Selasa, Februari 25, 2025
BerandaBerita TerbaruPohon Purba di Lombok Timur yang Istimewa dan Langka

Pohon Purba di Lombok Timur yang Istimewa dan Langka

Pohon purba di Lombok Timur memiliki keunikan tersendiri. Keberadaannya yang langka menjadikannya sangat istimewa. Selain itu, pohon ini juga memiliki nilai sejarah yang tinggi. Tak heran jika keberadaannya dijaga dengan sangat baik. Pasalnya, pohon ini merupakan satu-satunya pohon purba di Indonesia.

Baca Juga: Tumbuhan Paling Beracun di Dunia, Berbahaya dan Perlu Dihindari

Keindahan Pohon Purba di Lombok Timur

Planet Bumi ini terbentuk jutaan tahun lalu. Pada awal pembentukan planet, tidak ada kehidupan di Bumi karena kondisinya yang belum stabil.

Bahkan setelah ada makhluk hidup, Bumi memiliki sejarah yang panjang. Ada berbagai zaman dengan penghuni yang berbeda.

Salah satu makhluk hidup yang sudah ada sejak jutaan tahun lalu adalah tanaman. Ada berbagai fosil tanaman yang mengindikasikan bahwa mereka pernah hidup jutaan tahun lalu.

Tentu banyak tanaman purba sudah menjadi fosil. Mereka punah karena kondisi alam yang berubah-ubah hingga saat ini.

Meski begitu, ternyata Indonesia memilih sebuah pohon purba. Pohon ini tumbuh tinggi menjulang dan bernama Lian Sambelia.

Ini menjadi peninggalan yang sangat berharga. Dengan adanya pohon ini, membuktikan bahwa Planet Bumi sebenarnya sangat unik.

Keajaiban Pohon Purba

Selain kemampuannya dalam menyerap dan menyimpan air dalam jumlah besar, bentuk alur pohon purba di Lombok Timur ini yang unik menjadikannya salah satu keajaiban alam yang luar biasa.

Sebagaimana melansir dari laman Facebook BPPD NTB, di Dusun Permatan, Desa Gunung Malang, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, terdapat puluhan pohon raksasa purba yang menurut perkirakan berusia lebih dari 350 tahun.

Pohon-pohon ini tumbuh subur di lahan seluas 1,5 hektare, menjulang setinggi 40 hingga 50 meter. Saking besarnya, akar pohon bisa mencapai ketinggian 170 meter dengan diameter hingga lima kali pelukan tangan orang dewasa.

Menurut Wikipedia, pohon jenis Ficus Albipila atau abbey tree merupakan spesies endemik yang tumbuh di hutan-hutan New Zealand, India, serta kepulauan Indonesia. Tak heran jika pepohonan serupa banyak ditemukan di berbagai hutan di Pulau Lombok. 

Namun, keberadaan kumpulan pohon lian purba, begitu masyarakat setempat menyebutnya, yang berjejer rapi di tepi jalan raya membuatnya tampak semakin istimewa.

Tempat Beristirahat yang Sejuk

Pohon Purba Lian Sambelia menjadi destinasi ideal bagi siapa saja yang ingin melepas penat dari hiruk-pikuk perkotaan sambil menikmati suasana alam yang asri. Rindangnya pepohonan, udara yang sejuk, serta kicauan burung menciptakan suasana yang menenangkan. Tempat ini sangat cocok untuk rekreasi bersama keluarga atau teman.

Baca Juga: Tumbuhan yang Mengandung Retinol, Baik untuk Kecantikan

Menjadi Tempat Wisata Edukasi

Karena pohon purba di Lombok Timur ini tidak biasa, maka banyak yang tertarik untuk melihatnya. Dengan begitu, area menjadi lokasi wisata.

Artinya, orang dari daerah manapun bisa datang dan melihat langsung penampakan dari pohon ini. Namun, banyak peraturan yang harus ditaati agar tidak merusak pohon dan lingkungan sekitar.

Area ini sempat menjadi budidaya kapas pada tahun 1970-an. Namun, pada tahun 1982 akhirnya area berubah status menjadi kegiatan tanaman perkebunan.

Terdapat setidaknya 40 pohon di area wisata. Jumlah pohon ini belum termasuk yang ada di pinggir jalan, baik yang tubu subur maupun tumbag akimat angin kencang karena batangnya keropos dan lapuk.

Lokasi wisata pohon purba ini tidak terlalu jauh dari ibu kota NTB. Pengunjung hanya perlu menempuh jarak 75 kilometer arah timur Mataram.

Area pohon purba ini menjadi seperti belantara mini. Para pengunjung banyak berupa fotografer dan lainnya untuk bersantai.

Di sekitar area wisata sangat asri sehingga bisa untuk menjadi tempat berfoto. Wisata ini sangat nyaman dan aman selama pengunjung tidak merusak alam.

Untuk masuk ke area wisata, pengunjung hanya perlu membayar parkir Rp 5 ribu per sepeda motor dan Rp 10 ribu untuk mobil atau bus.

Dilindungi Pemerintah

Karena pohon ini berusia 350 tahun dan sangat langka di Indonesia, maka pemerintah sekitar sangat melindunginya. Saat berkunjung ke area pohon, pengunjung tidak boleh terlalu dekat atau membuang sampah sembarangan.

Menurut banyak pakar, awal mula bibit pohon ini berasal dari orang Belanda yang datang ke Indonesia. Karena usianya sudah mencapai 350 tahun, maka pohon ini mendapat julukan pohon purba.

Banyak yang sudah mencoba untuk mencangkok pohon Lian ini. Namun, hasilnya nihil dan membuktikan bahwa pohon ini sangat langka di Tanah Air.

Baca Juga: Tumbuhan yang Tidak Memiliki Daun dan Cara Adaptasinya

Untuk menjaga pohon purba di Lombok Timur, penjagaannya harus ketat. Hanya ahli lah yang bisa membersihkan area pohon. Bahkan untuk menyentuhnya saja cukup sulit karena tidak semua orang bisa melakukannya. (R10/HR-Online)

Heru Gundul Ajari Damkar Ciamis Amankan Ular King Cobra

Heru Gundul Ajari Damkar Ciamis Amankan King Cobra

harapanrakyat.com,- Heru Gundul, pengisi acara Jejak Si Gundul mengajari petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Ciamis cara mengamankan King Cobra. Pemilik nama asli Heru Widi Wasana...
Isyana Sarasvati

Rayhan Maditra Raih Gelar Dokter Spesialis, Isyana Sarasvati Ungkap Rasa Bangga

Penyanyi Isyana Sarasvati mengungkap rasa bahagia dan bangganya terhadap sang suami, Rayhan Maditra yang baru saja menyandang gelar sebagai dokter spesialis kesehatan jiwa. Dikutip dari...
MK Diskualifikasi Ade Sugianto

Respons KPU Kabupaten Tasikmalaya Soal Putusan MK Diskualifikasi Ade Sugianto

harapanrakyat.com,- Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan mendiskualifikasi Ade Sugianto dalam Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Setelah keputusan ini, KPU harus melakukan pemungutan suara ulang (PSU)...
Partisipasi Pilkada turun

Hasil Evaluasi, Angka Partisipasi di Pilkada Kota Banjar Menurun Gegara Surat Undangan Tak Terdistribusi

harapanrakyat.com,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkap alasan dibalik angka partisipasi pemilih pada pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024 menurun. Hal itu terungkap...
Mbg peserta didik

Wakil Wali Kota Banjar Targetkan 30 ribu Peserta Didik Dapat MBG di Tahun Ajaran Baru

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, menargetkan tahun ajaran baru 30 ribu peserta didik sudah bisa mendapatkan makan bergizi gratis (MBG). Makan bergizi gratis...
Eriska Nakesya

Eriska Nakesya Hapus Foto Bersama Young Lex di Sosmed, Cerai?

Berita tak sedap menghampiri rumah tangga Young Lex dan Eriska Nakesya. Ada isu bahwa Eriska tengah mengajukan gugatan cerai. Hal itu bermula dari unggahan...