi mengenaskan, Senin (28/4/2025). Polisi menduga...
Wasiat Bunda Iffet Sebelum Meninggal Soal Pemberantasan Narkoba

Wasiat Bunda Iffet Sebelum Meninggal Soal Pemberantasan Narkoba

Wasiat Bunda Iffet dibeberkan oleh sang anak, Bimbim Slank. Kepulangan sang ibunda menjadi kabar duka yang mendalam. Sosok Bunda Iffet merupakan keluarga dari band...