harapanrakyat.com,- Satu keluarga jadi korban rumah ambruk di Perumahan Cintaraja Permai, Desa Cintaraja, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (20/2/2025).
Peristiwa tersebut terjadi ketika hujan deras melanda wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Di lokasi yang sama, terdapat dua rumah ambruk pada bagian atapnya.
Baca Juga: Jembatan Gunung Kokol Penghubung 4 Desa di Tasikmalaya Ambruk, Aktivitas Ribuan Warga Terganggu
Salah satu penghuni rumah yang ambruk mengalami luka pada bagian kepala, akibat terkena material serpihan atap. Saat itu korban sedang tidur hingga serpihan atap langsung menimpa dirinya.
“Saat itu saya sedang tidur, rumah ambruk puing-puing reruntuhan menimpa saya dan anak. Saya tahunya sudah tertimpa, anak istri saya berdarah kepalanya, mau keluar juga susah, karena ada puing-puing reruntuhan,” kata Tatan, salah satu korban di lokasi, Kamis (20/2/2025).
Tatan pada saat itu langsung keluar rumah melewati jendela. Ia mengalami luka pada bagian kepala hingga benjol. Selain itu tangan dan kakinya lecet. Anak Tatan mengalami luka robek pada bagian kepala hingga harus dijahit. Sementara istri Tatan luka ringan.
Ketua RT 21, Sahrudin menyebut bahwa hujan deras mengakibatkan dua rumah warganya rusak. Selain rumah Tatan, rumah milik Delfi dan Iyem juga ambruk.
“Kerusakan rumah ambruk di bagian belakang dan tengah cukup parah. Kemudian untuk korban luka ada tiga orang, yakni Tatan serta anak istrinya,” jelasnya.
Menurut Sahrudin, luka anak Tatan cukup serius hingga harus dilarikan ke ke klinik terdekat. Luka pada kepala anak Tatan mendapat 4 jahitan.
Baca Juga: Video Persekusi Saat Nagih Hutang di Tasikmalaya Viral, Polisi Periksa Sejumlah Saksi
“Atas kejadian rumah ambruk tersebut, saya sudah menyampaikan ke ketua RW untuk kemudian dilaporkan ke Pemerintah Desa Cintaraja dan tembus ke Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)