Kamis, April 24, 2025
BerandaBerita TasikmalayaAktivis Sebut PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Akibat Kesalahan KPU: Harus Ada Sanksi

Aktivis Sebut PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Akibat Kesalahan KPU: Harus Ada Sanksi

harapanrakyat.com,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tasikmalaya harus melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) atas hasil Pilkada Tasikmalaya 2024 yang didiskualifikasi oleh putusan Mahkamah Konstitusi (MK). 

Keputusan ini memaksa negara menggelontorkan dana besar, mencapai puluhan miliar rupiah, untuk membiayai PSU. Aktivis pemerhati kebijakan publik menyoroti keteledoran KPU dalam menjalankan tahapan Pilkada 2024, yang menjadi penyebab utama keluarnya putusan MK.

Meskipun putusan MK bersifat final dan mengikat, aktivis menegaskan putusan ini seharusnya tidak terjadi jika KPU dapat menjalankan tugas sesuai dengan Undang-Undang Pilkada.

Baca Juga: Ade Sugianto Didiskualifikasi, Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Diulang 

PSU Kabupaten Tasikmalaya dianggap sebagai akibat dari kesalahan KPU, yang mengakibatkan pemborosan anggaran negara. Hal ini tentu saja berbanding terbalik dengan kebijakan Pemerintah Pusat yang sedang gencar melakukan efisiensi anggaran.

“Berbanding terbalik dengan program Pemerintah Pusat, tentu itu merupakan pemborosan. Jika ada perintah PSU, biayanya ditanggung Pemerintah Pusat. Namun, dalam hal ini, PSU akan ditanggung separuh oleh Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dan separuh oleh Pemerintah Provinsi Jabar,” ujar Asep Muhidin, aktivis pemerhati kebijakan publik, pada Rabu (5/3/2025).

Mahkamah Konstitusi mungkin tidak memikirkan sumber anggaran PSU, namun Asep menilai perlu ada efek jera bagi komisioner KPU yang dianggap melakukan kesalahan dalam proses Pilkada 2024. 

“Putusan MK sah dan mengikat, tetapi MK juga seharusnya mempertimbangkan anggaran PSU. PSU terjadi karena kelalaian KPU, dan petugas KPU yang bersalah harus mendapatkan sanksi,” tegasnya.

Asep menyarankan agar sanksi diberikan kepada pihak KPU yang lalai, agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. 

Baca Juga: Tak Ada Anggaran, Pemkab Tak Sanggup Biayai PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya

“Jangan sampai PSU nanti menjadi ajang cuci tangan bagi KPU. Jika tidak ada sanksi, kesalahan yang sama bisa terulang. KPU harus bertanggung jawab dan diberikan sanksi individual,” tandasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Skuad Persib Bandung

Konsisten Juara, Ini Rahasia Skuad Persib Bandung ala Bojan Hodak

Persib saat ini masih duduk di puncak klasemen Liga 1 2024/2025. Banyak yang penasaran bagaimana Bojan Hodak melatih skuad Persib Bandung. Pasalnya Hodak sudah...
perkebunan kakao

Tingkatkan Kesejahteraan Petani, DPRD Jawa Barat Dorong Perkebunan Kakao di Kabupaten Bandung

harapanrakyat.com – Anggota DPRD Jawa Barat, Saeful Bachri terus berupaya agar kakao bisa menjadi produk unggulan Jawa Barat. Selain itu, pihaknya pun terus mendorong...
demokrat kabupaten bandung

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Saeful Bachri: Kami Ingin Berikan Kebermanfaatan Bagi Masyarakat

harapanrakyat.com – Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Saeful Bachri ingin terus memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat. Bahkan ia juga mengajak semua elemen...
alih fungsi lahan ptpn

DPRD Jawa Barat Sayangkan Soal Adanya Alih Fungsi Lahan PTPN di Pangalengan

harapanrakyat.com – DPRD Jawa Barat menyayangkan adanya temuan terkait alih fungsi lahan PTPN menjadi lahan pertanian di Pangalengan, Kabupaten Bandung. Meski saat ini lahan...
pertumbuhan ekonomi jawa barat

Anggota DPRD Jawa Barat Ini Berikan Pandangan Soal Laju Pertumbuhan Ekonomi Daerah

harapanrakyat.com  - Laju pertumbuhan ekonomi Jawa Barat masih rendah, hal itu menjadi salah satu tantangan pemerintah. Salah satu upaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi ini...
Bupati Sumedang Dorong UMKM Tembus Pasar Ekspor Lewat Pelatihan CPNE 2025

Bupati Sumedang Dorong UMKM Tembus Pasar Ekspor Lewat Pelatihan CPNE 2025

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir memberikan semangat kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang mengikuti pelatihan Coaching Program for New...