Minggu, April 27, 2025
BerandaBerita JabarPasca Viral Tertawa Geli Bawa Nasi Kotak, Kades Wiwin Komalasari Klarifikasi

Pasca Viral Tertawa Geli Bawa Nasi Kotak, Kades Wiwin Komalasari Klarifikasi

harapanrakyat.com,- Beredar di media sosial video Wiwin Komalasari, Kepala Desa (Kades) Gunung Menyan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang membawa nasi kotak menarik perhatian warganet. Dalam video itu, Wiwin bersama beberapa rekannya menjinjing nasi kotak yang terbungkus plastik putih atau besek.

Tawa Wiwin saat membawa nasi kotak tersebut membuat banyak orang mengira ia menghina isi makanan itu. Anggapan itu pun memicu perbincangan hangat di dunia maya.

Baca Juga: Ini Wiwin Komalasari, Kades Bogor yang Viral Hina Nasi Kotak

Klarifikasi Kades Wiwin Komalasari yang Diduga Hina Makanan Nasi Kotak

Melihat respons publik yang semakin ramai, Wiwin memberikan mengklarifikasi lewat akun TikTok pribadinya, @ratuwk1414. Wiwin menjelaskan kronologi kejadian dalam video viral tersebut.

Ia menegaskan bahwa dirinya dan teman-temannya tidak berniat menghina siapa pun. Mereka hanya ingin bersenang-senang saat menerima makanan dalam besek.

“Waktu kemaren kronologinya sebetulnya kita tidak ada niatan untuk menghina ya melainkan seru-seruan gitu. Kita dapet makan itu kan dibesek ya dan kita tidak makan di sana melainkan kita dibawa ditenteng dan kita seru-seruan seneng gitu,” ujar Wiwin, dikutip pada Selasa (25/2/2025).

Lebih lanjut, Wiwin meluruskan salah paham terkait ucapannya yang dianggap merendahkan. Ia menjelaskan bahwa kata “geli” yang ia ucapkan bukan bermaksud jijik, melainkan ekspresi karena merasa lucu.

“Nah mungkin di situ ada kata-kata geli, geli itu bukan berarti jijik melainkan itu lucu,” tambahnya.

Wiwin juga menekankan bahwa ucapannya itu merupakan kebiasaan berbicara sebagai orang Sunda. Ia merasa momen membawa nasi kotak bersama teman-temannya terasa lucu dan menyenangkan.

“Saya sendiri pribadi orang Sunda jadi berbicaranya iii lucu ya kita seru-seruan bawa tentengan ini, bawa berkat ini, lucu banget gitu seneng banget,” lanjutnya.

Istilah Jomet

Selain itu, Wiwin menjelaskan istilah “jomet” yang ia sebutkan dalam video. Istilah tersebut merupakan ungkapan dalam bahasa Sunda yang berarti “kejo saemet” atau nasi dalam porsi kecil. Ia menegaskan bahwa membawa makanan tersebut bersama teman-temannya hanyalah bentuk keseruan, bukan untuk merendahkan.

“Kita ada berbicara jomet, jomet itu apa sih kejo saemet kalau kata orang Sunda mah, dan saya sendiri pun itu menenteng bukan hanya saya bersama temen-temen seru aja seneng gitu,” jelasnya.

Wiwin mengaku tak menyangka video tersebut akan viral dan memicu berbagai tanggapan. Ia pun mengungkapkan keterkejutannya atas reaksi publik yang begitu besar.

“Cuman anggapan ini saya juga tidak tahu gitu mau meledak seperti ini, gitu,” imbuhnya.

Menutup klarifikasinya, Wiwin berjanji akan lebih berhati-hati dalam berbicara ke depannya. Ia menegaskan bahwa tidak ada niat untuk menghina siapa pun. Ia juga meminta maaf jika ada pihak yang merasa tersinggung.

“Dengan viralnya ini kedepannya, insyaallah saya akan lebih hati-hati lagi, karena yang saya lontarkan itu tidak ada niatan menghina atau apapun itu tapi kadang orang lain mungkin berpikirnya jadi beda gitu dan saya akan memperbaiki lagi lebih baik lagi dan saya minta maaf kalaupun itu ada yang tersinggung,” pungkas Wiwin.

Respon Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor Terkait Viralnya Kades Wiwin Komalasari

Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor turut menanggapi video viral yang melibatkan Wiwin Komalasari yang diduga menghina makanan nasi kotak.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMP) Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Ia mewakili pemerintah daerah dan menyesalkan konten yang beredar tersebut.

Dalm akun Instagam kabupaten.bogor, Renaldi memohon maaf atas konten dari Kades Wiwin Wulasari. 

“Mohon Maaf apabila konten di media sosial salah satu kepala desa kami membuat beberapa pihak kurang nyaman,” ujar Renaldi dalam unggahan akun instagram @kabupaten.bogor.

Baca Juga: Nissa Sabyan Menangis di Panggung Viral, Malah Tuai Hujatan

Renaldi juga menjelaskan, pihaknya telah menerima arahan dari Bupati Bogor terkait peristiwa ini. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan segera mengambil langkah pembinaan terhadap Wiwin Komalasari untuk mencegah kejadian serupa terulang. (Erna Ayunda/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Pagelaran Wayang Golek

Ada KDM dalam Pagelaran Wayang Golek Peringati Hari Jadi ke-447 Sumedang, Ribuan Warga Padati Pusat Pemerintahan

harapanrakyat.com,- Ribuan warga memadati Pusat Pemerintahan Sumedang, Jawa Barat, untuk menyaksikan acara Pagelaran Wayang Golek dengan tema ‘Abdi Nagri Nganjang ka Warga’. Acara tersebut digelar...
Penyebab dan Cara Mengatasi Lightsaber Samsung

Penyebab dan Cara Mengatasi Lightsaber Samsung

Cara mengatasi lightsaber Samsung perlu dipahami agar bisa cepat terbebas dari masalah tersebut. Masalah pada HP Samsung ini sendiri biasanya berupa garis di bagian...
Mengungkap Sejarah Taman Margasatwa Ragunan, Warisan dari Masa ke Masa

Mengungkap Sejarah Taman Margasatwa Ragunan, Warisan dari Masa ke Masa

Taman Margasatwa Ragunan bukan hanya sebuah kebun binatang biasa di Jakarta. Ia menyimpan jejak panjang sejarah kota dan komitmen terhadap konservasi satwa. Untuk Anda...
Monyet Cagar Alam

Digigit Seekor Monyet Cagar Alam Pangandaran, Seorang Wisatawan Dilarikan ke Rumah Sakit

harapanrakyat.com,- Seorang wisatawan dikabarkan digigit seekor monyet Cagar Alam di kawasan wisata Pasir Putih Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat, pada Sabtu (26/4/2025). Wisatawan tersebut...
New Chuwi CoreBook X dengan Layar Unik dan Prosesor Gahar

New Chuwi CoreBook X dengan Layar Unik dan Prosesor Gahar

New Chuwi CoreBook X kabarnya akan segera meluncur sebagai salah satu produk terbaru dari Chuwi yang digadang-gadang menjadi andalan baru di kelasnya. Pihak Chuwi...
Asal Usul Bunga Edelweis, Bunga Abadi yang Terancam Punah

Asal Usul Bunga Edelweis, Bunga Abadi yang Terancam Punah

Bagi para pecinta alam dan pendaki gunung, nama bunga edelweis tentu bukan hal asing. Keindahan serta ketangguhannya menjadikan bunga ini begitu spesial dan penuh...