Pernahkah Anda mengalami kejadian kunci immobilizer mobil tidak berfungsi? Jika iya, maka perlu ada pemahaman lebih lanjut terkait penyebab munculnya masalah tersebut. Sejumlah penyebab ini menjadi pemicu kunci mobil dengan immobilizer tidak dapat berfungsi untuk membuka pintu dan juga menstarter mesin.
Baca Juga: Kunci Mobil Terendam Air, Jangan Panik dan Simak Solusinya
Nah, artikel berikut ini akan membantu pemahaman untuk mengetahui penyebab immobilizer mobil tidak menjalankan fungsinya dengan baik. Untuk itu, simak penjelasan selengkapnya di bawah ini!
Faktor Penyebab Kunci Immobilizer Mobil Tidak Berfungsi
Immobilizer merupakan salah satu sistem anti maling yang terdapat pada kunci mobil dengan memakai perantara gelombang radio sebagai identitas kunci sebuah mobil. Oleh karena itu, apabila ada orang yang berusaha menggunakan kunci mobil yang sama atau seperti duplikasi, mobil ini akan tetap aman dan terhindar dari pencurian.
Cara kerja sistem ini adalah ketika memasangkan kunci kontak ke lubang kunci mobil. Selanjutnya, komponen pada transmitter yang ada di immobilizer akan secara otomatis langsung mengirimkan gelombang radio. Dengan frekuensi tertentu, gelombang tersebut kemudian tersalur ke komponen theft deterrent system.
Pada transponder yang ada dalam theft deterrent system akan otomatis menerima dan melakukan identifikasi gelombang radio tersebut. Apabila terdapat hal mencurigakan, maka akan mengirimkan data ke engine control module.
Setelah itu, rangkaian pada sistem pengapian akan otomatis aktif dan pengemudi dapat segera memutar kunci kontak ke posisi start engine untuk menyalakan mesin mobil.
Namun seringkali fungsinya mengalami permasalahan hingga mengakibatkan sistem di atas tidak berfungsi. Berikut ini adalah beberapa kemungkinan penyebab immobilizer mobil tidak berfungsi.
Daya Baterai Habis
Faktor pertama penyebab immobilizer mobil tidak berfungsi adalah daya baterai yang habis. Sebenarnya kasus kerusakan sistem immobilizer ini cukup jarang terjadi. Akan tetapi apabila menemui situasi ini terlebih apabila terdeteksi daya baterai sudah habis, maka solusinya terbilang cukup mudah.
Pemilik mobil hanya cukup melakukan penggantian baterai yang baru. Untuk memastikan baterai awet dan tahan lama, maka perlu memilih kualitas baterai yang baik.
Pilihan jenis baterai ini biasanya terdapat 2 macam, yaitu model batang tipe A27 dan jenis koin (CR2016 3V) yang populer penggunaannya untuk mobil modern saat ini. Terkait harganya juga terbilang terjangkau, baterai-baterai tersebut dapat dijual mulai Rp20 – Rp50 ribuan.
Akan tetapi, apabila bersamaan dengan ongkos pasang di bengkel resmi, harganya dapat mencapai Rp50 – Rp100 ribuan. Namun, alangkah baiknya tetap melakukan penggantian baterai di bengkel resmi agar terjamin kualitasnya.
Baca Juga: Bahan Kunci Mobil yang Berkualitas dan Umum Dipakai
Kerusakan Case
Faktor kedua penyebab immobilizer mobil tidak berfungsi adalah kerusakan pada case (wadah). Hal ini cukup sering terjadi, terlebih jika seseorang menaruhnya sembarangan. Sebagai contoh, seorang pria biasanya menaruh pada saku atau kantong bagian belakang celana.
Hal ini akan membuat kunci immobilizer tersebut mudah tergesek-gesek hingga pecah. Selain itu, apabila mereka duduk dengan melakukan tekanan terus-menerus, maka akan membuat case tersebut semakin parah kondisi kerusakannya.
Akan tetapi, kerusakan pada kunci ini bukan hanya akibat keteledoran pemilik mobil saja, namun dapat juga dari segi faktor usia yang sudah usang. Kunci yang sudah lama terpakai, akan mengalami penurunan fungsi hingga menyebabkan sistem immobilizer bermasalah.
Kerusakan Rolling Code
Faktor terakhir kemungkinan penyebab immobilizer mobil tidak berfungsi adalah kerusakan pada rolling code. Rolling code merupakan komponen khusus dalam sistem immobilizer yang berfungsi dalam membaca kode dari smart key atau keyless entry untuk mengirimkan gelombang frekuensi ke unit pengendalian mesin mobil.
Selain itu, komponen ini juga akan mengakses unit pengendalian mesin. Sama seperti komponen lainnya, rolling code ini dapat mengalami kerusakan atau telah mencapai batas usia pemakaiannya. Pada idealnya, batas usia pemakaian komponen ini sekitar 5 tahun.
Oleh karena itu, setelah masa pemakaiannya habis, maka diperlukan reset program rolling code. Namun, jangan khawatir, permasalahan semacam ini cukup jarang terjadi.
Satu-satunya solusi untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan mengunjungi bengkel spesialis mobil terdekat yang mempunyai keahlian untuk memperbaiki sistem keyless entry.
Demikian beberapa ulasan terkait penyebab immobilizer mobil tak bisa beroperasi dengan baik dengan baik atau bahkan mati. Namun, hal yang terpenting dari uraian di atas adalah perlu adanya sebuah komitmen untuk merawat kunci immobilizer mobil ini agar tidak rusak.
Baca Juga: Cara Mengatasi Kunci Mobil Patah, Ketahui juga Penyebabnya
Jangan teledor saat menyimpan atau pun membawa kunci tersebut. Selain itu, pastikan untuk selalu melakukan servis untuk mengecek semua komponennya di bengkel agar tetap terhindar dari masalah tersebut. Sehingga, masalah immobilizer mobil tidak berfungsi bisa Anda hindari. (R10/HR-Online)
